CryptoHarian

Harga Bitcoin Mendadak Lesu, Ada Apa?

Cryptoharian – Pasar kripto hingga Senin malam mencatat penurunan yang terjadi secara tiba-tiba, selama waktu pembukaan pasar Eropa. Diketahui, harga Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) turun hampir 2% hanya dalam beberapa jam, yang berujung pada hilangnya keuntungan sebelumnya.

Dalam penurunan ini, ternyata tidak hanya kripto utama, tapi juga altcoin yang ikut mengalami koreksi pasar menjelang minggu penting dengan keputusan kenaikan suku bunga dari The Fed.

Seperti diketahui, trader mengharapkan koreksi harga Bitcoin karena reli tidak memiliki pullback. Harga BTC terus bergerak naik, bahkan melewati 200-DMA-nya yang menjadikan harganya reli 40% di bulan Januari.

Selain itu, investor juga memilih untuk berhati-hati menjelang minggu yang sibuk dari pendapatan perusahaan dan rapat bank sentral. Keputusan dari kenaikan suku bunga dari Federal Reserve AS, Bank Sentral Eropa, dan Bank Inggris disinyalir bakal jadi hal vital dalam penentuan gerakan pasar selanjutnya.

Menurut CME FedWatch Tool, ada kemungkinan 97,9% dari kenaikan suku bunga 25 bps oleh Fed selama pertemuan FOMC nantinya. Namun, kenaikan suku bunga 50 bps masih bisa saja terjadi dan ekonom Wall Street percaya investor harus menunggu sedikit lebih lama untuk Fed pivot.

Di samping itu, Bank Sentral Eropa berencana untuk memberikan kenaikan suku bunga sebesar 50 bps pada bulan Februari dan Maret. Pembuat kebijakan mengarahkan keputusannya pada pengendalian inflasi, seiring risiko resesi global meningkat.

Alasan lainnya adalah saham Nasdaq yang merupakan perkumpulan saham teknologi dan perusahaan teratas mengalami penurunan pada dini hari. Melansir dari Tradingview, Nasdaq mengalami penurunan yang cukup signifikan, yakni US$250. Bitcoin memiliki korelasi yang positif dengan saham perusahaan teknologi.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.