CryptoHarian

2 Coin Yang Tetap Di Zona Hijau Ketika Pasar Ambruk

Dalam beberapa hari ini ada 2 koin yang sedang hype di pasar cryptocurrency karena harga dua koin tersebut tidak tegoyahkan ketika pasar mengalami pendarahan. Dogecoin (DOGE) dan Dash Coin (DASH) tetap stabil ketika pasar turun dan ini sangat mengesankan. Namun, meskipun keduanya memiliki kesamaan dengan harga stabil mereka, mereka sangat berbeda satu sama lain. Jadi, apa yang bergitu hebat tentang 2 koin tersebut dan bagaimana mereka bisa menentang pasar turun dengan baik?

Dogecoin (DOGE)

Kita semua tahu bahwa Dogecoin dibuat sebagai lelucon cryptocurrency dimana seorang programmer mencoba apakah ada orang menginvest di cryptocurrency tanpa adanya ilmu crypto. Ternyata, banyak orang menginvest di koin tersebut. Dogecoin (DOGE) dimulai dengan meme anjing ras shiba inu yang dipanggil dengan Doge. Koin itu mendadak menjadi popular di internet, dan segera menjadi gateaway pembayaran abad ke-21. Salah satu alasan yang membuat koin unik dan telah memastikan stabilitasnya adalah koin tersebut tidak tergantung pada harga Bitcoin. Sebagian besar koin di pasaran bergantuk pada Bitcoin dan ketika harga bitcoin naik atau turun, harga koin lain mengikuti trend tersebut. Tapi, ini tidak terjadi pada DOGE dan koin itu tetap di zona hijau walaupun bitcoin di merah.

Alasan lainnya adalah koin tersebut banyak pengikut yang setia karena mereka memegang koin tersebut tidak dengan maksud untuk menghasilkan uang alias trading tetapi untuk mendapatkan kesenangan. Tidak hanya itu, waktu transfer DOGE sangatlah cepat, paling tidak lebih cepat daripada Bitcoin. Dogecoin cuma memerlukan 1 menit tetapi Bitcoin perlu 10 menit untuk melakukan transfer ke wallet lain. Proyek ini juga mempunyai tim pengembang yang handal dan terus memperbaiki kekurangan pada koin lelucoin ini.

Pada saat pers, koin ini diperdagangkan di harga $0.006603, naik 6.01% dalam 24 jam terakhir.

Baca Juga: apakah DOGE layak untuk diinvestasikan?

Dash Coin (DASH)

Tidak seperti Dogecoin, Dash Coin (DASH) bergantung pada harga pasar Bitcoin. Tapi, ini belum menghentikannya untuk naik sebesar 11.09% dalam 24 jam terakhir di tengah penurunan Bitcoin. Harga melonjak adalah hasil dari adopsi massal koin oleh pemilik bisnis. Koin tersebut juga mendapat adopsi massal karena fitur anonimitasnya yang melindungi identitas penggunanya. Koin yang tidak menyebutkan nama penggunaya sangat dikritik karena telah digunakan untuk membiayai kegiatan yang illegal. Namun, hal ini tidak menghalangi mereka untuk menjadi mainstream.

Meskipun koin ini belum diadopsi massal seperti bitcoin atau altcoin yang terkenal seperti Ethereum, ini adalah koin yang sangat berharga, lebih berharga daripada DOGE sebenarnya. Ini karena mode pembayaran ini memiliki pengikut yang besar dan setia. InstaSend adalah salah satu dari banyak fitur khusus dari Dash yang memastikan transaksi cepat dan tidak dapat dilacak. Fitur unik ini membuat koin tetap berada di depan koin-koin lainnya.

Sejak diluncurkan pada tahun 2014, ketika Bitcoin menjadi sangat hype, koin ini terus memperbaiki sistemnya. Dan proyek ini tidak pernah tampak lebih menjanjikan dari sekarang. Pengembang, Evan Duffield dan CEO saat ini, Ryan Taylor, terus mempelopori proyek ini dengan tujuan Dash Coin lebih baik dari Bitcoin.

Sangatlah sulit untuk memilih koin-koin yang dapat dipercaya, apakah anda menginvest pada koin lelucoin atau koin yang serius terhadap bisnis?

Baca Juga: 6 rumor tentang Nakamoto Satoshi

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Septiady

Penggemar Cryptocurrency dan Mengembangkan Bisnis di Internet dan Percaya Bahwa Informasi Harus Disebarluaskan Secara Transparan. Tidur, Makan dan Tulis

Add comment