Cryptoharian – Pasar kripto kembali terpukul. Dalam perkembangan terbaru, Bitcoin (BTC) mengalami penurunan tajam dan jatuh di bawah angka US$ 60.000 pada Kamis lalu. Penurunan ini mematahkan harapan banyak investor yang berekspektasi besar pada mata uang kripto utama ini, untuk dapat menemukan titik terendah yang stabil.
Melansir dari coingape.com, data terbaru menunjukkan bahwa Bitcoin telah mengalami peristiwa likuidasi terbesar kedua dalam sejarahnya. Namun kejatuhan yang lebih besar dari saat ini masih dipegang oleh kolapsnya FTX pada November 2022.
Likuidasi besar-besaran ini terjadi bersamaan dengan pengumuman dari pemerintahan Jerman yang akan menjual Bitcoin ciptaan senilai US$ 3,5 miliar. Faktor kedua yakni bursa yang sudah tidak beroperasi bernama Mt. Gox mulai mengembalikan dana kepada kreditur dengan total distribusi mencapai US$ 8,5 miliar.
Akan tetapi, di tengah tekanan jual yang hebat, beberapa mata uang kripto tetap menunjukkan ketahanan yang luar biasa dan potensi untuk pulih. Berikut beberapa mata uang kripto yang berhasil bertahan di tengah badai pasar:
1. Toncoin (TON)
Toncoin adalah mata uang kripto asli dari The Open Network (TON) yang awalnya dikembangkan oleh telegram sebelum beralih ke model terdesentralisasi yang dikelola oleh komunitas. TON menjadi salah satu mata uang kripto dengan kinerja terbaik pada tahun 2024,yang mencatatkan kenaikan sebesar 207,1 persen sejak awal tahun.
Saat ini, TON bertahan kuat di atas level support US$ 6,7. Grafik harian menunjukkan adanya tekanan beli yang kuat di sekitar level ini, didukung oleh EMA 100-hari. Dengan kapitalisasi pasar mencapai US$ 17,85 miliar, jika tekanan beli ini berlanjut, harga TON bisa bangkit kembali dan mencapai puncak US$ 8,2.
Baca Juga: Analis Ini Tetap Yakin Pada Altcoin Meski Sedang Babak Belur, Apa Alasannya?
2. Tron (TRX)
TRON adalah platform berbasis blockchain yang dirancang untuk meng-hosting system hiburan digital global. Platform ini menampilkan konten gratis dan aplikasi terdesentralisasi. Sejak November 2022, TRON terus menunjukkan tren naik yang stabil.
pada 18 Juni, Tron mengalami pembalikan tren dari garis tren naiknya, yang meningkatkan harga sebesar 12,56% menjadi 0,12 titik kapitalisasi pasar Tron melonjak menjadi 11,7 miliar meskipun ada tekanan jual, selama garis tren ini tetap bertahan, Perum diperkirakan akan tetap berada dalam tren bully.
3. BONK
Bonk adalah koin meme yang dibangun di blockchain Solana, dikenal sebagai “koin anjing untuk masyarakat oleh masyarakat”.
Di tengah koreksi pasar yabg sedang berlangsung, harga BONK sempat turun drastis dari US$ 0,000045 menjadi US$ 0,000018, dimana tercatat kerugian sebesar 59 persen. Namun, BONK berhasil pulih dengan lonjakan 11 persen menjadi US$ 0,000023, didukung oleh garis tren naik yang solid.
Kapitalisasi pasar BONK saat ini mencapai US$ 1,57 miliar. Jika garis tren ini bertahan, harga BONK bisa mencapai level US$ 0,000027 bahkan US$ 0,000035.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.