Muhammad SyofriCryptoharian – Pasar kript, terutama pada aset Bitcoin (BTC) masih dilingkupi dalam keraguan antara dua kemungkinan, yakni apakah pasar sudah mulai bull run ataukah malah saat ini pasar akan kembali mengalami koreksi. Menanggapi hal tersebut, salah satu analis dan investor kripto dengan nama Twitter Rager, mengatakan bahwa alangkah baiknya untuk yakin dalam bull daripada bear meskipun keliru.
“Selama tren naik, saya lebih yakin untuk mem-banteng (bull) meskipun salah, daripada bearish dan salah. Bahkan jika skenario bear, harga akan turun tetapi kemudian memantul ke level yang lebih tinggi setelahnya,” ungkap Rager.
Untuk diketahui, Rager merupakan salah satu dari pegiat kripto yang setuju bahwa saat ini pasar telah sampai pada Bottom dan bersiap untuk bull run. Dalam berinvestasi, host dari channel Youtube Blackroot ini seringkali ia tidak berpatok pada pergerakan grafik, melainkan dia menaruh keyakinan pada volatilitas yang akan datang/terjadi.
“Patterns sebagian besar bersifat subyektif pada grafik. Saya tidak akan trade berdasarkan grafik, satu-satunya hal yang diaturnya adalah mengetahui volatilitas yang akan datang,” ujarnya.
Tidak hanya Rager, seorang pengamat pasar kripto PlanB juga membeberkan opininya bahwa Bitcoin saat ini tidak sedang bull trap, melainkan konsolidasi harga untuk bull run yang akan terjadi.
“Untuk lebih jelasnya, menurut pendapat saya pump Bitcoin saat ini bukanlah bull trap, tetapi awal dari kenaikan berikutnya,” kata PlanB.
Dalam hal ini, ia juga mengatakan bahwa Bitcoin telah menemukan titik terendahnya untuk siklus bear market. Titik terendah ini, lanjutnya, dua kali lipat dari posisi sebelumnya yakni US$ 15.500 pada November 2022. Dia memperkirakan peristiwa halving berikutnya pada tahun 2024 akan mendorong harga Bitcoin menjadi US$ 32.000. Plan B juga mengatakan korelasi harga historis antara indeks S&P 500 dan Bitcoin memiliki lebih banyak ruang untuk naik.
Selain itu, ia juga menjelaskan bahwa saat ini jika dilihat dari RSI, Bitcoin menunjukkan penguatan dalam beberapa hari ini.
Berita Bitcoin: Alasan Kenapa Harga Bitcoin Turun Lagi
“Bitcoin sedang menguat (RSI),” pungkas PlanB.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
