CryptoHarian

Apakah Harga Bitcoin Bisa Bertahan Di Atas Rp 125 juta?

Bitcoin (BTC) dan pasar crypto gabungan telah naik sedikit di awal minggu ini setelah menghadapi tekanan jual yang signifikan selama beberapa hari terakhir.

Aksi harga baru-baru ini telah mengisyaratkan bahwa Bears saat ini tengah memegang kendali penuh atas cryptocurrency, dan tanpa adanya dorongan besar oleh Bulls, Bitcoin dapat menghadapi penutupan mingguan yang sangat lemah yang menimbulkan masalah selama beberapa minggu dan bahkan beberapa bulan ke depan.

Pada saat pers, harga Bitcoin berada di angka $9.539 atau Rp 133 juta-an, naik 0.6 persen dalam waktu 24 jam. Namun, sudah turun 10 persen dalam 7 hari terakhir, menurut CoinGecko.

Aksi harga Bearish Bitcoin pada akhir minggu kemarin pertama kali dipicu oleh kenaikan parabola terhadap level $ 11.000 yang terjadi beberapa minggu lalu.

Selama beberapa minggu terakhir, Bitcoin telah menetapkan nilai tertinggi yang lebih rendah pada basis yang cukup konsisten, sebuah tren yang pertama kali dimulai pada akhir Juni ketika BTC menyelesaikan kenaikan parabola dengan gerakan tajam menuju level $ 13.800, yang tetap menjadi level tertinggi di tahun 2019.

Chonis Trading, seorang analis cryptocurrency populer di Twitter, berbicara tentang tindakan harga jangka pendek Bitcoin dalam cuitannya dengan mencatat bahwa saat ini harga tengah berada dalam kisaran ketat yang kemungkinan akan menjelaskan ke arah mana ia akan menuju selanjutnya.

Chonis Trading mengatakan dalam cuitannya:

“$ BTC Ini adalah satu-satunya perdagangan yang saya minati hari ini. Jika #Bitcoin dipompa ke jalur hijau, saya akan ambil posisi Short. Jika itu mem-breakout Support yang lebih rendah saya akan dengan sabar menunggu Head panjang sekitar $ 9K, apapun caranya, saya berharap untuk masuk dan keluar agak cepat, ini bukan zona untuk menahan perdagangan terbuka.”

Pada saat penulisan, hanya ada beberapa jam yang tersisa sampai BTC menutup candle mingguannya (zona waktu Amerika Serikat), yang dalam kondisi saat ini terlihat masih sangat lemah.

Baca Juga: 15 Peluang Bisnis Online Modal Kecil Yang Menjanjikan Di 2019

Baca Juga: Investor: Inilah Alasan Mengapa Bitcoin Dapat Mencapai $ 20.000 pada Akhir Tahun

Chonis juga berbicara tentang candle ini di cuitan Twitter-nya, menjelaskan bahwa kegagalan untuk meningkatkan candle mingguan dapat menyebabkan kerugian lebih lanjut secara signifikan dalam waktu dekat.

“$ BTC – bulls memiliki kurang dari 10 jam untuk membuat candle mingguan #Bitcoin ini terlihat kurang lebih seperti pertunjukan yang buruk [sumpah serapah].”

Ketika hari berakhir, sangat mungkin bahwa para analis dan investor akan segera memahami apakah pasar crypto akan naik lebih tinggi, atau jika penurunan menuju sekitaran harga $ 9.000 yang akan segera terjadi. Kita lihat saja.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Septiady

Penggemar Cryptocurrency dan Mengembangkan Bisnis di Internet dan Percaya Bahwa Informasi Harus Disebarluaskan Secara Transparan. Tidur, Makan dan Tulis

Add comment