Septiady
Cryptoharian– Ki Young Ju, CEO dari perusahaan data on-chain CryptoQuant, telah menbagikan kepada para pengikutnya di Twitter bahwa investor institusi telah mendominasi perdagangan Bitcoin di sepanjang kuartal pertama (Q1) tahun 2022.
Data tersebut ia dapatkan dari surat pemegang saham Coinbase, dengan Youn Ju yang mencatat ada 76% volume perdagangan di Coinbase itu berasal dari investor institusi.
Hal ini mencerminkan sikap percaya isntitusi pada crypto lebih tinggi daripada ritel, di saat pasar sedang terpuruk dalam pasar Bearish. Institusi menilai ini adalah kondisi “diskon” bagi sebagian besar aset crypto utama.
Dari surat tersebut, Young Ju pun melihat bahwa investor ritel justru telah “meninggalkan pasar crypto” karena volumenya merosot tajam dibandingkan kuartal keempat tahun 2021, yang lebih dari 50 persen penyusutan volume.
Young Ju pun berpendapat bahwa institusi kemungkinan juga telah membeli aset crypto dari para “Market Maker” setelah ekosistem Terra hancur berkeping-keping, menjatuhkan nilai dari token LUNA dan stablecoinnya, UST.
Juga, organisasi di belakang Terraform Labs, Luna Foundation Guard (LFG), telah menjadi salah satu penjual BTC dalam jumlah besar demi menopang kejatuhan UST, yang telah terbukti gagal. 80.000 BTC pun telah dijual oleh organisasi ini.
Pada saat pers, harga Bitcoin berada di $29.126 dan analisa ada di channel Youtube Cryptoharian.
Memang, pasar yang sangat berdarah membuat banyak investor merugi, sehingga lebih memilih untuk keluar dari pasar dengan uang mereka yang tersisa. Ini memberi dampak psikologis yang sangat besar bagi investor ritel, terutama bagi mereka yang baru mulai terjun di tahun 2021 karena mengikuti hype yang ada.
Sejatinya, siklus semacam ini sudah pernah terjadi di pasar crypto, sehingga para investor yang telah berpengalaman melewatinya akan lebih tenang dalam menyikapi pasar Bearish sehebat ini, yang di antaranya bahkan melakukan aksi akumulasi, dengan menyerok aset crypto di setiap harga terendah yang mereka bentuk. Ini adalah para “tangan kuat” yang melihat jauh dalam prospek jangka panjang aset crypto.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Muhammad Syofri
Iqbal Maulana
