CryptoHarian

Cardano Akan Ambil Alih Bisnis DeFi Ethereum Jika Biaya Transaksi yang Sangat Tinggi Tetap Ada

Biaya jaringan Ethereum semakin menjadi perhatian utama dan semakin banyak orang yang merasa tertipu untuk membayar biaya yang sangat tinggi untuk bertransaksi di dalam blockchain Ethereum.

Jumlah gas yang dihabiskan untuk Ethereum telah mencapai titik tertinggi sepanjang masa dengan rata-rata harian di angka $ 6,8 juta untuk biaya, menurut data dari Glassnode.

Etherscan saat ini merekomendasikan harga gas 350 gwei untuk waktu tunggu transaksi 20 detik, yang berarti bahwa orang-orang membayar sebanyak $ 50 dolar untuk memproses transaksi di Ethereum.

Salah satu investor crypto, Anthony Gerrits memberi cuitan meminta Charles Hoskinson dari Cardano untuk meluncurkan kontrak pintar dan aset asli yang lebih cepat sehingga semua bisnis DeFi di Ethereum dapat ditransfer ke Cardano.

“Biaya $ ETH sangat konyol. Semakin cepat kita dapat mulai mem-porting aplikasi DeFi dari Ethereum ke #Cardano, semakin baik. Sekarang adalah kesempatan kita untuk menyerang @IOHK_Charles. Bayangkan adopsi $ ADA jika konsumen memiliki alternatif selain membayar hingga $ 50 per transaksi menggunakan ETH.”

Hoskinson yang juga salah satu pendiri Ethereum-pun merasa setuju dengan hal ini, menyiratkan bahwa biaya setinggi itu tidak layak dan Cardano akan menanganinya, dengan mengatakan:

“Saya tidak dapat membayangkannya, itulah mengapa saya membangun Cardano.”

Peningkatan alamat dompet dan aktivitas DeFi telah memicu gas yang lebih tinggi di jaringan Ethereum dan meskipun komunitas Ethereum senang dengan lonjakan harga ETH, bertransaksi di jaringan juga semakin tidak berkelanjutan.

Baca Juga; Jason Williams Morgan Creek: Warren Buffett Akan Segera Membeli Bitcoin

Menurut Bitinfocharts, biaya rata-rata transaksi ETH mencapai tertinggi sepanjang masa, USD 6.23. Biaya tertinggi sebelumnya dicapai pada Juli 2018, sempat menyentuh USD 5.50.

ETH 2.0 akan menyelesaikan masalah ini. Namun, menurut Vitalik Buterin didalam podcast dengan Peter McCormack, ETH 2.0 lebih susah di implementasi.

Saya mengakui bahwa Ethereum 2.0 jauh lebih sulit diterapkan dari perspektif teknis. Saya yakin bahwa tidak ada kesalahan fundamental yang membuatnya akan gagal dan saya pikir ini akan selesai. Hanya masalah waktu dan ini sebenarnya berkembang cukup cepat akhir-akhir ini.

Menurut pelopor testnet multi-klien ETH 2.0, Afri Schoedon, ETH 2.0 akan diluncurkan pada bulan November, terkecuali mereka menemukan bug parah di dalam protokol.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.