CryptoHarian

Bitcoin Mencapai $1 Juta dalam 90 Hari! Apakah Bisa?

Bitcoin (BTC) sedang ramai dibicarakan di pasar crypto akibat adanya pernyataan prediksi dari mantan CTO Coinbase, salah satu bursa crypto terbesar di dunia.

Ia menyatakan melalui akun twitternya bernama @balajis bahwa harga Bitcoin akan naik ke $1 Juta dalam 90 hari ke depan dalam rangka melakukan taruhan. 

Bitcoin Diprediksi Mencapai $1 Juta dalam 90 Hari

Melalui Twitter, ia menantang James Medlock, seorang ahli pajak dan pendukung sistem keuangan tradisional bahwa Bitcoin akan naik signifikan dalam 90 hari. 

Cuitan Balaji Prediksi Bitcoin

Sumber: Twitter.com

Alasan dari taruhan ini adalah terkait hiperinflasi yang menurut Balaji akan terjadi kepada Amerika karena banyaknya Dolar Amerika yang akan masuk ke pasar keuangan untuk menyelamatkan banyaknya bank dan institusi keuangan yang bermasalah. 

Profil James Medlock Pendukung Ekonomi Konvensional

Sumber: Twitter.com

James Medlock percaya bahwa Amerika tidak akan mengalami hiperinflasi karena semua sudah terencana dengan baik walau akan banyak pencetakan uang baru oleh bank sentral. 

Rasa kepercayaannya ini sangat tinggi hingga ia membuat cuitan bahwa ia ingin taruhan dengan siapa pun dengan uang hadiah sebesar $1 Juta.

Balaji menjawab tantangan ini dengan memberikan tenggat waktu 90 hari untuk melihat apakah benar Amerika akan aman, karena ia percaya bahwa Amerika akan terimbas hiperinflasi jika pencetakan uang terus terjadi untuk menyelamatkan banyaknya institusi keuangan yang bermasalah. 

Dalam cuitannya tersebut ia tidak secara langsung mengatakan bahwa Bitcoin akan mencapai $1 Juta dalam 90 hari. Tapi ia membandingkan 1 Bitcoin dengan $1 Juta dimana ia akan mengirim $1 Juta ke James Medlock jika ia salah dan ia meminta Medlock untuk membeli 1 Bitcoin jika Amerika terkena hiperinflasi. 

Setelah cuitan tersebut beredar banyak yang berasumsi bahwa Bitcoin diprediksi oleh Balaji akan mencapai $1 Juta, namun nampaknya realita tidak mendukung. 

Analisis Harga Bitcoin

Walau saat ini sedang banyak sentimen positif yang mendukung Bitcoin untuk naik, nampaknya target harga $1 Juta masih terlalu jauh dari harga Bitcoin saat ini. 

Salah satu cara untuk melihat potensi pergerakannya adalah dengan melihat Bitcoin di Tahun 2019 yang merupakan kondisi serupa dengan 2023. 

Hal ini disebabkan siklus 4 tahun Bitcoin yang masih relatif sama dimana Bitcoin mengalami halving di 2016 dan 2020, kemudian naik di 2017 dan 2021, setelah itu turun di 2018 dan 2023 walau dengan persentase yang berbeda. 

Grafik Mingguan BTCUSD 2019

Apa bila melihat pada pergerakan harga 2019 dapat dilihat bahwa setelah ditarik garis Fibonacci dari harga tertinggi 2017 dan harga terendah 2018, Bitcoin mengalami apresiasi hingga daerah 61,8% di 2019 dalam waktu kurang lebih sekitar 90 hari. 

Daerah harga tersebut berada pada sekitar $14,000 yang merupakan harga tertinggi di 2019 sebelum turun kembali.

Grafik Mingguan BTCUSD Saat Ini

Jika menjadikan pergerakan 2019 sebagai contoh, saat ini terdapat potensi pergerakan yang sama dimana Bitcoin dapat naik dalam 90 hari ke depan. 

Sayangnya target yang sama yaitu di daerah 61,8% Fibonacci berada di harga sekitar $50,000 dan bukan pada $1 Juta yang membuat narasi Bitcoin akan naik menuju $1 Juta dalam 90 hari memiliki kemungkinan yang kecil. 

Grafik Harian BTCUSD

Melihat dalam jangka pendek, saat ini Bitcoin masih terus berusaha menembus daerah $28,000 karena masih terlihat gagal dalam tiga hari terakhir.  

Untuk membicarakan potensi apresiasi menuju $50,000 atau bahkan $1 Juta, Bitcoin perlu menembus $28,000 karena jika gagal, potensi apresiasi harga akan hilang dan Bitcoin kembali turun dalam zona konsolidasi besarnya di sekitar $15,000 hingga $30,000.

Grafik Bitcoin Netflow

Sumber: CryptoQuant.com

Untuk saat ini narasi di sekitar para investor mulai berubah menjadi positif setelah adanya kabar prediksi Bitcoin ke $1 Juta. Pernyataan ini dibuktikan dari pergerakan Netflow yang mulai menunjukkan angka negatif terutama di 21 Maret 2023 setelah menyusut sejak 19 Maret 2023. 

Artinya, saat ini lebih banyak Bitcoin yang keluar dari bursa perdagangan untuk disimpan di wallet pribadi dibandingkan yang masuk ke bursa untuk di jual, umumnya menandakan potensi apresiasi harga. 

Rasio Posisi Short dan Long Bitcoin Futures 

Sumber: Coinglass.com

Trader juga memiliki narasi yang sama dimana mayoritas trader terlihat lebih positif sejak 19 Maret 2023, karena lebih banyak posisi long yang dibuka dibandingkan posisi short. 

Walau pasar terlihat positif, trader dan investor juga perlu waspada akibat penggiringan opini yang sedang terjadi dapat menciptakan apresiasi harga hanya sebentar dan sebagai trader atau investor, rencana pengambilan keuntungan jangka pendek dan penanggulangan kerugian harus selalu ada. 

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.