Apa Itu NFT: Keuntungan, Cara Membeli, Cara Kerja, Fungsi NFT

NFT – Berdampingan dengan berbagai token kripto, NFT menjadi aset yang cukup banyak diperbincangkan dalam beberapa tahun terakhir. Khususnya di Indonesia, topik NFT sempat ramai usai Ghozali Ghozalu yang menghebohkan dunia dengan karyanya di internet.

Meski sempat viral dan menjadi bahasan banyak orang, namun tidak banyak masyarakat yang benar-benar paham atas konsep NFT. Termasuk pemahaman untuk mendapatkan keuntungan atau memproyeksikan NFT sebagai aset jangka panjang.

Apa Itu NFT (Non-Fungible Token)?

NFT adalah jenis token atau aset digital. Analogi umum yang dapat digunakan adalah dengan menganggapnya sebagai saham. Saat membeli NFT, pengguna hanya membeli hak atas aset tertentu dan tidak memiliki keseluruhan perusahaannya.

Aspek non-fungible berarti tidak dapat diubah. Dengan begitu, pembeli NFT tidak memiliki wewenang untuk memecah karya menjadi bagian kecil. NFT juga aset yang bersifat unik.

Hal tersebut sangat berbeda dengan token fungible seperti Bitcoin yang dapat dipecah menjadi satuan yang lebih kecil sesuai kebutuhan. NFT merupakan sesuatu yang unik dan tidak sama antara satu dengan lainnya.

Setiap token NFT merupakan potongan data yang berfungsi seolah seperti kunci akses pada ruangan karya. Pengguna memiliki akses pada karya tersebut tersebut yang kemudian dapat dibeli atau dijual.

Data tersebut diverifikasi di blockchain dan pengguna dapat memeriksa riwayat pemilik yang selalu dapat dilacak dengan NFT.

Ketika seorang pengguna membeli NFT, sejatinya pengguna tersebut membeli akses pada server yang menyimpan karya asli di dalam blockchain. Hal yang perlu dipahami adalah bahwa kreator dapat mengubah karya awal sesuai dengan kehendaknya.

Meski cukup jarang dilakukan, namun peluang perubahan tersebut tersedia bagi kreator. Token NFT sepenuhnya hanya memberi akses pada ruang karya. Seperti saham yang memberi akses pada perusahaan. Namun secara umum NFT tidak memberikan deviden seperti saham.

Pemahaman Sederhana Tentang NFT

Masih tidak mengertik apa itu NFT? Kita akan menjelaskan apa itu NFT dengan bahasa awam.

Token fungible merupakan aset yang dapat dipertukarkan dan dapat dipecah menjadi unit yang lebih kecil. Contohnya, uang $100 merupakan aset fungible yang dapat ditukarkan dengan lima lembar uang $20 untuk mendapatkan nilai yang sama.

NFT tidak dapat dipertukarkan dan setiap aset merepresentasikan sesuatu yang unik atas kepemilikan seseorang. Perbandingannya misal dengan sebuah lukisan Last Supper yang termasuk non-fungible.

Lukisan tersebut tidak dapat ditukar. Meski bisa diduplikasi, faktor otentiknya akan berbeda. Informasi tersebut termasuk informasi hak cipta dan distributor yang menjadikan NFT sangat mudah diverifikasi dan tidak mungkin dipalsukan. NFT akan menjaga orisinalitas karya.

Karya di Ekosistem Digital

Sebuah karya di ekosistem digital merupakan sesuatu yang sangat rentan akan upaya plagiasi. Bagi sebagian orang, hal tersebut mungkin bukan merupakan sesuatu yang serius. Namun bagi kreator, aksi tersebut merupakan tindakan yang sangat merugikan.

Pasalnya, seorang kreator dapat mengalami kerugian hingga miliaran atas tindakan plagiasi. Aksi plagiarisme dan penjualan ilegal juga mendorong lesunya kreativitas sebab kreator khawatir dan memilih tidak melanjutkan karir di bidang terkait.

Tentang NFT

Opsi NFT yang populer antara lain musik, lukisan, kode, game, proyek sosial, dan berbagai hal lain. Karya NFT dapat dengan mudah diperjual belikan. Tetapi uniknya karya NFT selalu mencantumkan pemilik hak cipta meski telah tersebar ke seluruh penjuru dunia.

Ekosistem penopang NFT akan mengubah karya menjadi aset digital dengan digital signature. Konversi tersebut menandai kepemilikan aset serta dapat dibeli atau dijual dengan uang nyata, kripto, atau aset lain.

Pemberian Sertifikat Digital NFT

Sertifikat digital memberikan identitas unik dengan teknologi underlying dan bahasa pemrograman yang digunakan NFT seperti pada mata uang kripto lainnya. Mayoritas kode yang digunakan NFT eksis di blockchain ETH dan menjadi dokumentasi terbesar transaksi NFT.

Meksi demikian, NFT juga berbeda dengan Bitcoin atau Ethereum yang merupakan token fungible. NFT merupakan token unik yang jika diperdagangkan penerimanya akan mendapatkan sesuatu yang sama sekali berbeda.

Karya seni yang diamankan di NFT terlindung dari segala jenis pemalsuan dan juga memberi karya seninya nilai tertentu yang berkontribusi pada peningkatan penjualan karena semua orang dapat dengan mudah melakukannya, membeli karya seni tanpa rasa takut.

Alasan Mengembangkan Karya NFT

Terdapat beberapa pertimbangan positif untuk mengembangkan karya NFT. Ulasan berikut mencakup kreator secara luas di bidang seni, kode, game, dan berbagai sektor lain. Adapun beberapa ulasannya adalah sebagai berikut.

Fleksibel

NFT dapat berkembang untuk berbagai karya. Saat ini lukisan, gif, dunia virtual, game, dan kode menjadi salah satu yang paling populer. Namun pengembangannya tidak terbatas pada item-item tersebut.

Tidak terdapat pakem khusus dalam berkarya pada blockchain. Seorang kreator dapat menciptakan apapun sebagai sebuah NFT. Di sisi lain, selalu ada peminat yang bisa memberikan dorongan untuk terus berkembang.

Kedua aspek tersebut menjadi satu rangkaian ekosistem yang positif untuk kedua belah pihak. Keterbukaan tersebut yang diharapkan menjadi sektor baru dengan kreativitas tidak terbatas.

Abadi

Setiap aset NFT akan berada permanen di dalam ekosistem blockchain. Hal tersebut membuat karya NFT dapat diperlakukan sebagai sebuah aset dan investasi jangka panjang.

Satu karya yang dibuat di dalam ekosistem memiliki potensi keuntungan selamanya. Dorongan keuntungan tersebut dapat hadir dari pemasaran ataupun karya-karya baru yang hadir sebagai pendukung.

Situasi tersebut juga dapat dipahami dengan perlakuan NFT sebagai hal tidak mendatangkan keuntungan instan. Beberapa karya NFT bahkan baru mendatangkan keuntungan finansial setelah beberapa tahun.

Bernilai Tinggi

Karya NFT dapat berkembang pada nilai yang tidak terbatas. Bahkan hal tersebut dapat terjadi pada karya-karya sederhana. Penghargaan tidak terduga seringkali hadir di NFT, terutama pada item-item koleksi.

Sebaran pengguna yang sangat luas juga menjadikan potensi keuntungan kreator dari aspek finansial sangatlah tidak terbatas. Di saat bersamaan, peluang tersebut juga berjalan dengan proteksi yang sangat baik untuk kreator.

Aman

Berbagai analisis dan penjelasan mengantarkan pemahaman tentang NFT yang sangat aman bagi kreator. Seorang kreator mendapatkan perlindungan karya dan identitas penuh.

Hal tersebut tidak hanya didapatkan dari aspek teknologi, melainkan komunitas yang juga konstruktif terhadapat karya-karya seorang kreator.

Konstruktif

NFT berada pada satu ekosistem blockchain yang terdiri dari beragam komunitas. Anggota-anggota komunitas tersebut umumnya sangat konstruktif mendorong kreator untuk terus berkarya.

Tidak jarang anggota komunitas tersebut juga akan sangat simpati dan protektif pada unsur orisinalitas karya NFT. Hal tersebut menjadi salah satu dukungan yang diidamkan setiap kreator di dunia.

Faktor Pendorong Nilai NFT

Terdapat banyak banyak alasan yang mendorong NFT dapat diapresiasi dengan tinggi. Namun faktor utama yang berlaku saat ini adalah penempatan NFT sebagai benda koleksi. Dalam perspektif tersebut, terdapat empat hal utama yang menjadikan NFT bernilai lebih.

Hal Pertama

Seperti Bitcoin yang sangat populer sebagai cryptocurrency pertama, NFT pertama dari pencipta atau bisnis tertentu juga akan memiliki nilai. Misal pada kartu koleksi dengan popularitas singkat, maka kartu termahal tentu adalah edisi pertama.

NFT memiliki nilai tinggi apabila merupakan yang pertama pada dari jenisnya. Contohnya dapat diamati pada Tweet pertama Jack Dorsey yang diharga USD2,5 juta yang juga merupakan NFT pertama dalam kategorinya.

Faktor tidak berubah menambah nilai dari sebuah NFT. Misal tweet perdana Jack Dorseyyang tidak dapat diubah di masa depan. Pada dasarnya, NFT dengan nilai besar seperti demikian mengharapkan adanya penawaran lebih tinggi di masa depan.

NFT tersebut cenderung tidak memiliki utilitas. Situasi berbeda dapat berkembang apabila terdapat penawaran tertentu yang hadir di masa depan dari pemilik NFT tersebut. Opsi penawaran tentu akan membuat NFT terkait meroket.

Utilitas NFT

Utilitas NFT yang dimaksud adalah manfaat secara nyata. NFT yang dimiliki akan menjadi akses seumur hidup atas karya tersebut. Aset yang memberikan manfaat secara nyata akan menjadi primadona. Hal-hal tersebut umumnya berhubungan pada relasi dengan kreator.

Dalam perkembangannya, hampir semua NFT akan berevolusi dan memiliki aspek tersebut. Kreator akan menjual NFT untuk mendapatkan penghasilan dan bersedia memberikan imbalan berupa komunitas serta rutinitas yang lebih personal terhadapnya.

Unik dan Langka

mona lisa siapa pun dapat memiliki salinan mona lisa di dalam ruangan tetapi hanya satu orang atau museum dalam hal ini yang dapat menggantung lukisan yang sebenarnya oleh leonardo da vinci untuk dilihat semua orang sekarang hal yang sama berlaku untuk konstitusi asli Amerika Serikat atau bisbol yang ditandatangani sayang ruth mereka jarang bayangkan jika stephen hawking hanya dicetak tiga nfts mereka akan sangat berharga karena hanya ada tiga yang asli bahkan jika mereka hanya gambar alam semesta orang lain dapat memiliki gambar itu tetapi mereka tidak akan memiliki yang asli dicetak oleh stephen hawking

Riwayat Kepemilikan

NFT juga dapat dinilai berharga dari aspek sejarah kepemilikan. Semisal selebriti favorit masyarakat memutuskan menjual jaket kulitnya dan membeli yang baru. Ketika ia pertama kali membeli jaket tersebut, harganya mungkin hanya beberapa ratus dolar.

Tetapi orang lain akan bersedia membayar lebih untuk mendapatkan penampilan yang sama. Hal serupa berlaku pada NFT. Seseorang mungkin bersedia membayar satu juta dolar untuk gambar bebek Barack Obama.

Potensi Salinan NFT

Secara teknis, NFT dapat disalin. Seseorang dapat menyalin NFT seperti karya seni lain. Tetapi alamat NFT asli tetap dapat dilacak kembali. Seseorang juga dapat mengembangkan NFT baru yang merujuk ke alamat yang sama persis dengan NFT tertentu.

Pasalnya nilai dalam sebuah NFT bukan terletak pada gambar, namun data yang terikat di dalamnya. Orang-orang dapat mengembangkan NFT yang cukup mirip dan serupa. Namun orisinalitas dan reputasi merupakan hal yang tidak dapat dipungkiri.

Cara Membeli NFT

Membeli NFT pada dasarnya cukup sederhana. Potensi kesulitan yang dialami umumnya cukup serupa dengan pembelian saham perusahaan. Hal dasar yang perlu dipahami adalah bahwa mayoritas NFT dijual bebas di berbagai platform seperti Opensea, Rarible, Mintable.

Pihak yang memiliki spesialisasi NFT umumnya mentransaksikan karya dengan Ethereum. Dengan begitu, pengguna yang ingin mengakses NFT juga perlu memiliki ETH.

Pengguna juga dapat menawar seperti pelelangan dan membayar NFT apa pun yang diinginkan. NFT tersebut akan ditambahkan ke akun pengguna.Token  NFT yang dibeli akan disimpan ke dalam dompet aset.

Penyimpanan NFT

NFT yang telah dibeli disimpan dengan baik dan aman serta dapat diakses untuk menjadi bukti kepemilikannya. Terdapat bentuk penyimpanan offline yang merekam basis kode kepemilikan NFT. Penyimpanan tersebut juga dapat diakses tanpa jaringan internet.

Tetapi apabila pengguna ingin menyimpannya secara online, berikut beberapa aplikasi yang beroperasi sebagai host dompet NFT. Adapun aplikasinya antara lain:

• Metamask.io
• Trustwallet.com; dan
• Engine.io.

Apabila ingin melangkah lebih jauh, akan dibutuhkan pengetahuan teknis lebih lanjut tentang NFT dan blockchain secara umum.

Penutup

Demikian ulasan tentang NFT dan serba-serbi di sekitar aset digital tersebut. NFT dapat menjadi potensi aset jangka panjang untuk kreator maupun investor. Namun berbagai aspek strategis harus selalu diterapkan dalam pemilihan NFT. ***