Calon DPR Amerika Ingin Membuat Amerika Hebat Di Pasar Crypto Lagi

Insinyur Stanford, Agatha Bacelar, telah melemparkan topinya ke lingkaran pemilihan pendahuluan Demokrat AS. Maju dengan tiket pro-crypto, Bacelar berhadapan dengan demokrat senior, Nancy Pelosi, di distrik kongres ke-12 California. Secara alami, dia pun menerima donasi kampanye dalam bentuk Bitcoin dan cryptocurrency lainnya.

Meskipun saat ini tidak terdaftar di antara masalah yang sedang dia jalankan, Bacelar benar-benar mendorong kredensial crypto-nya di halaman donasinya. Agaknya ini dilakukan agar tidak menunda-nunda pendukung potensial dari crypto-skeptic.

Namun, halaman untuk donasi cryptocurrency terpampang dengan pesan ‘Put a Crypto Tech Advocate In Congress’ (Menepatkan Penyokong Teknologi Crypto di DPR).

Bacelar mencatat bahwa hanya 3% perwakilan yang memiliki latar belakang dalam mata pelajaran STEM (sains, teknologi, teknik, dan matematika). Hal ini menyebabkan negara menderita kekurangan pemahaman tentang crypto dan relevansinya secara global.

Bacelar, tentu saja, menampilkan dirinya sebagai penawar untuk ini, dan bersumpah untuk tidak membiarkan AS tertinggal dalam hal crypto.

Sementara San Francisco pernah menjadi markas besar industri crypto, masa depannya yang cerah kini telah meredup, menurut Bacelar. Intervensi dan regulasi federal telah memaksa para inovator crypto untuk pindah ke tempat lain, dan banyak startup yang kini sepenuhnya mengabaikan AS.

Dia mengklaim bahwa dia akan, “membawa regulasi teknologi yang berpengetahuan, praktis, dan cerdas di masa depan ke garis depan di Washington,” dan bahwa di Kongres dia akan menciptakan, “masa depan yang layak untuk cryptocurrency dan membawa industri crypto Amerika kembali ke rumah..”

Kandidat Brasil-Amerika yang berusia 27 tahun ini berharap bisa mengalahkan, Nancy Pelosi, yang telah lama di dunia politik. Dengan adanya intervensi pemerintah, banyak perusahaan crypto yang memilih ke negara lain. Namun, Bacelar juga mengutip keyakinannya bahwa “kemapanan politik ingin menahan masa depan di mana kebebasan ekonomi [seharusnya] diberikan kepada semua orang.”

Bacelar pun melanjutkan:

“Kita membutuhkan masa depan di mana kita dapat menggunakan kekuatan orang-orang yang luar biasa dari teknologi blockchain untuk membangun masyarakat yang lebih baik, lebih adil, dan inovatif.”

Bacelar bukan satu-satunya kandidat pro-Bitcoin yang mencalonkan diri untuk jabatan. Kandidat presiden dari Partai Demokrat, Andrew Yang, telah mengisyaratkan untuk membayar $ 1.000 per bulan dari pendapatan universal yang diusulkan untuk setiap warga negara yang menggunakan Bitcoin. Waw!