DavidCryptoharian – Harga Bitcoin (BTC) kini melewati angka US$ 82.000, menandakan tren pemulihan pasar kripto yang makin membawa angin segar. Hal ini disampaikan oleh salah satu pengamat pasar kripto di media sosial X bernama Toni Ghinea, yang memperkirakan kenaikan ini akan terus berlanjut.
Keyakinan akan pulih dan naiknya harga ini, didasarkan Ghinea pada perubahan kebijakan moneter dan faktor ekonomi makro.
Dalam pemaparannya, Ghinea menyebut bahwa The Fed kemungkinan akan segera mengambil sikap yang lebih longgar dan mulai memangkas suku bunga pada Mei mendatang. Jika ini terealisasikan, maka inflasi diperkirakan bakal turun dalam beberapa bulan ke depan dan bisa mendongkrak harga aset kripto.
Selain Bitcoin, ia juga menjelaskan bahwa altcoin juga menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Banyak aset kripto yang mulai membentuk titik dasar, yang berarti mereka berpotensi naik lebih tinggi dalam waktu dekat. Untuk periodenya, kemungkinan ada lonjakan besar pada bulan Maret dan April.
Kendati demikian, dia juga mengingatkan bahwa tantangan ekonomi masih ada. Pengamat tersebut memprediksi bahwa resesi bisa terjadi antara akhir 2025 hingga 2026. Namun untuk saat ini, tren pasar masih menunjukkan arah yang positif.
Baca Juga: Bitcoin Anjlok ke Level Terendah Sejak November 2024
Sementara itu, seorang analis kripto lain dengan nama akun ‘Seth’, mengklaim bahwa salah satu indikator teknikal menunjukkan tanda-tanda pemulihan. Dalam unggahan terbarunya, analis kripto Seth mengungkapkan bahwa Stochastic lainnya mulai bergerak naik dari zona oversold.
Sederhananya, Stoch RSI adalah indikator yang membantu trader melihat apakah Bitcoin sudah terlalu banyak dijual atau justru overbought. Jika indikator ini bergerak naik dari zona oversold, maka hal tersebut sering kali menjadi tanda bahwa harga siap untuk kembali naik.
Dalam siklus sebelumnya, pola seperti ini sering kali menjadi awal kenaikan harga Bitcoin. Artinya, jika tren ini berlanjut, bukan tidak mungkin harga Bitcoin akan kembali meningkat dalam beberapa waktu ke depan.
Berdasarkan data dari Coingecko, saat ini Bitcoin berada di angka US$ 83.805. Angka ini merupakan hasil kenaikan sebesar 1,5 persen dalam kurun waktu 24 jam.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
