2 Investasi Terbaik yang Membawa Anda Kaya Raya

Banyak orang bertanya, investasi apa yang terbaik? Jika anda mencari di Google, jutaan orang bertanya tentang hal ini.

Ada orang bilang investasi di Bitcoin, emas, tanah, ruko (rumah-toko), saham, jam tangan yang sangat mahal atau hal yang lainnya.

Jawaban diatas tidak salah, namun, anda hanya berpikir untuk jangka pendek.

Lalu, investasi apa yang terbaik?

Mungkin jawaban saya tidak satisfactory untuk para pembaca. Namun, saya akan memberikan 2 investasi yang terbaik yang anda akan lakukan di hidup anda.

Dua Investasi terbaik untuk anda:

• Skill (Ketrampilan)/ Diri Sendiri
• Bisnis

1.Skill

Banyak orang yang akan berhenti ketika membaca hal ini, karena daftar yang saya berikan hanya hayalan belaka.

Mungkin ada juga yang bilang, saya tidak punya uang, masih bekerja untuk orang lain, atau masih pelajar. Bagaimana saya mendapatkan hal ini?

Jawabannya adalah internet.

Skill atau ketrampilan, keahlian, kebisaan sangat dibutuhkan untuk zaman sekarang.

Lebih tepatnya, high income skill, keahlian yang bisa menghasilkan anda puluhan juta hingga miliaran rupiah.

Anda tidak salah dengar, iya, miliaran rupiah. Kenapa saya begitu yakin? karena semua orang kaya yang terdaftar di Forbes atau Fortune 500 mempunyai sifat-sifat yang sama.

Paling tidak, anda bisa mencapai kebebasan finansial (financial freedom) dan tidak tergantung kepada siapa saja untuk mencari uang.

High income skill yang perlu diperlukan untuk tahun 2020 – 2025:

1. Copywriting
2. Digital Marketing
3. Facebook/ Instagram Ads
4. Public Speaking
5. Programming

Daftar diatas ini diacak, jadi nomor satu bukan gaji yang paling banyak.

1.1.Copywriting

Copywriting adalah proses penulisan materi untuk mempromosikan suatu barang. Orang yang menulis copywriting disebut dengan copywriter. Dia bertanggung jawab atas tulisan atau teks pada brosur, papan iklan, situs web, email, Facebook ads atau Email.

Berbeda dengan berita atau tulisan di blog, copywriting HARUS membuat pembaca tertarik dengan barang atau pelayanan yang dijual. Copywriting yang bagus adalah teks yang bisa membuat anda membeli disaat selesai membaca.

Itulah sebabnya seorang copywriter sering disebut dengan seorang salesman.

Siapa yang sudah kaya dengan skill ini? Dan Lok. Anda bisa membaca atau menonton bagaimana dia menghasilkan uang puluhan juta dollar dalam beberapa tahun.

1.2.Digital Marketing

Semua orang tahu apa marketing itu. Digital marketing adalah segaa bentuk produk atau pemasaran yang memerlukan/ melibatkan perangkat elektronik, TIDAK internet.

Seperti sponsor di TV adalah sebuah digital marketing.

Beberapa tahun lalu, digital marketing hanya dilakukan oleh perusahaan besar. Sekarang, semua orang bisa menjadi digital marketer (orang yang melakukan digital marketing).

Mengapa? Internet

Saya menyebutkan internet sebagai keajaiban dunia karena semua orang bisa menghasilkan uang dari DIA (internet).

Seberapa besar pasar digital marketing? $196 miliar seluruh dunia. Bahkan, analis memprediksi adanya kenaikan $20 miliar- $30 miliar dalam 3 tahun kedepan.

Dengan adanya media sosial, “permainan” di dunia digital marketing berubah. Semua orang bisa menjadi digital marketer.

Blogging, Youtuber, Selebgram adalah contoh dari digital marketer.

Baca Juga: 10 Tips Belajar Affiliate Marketing untuk Pemula + Daftar

1.3.Facebook/Instagram Ads (Sponsor)

Salah satu kategori dari Digital Marketing. Karena ini penting, saya akan menjelaskan disini.

Seperti yang sudah saya katakan. Media sosial mengubah bisnis digital marketing. Kenapa? Bukannya saya masih melihat iklan di TV?

Anda masih melihat iklan, namun, lebih sedikit dibandingkan 10 tahun lalu. Kenapa?

Karena millenial dan generasi Z lebih banyak menggunakan media sosial ketimbang menonton TV.

Karena lebih banyak audience, media sosial adalah bisnis yang paling cepat berkembang diantara sektor lainnya.

Semua usaha, dari kecil hingga besar, melakukan iklan melalu Facebook ads karena media sosial bisa menargetkan segmen dan sangat spesifik.

Sampai tahun 2019, masih banyak orang yang tidak bisa menggunakan Facebook ADS.

Banyak perusahaan yang mencari karyawan yang bisa optimasi iklan di Facebook.

Jika dilihat dari Upwork, sebuah situs web untuk freelancer, anda bisa melihat bahwa sangat banyak demand dan harga sangat tinggi, ada yang $30 hingga $1.000.

Baca Juga: 10 Cara Mendapatkan Passive Income Sangat Mudah 2020

1.4. Public Speaking

Public Speaking adalah ketrampilan yang tidak dimiliki banyak orang. Akting adalah salah satu kategori dari public speaking.

Bebicara didepan massa adalah hal yang dag-dig-dug. Saya sendiri lagi belajar skill ini karena belajar untuk menambah kepintaran anda adalah investasi terbaik.

Jika anda bisa public speaking, anda akan memiliki peluang pekerjaan yang lebih luas. Terutama, di media sosial.

Oprah dibayar $200.000 untuk 1 kali berbicara di perusahaan. Kick Andy juga dibayar ratusan juta untuk 1 kali tampil.

1.5.Programming

Ini adalah ketrampilan yang harus anda punyai di zaman 2020 dan seterusnya.

Dan saya yakin bahwa programming akan lebih digunakan lagi di zaman-zaman seterusnya.

Ketergantungan dengan internet, laptop dan smartphone tidak bisa dipungkiri lagi.

Perusahaan unicorn memerlukan karyawan untuk bisa melakukan sedikit coding (programming).

Saya sendiri mengerti sedikit tentang coding, yang saya sarankan adalah mempelajari C,C++ dan javascript. Belajar Javascript untuk pemula karena belajar C sangat sulit tanpa guru.

Karyawan toko E-commerce mendapatkan gaji kisaran Rp 4.000.000- Rp 11.000.000, tergantung experience anda.

Jika anda bisa mengembangkan produk anda sendiri, siapa tahu anda bisa menjadi the next Mark Zuckerberg?

Jika anda seorang karyawan, anda bisa menyisihkan uang anda untuk belajar skill tersebut. Pilih satu dari skill dan anda harus bisa penuh, master the skill.

Jika anda masih seorang pelajar dan tidak ada uang, anda bisa belajar dari internet. Zaman sekarang sudah gampang untuk belajar dari mbah Google.

Anda mungkin merasa sayang untuk mengeluarkan uang untuk belajar hal-hal demikian. Saya tidak menyalahkan anda, bahkan 90 persen orang lebih senang mengeluarkan untuk membeli hal yang tidak penting seperti baju bermerek, membeli mobil mahal, atau gonta-ganti HP.

Tidak salah, namun, lebih baik untuk mengeluarkan uang demi keberhasilan dimasa depan. Hitung saja ini investasi.

Skill akan merubah hidup anda di tahap manapun, ketika anda belum bekerja, sedang bekerja, atau sudah kaya. Belajar tidak akan pernah berhenti ketika anda masih hidup.

Ada juga orang bilang, beli emas, beli tanah karena harga akan naik dan mudah dijual.

Baca Juga: Mau Sukses Mengerjakan Bisnis Online? Hindari Kesalahan Ini

Emas

Harga emas sangat stabil, tidak mungkin naik menjadi Rp 1 miliar dalam waktu yang dekat. Jadi, emas dinyatakan sebagai safe-haven, tempat untuk melindungi uang dari inflasi.

Sedikit orang menginvestasikan emas untuk mendapatkan ROI (Return of Investmen) karena sifatnya yang stabil.

Dan, seberapa banyak emas yang anda harus punya untuk menghasilkan banyak uang?

Jika anda mau menginvestasikan Rp 1 miliar, mending invest dihal lain.

Hitungannya: 1kg emas= Rp 700 juta (fiksi), jika naik, menjadi 710 juta (sangat banyak ini). anda untung Rp 10 juta atau 1.42%.

Berapa lama anda menunggu untuk naik 10 juta? Berapa banyak orang memiliki 1 kg emas? Pasti-lah, sangat sedikit. Jika anda mempunyai 1 kg emas atau berani investasi 1 kg emas, kenapa anda masih membaca artikel ini?

Tanah

Membeli tanah adalah hal yang bodoh jika anda tidak menjualbelikan atau menggunakan tanah tersebut. Bagus, jika anda pasti menjual tanah dalam 10 tahun.

Dengan ekonomi disaat ini, banyak orang yang menjual tanah, tapi tidak ada yang membeli.

Jika harga tanah Rp 100 juta, apakah anda bisa mendapatkan 10 kali dari ROI (Return of Investment)?

Lebih baik anda membeli ruko karena ruko bisa disewakan dan memberikan uang setiap bulan. (Active Investment).

Jika anda berpikir untuk jangka lama ( 20 tahun-50 tahun), tanah adalah investment yang bagus, namun, ada hal lain yang LEBIH bagus.

2.Bisnis

Ini adalah investasi yang terbaik setelah diri sendiri. Bisnis yang terbaik adalah bisnis anda sendiri.

Jika anda seorang yang mempunyai uang, investasi di start-up adalah hal yang bagus. Banyak orang yang mendadak kaya karena investasi di start-up.

Contohnya adalah Warren Buffet, Jack Ma, Lippo dan banyak lagi.

Jika anda seperti saya, jiwa misquueenn bergetar, anda cukup berinvestasi di bisnis anda.

Namun, jika anda tidak mempunyai bisnis, berinvestasi-lah di skill anda.

Baca Juga: 9 Cara Mendapatkan Uang Dari Youtube Untuk Pemula 2019

Kenapa berinvestasi di bisnis adalah hal yang bagus?

Saya akan memberikan anda dua pertanyaan yang simpel?

1. Apakah anda akan sabotase bisnis anda?
2. Apakah anda mau sukses?

Saya 99% yakin bahwa anda akan jawab tidak (1) dan iya (2).

Bisnis anda sangat berharga, walaupun betapa kecil nya bisnis tersebut. Bisnis kecil akan membawa Return Of Investment (ROI) yang besar, ketimbang bisnis yang sudah jadi.

Sudah pasti, anda harus memiliki keterampilan yang cukup.

Disini anda mengatakan, yang saya butuhkan adalah uang. Jika anda berkata ini, anda tidak memiliki skill-set yang cukup. Bisnis kecil tidak begitu memerlukan modal, bisnis medium- high sangat memerlukan modal. Itulah mengapa ada namanya IPO.

Namun, bisnis anda harus scalable (bisa berkembang). Saya tidak akan mengatakan bisnis apa yang scalable karena semua orang mempunyai perspektif yang berbeda.

Sudah pasti, dimana anda mengerjakan bisnis akan ada untung dan rugi.

Karena saya baru saja memulai bisnis dan pengembalian dari bisnis bisa dibilang cukup (tidak kaya). Saya memiliki beberapa pertanyaan yang penting sebelum memulai bisnis anda.

Waktu

Semua bisnis memerlukan waktu untuk tumbuh, seberapa banyak waktu yang anda bisa sisihkan per hari? Bisnis kecil memerlukan waktu daripada modal untuk tumbuh.

Seberapa lama anda bisa menunggu sebelum anda menjadi kaya?

Jika anda sudah memiliki pekerjaan, kehidupan yang sibuk, tidak mau “mengorbankan” waktu santai anda, investasi yang terbaik adalah menjadi silent partner di start-up atau bisnis teman anda yang baru mulai.

Jeleknya menjadi silent partner adalah anda tidak bisa mengontrol bisnis tersebut dan anda hanya mendapatkan sedikit keuntungan. Dan, tidak ada kepastian bahwa bisnis tersebut akan berhasil.

Namun, jika anda berinvestasi dibisnis anda sendiri, kemungkinan untuk berhasil lebih besar.