Co-Founder Dogecoin Prediksi Pasar Bearish Akan Berlangsung Hingga 4 Tahun

Cryptoharian – Hingga hari ini, mayoritas nilai aset kripto masih belum menunjukkan pemulihan. Billy Markus, seorang co-Founder token meme Dogecoin (DOGE) ikut buka suara  mengenai pasar crypto yang sedang Bearish.

Dalam sebuah cuitan di Twitter, Billy berharap agar pasar crypto pada akhirnya tetap baik-baik saja. Namun, ia menilai pasar Bearish tidak akan berakhir cepat, dan akan berlangsung selama empat tahun.

Ketika seorang follower menanyakan, apakah aksi jual kripto ini akan kian cepat dan agresif dan berujung pada lompatan harga yang kuat, Markus menyatakan ketidaksetujuannya.

“Harga tidak akan bergerak seperti itu karena keadaan ekonomi global yang buruk. Terlebih lagi, Crypto Winter sebelumnya juga memakan waktu 4 tahun (2018-2021) sebelum kembali pulih dan melesat,” ungkap Markus dilansir dari Twitter, Jumat (17/6/2022).

Markus menjelaskan bahwa pada akhirnya, ini akan kembali pada siklus jangka panjang dari pasar kripto, dimana ini tentu secara tidak langsung menyenggol halving Bitcoin yang akan datang, di tahun 2024.

“Halving yang terjadi selama 4 tahun sekali untuk mengurangi hadiah penambangan, adalah katalis utama dari melonjaknya harga aset kripto. Hal ini memicu adopsi dan investasi yang lebih besar, lantaran “harapan” pada BTC untuk menjadi asset semakin langka, dan terdeflasi,” ujarnya.

Melihat halving yang terjadi di tahun 2020, harga pun terpantau melesat setahun kemudian. Markus juga menjelaskan, di tahun 2025 adalah jangka waktu setahun halving, dan diperkirakan siklus akan bekerja lagi.

Memang tidak ada jaminan mengenai hal tersebut. Namun secara teknis dan historis, hal ini patut dijadikan acuan untuk mengatur portofolio. Tidak hanya itu, dibutuhkan juga kesabaran dalam memutuskan untuk mulai masuk kembali ke pasar atau tidak.

Regulasi kripto di Amerika Serikat saat ini pun mulai mendekati akhir. Regulasi ini diperkirakan akan mempermulus pertumbuhan industri, yang pada akhirnya meningkatkan eksposur investor institusi ke pasar kripto.

Kendati begitu, semua sedang dibangun ke arah yang baik meski ekonomi global dan langkah the Fed semakin melemahkan selera risiko investor, membuat dolar AS menjadi pelarian utama uang besar. Selain itu, aset seperti saham dan kripto pun kian ditinggalkan.

Pada saat penulisan, data CoinMarketCap menunjukkan harga BTC masih berkutat lebih rendah dari $21.000. Bearish dinilai masih membayangi dan belum ada upaya berarti dari Buyer untuk pulih.