Jack Dorsey: Bitcoin Akan Mengubah Segalanya, Kenapa?

Inflasi, yang telah menjadi momok semua negara di dunia, kembali menunjukkan keberadaannya yang membayangi pasar ekonomi global. Semua bersiap untuk menghadapinya lagi.

Belum lama ini diketahui, pendiri Twitter dan pendukung Bitcoin, Jack Dorsey, percaya itu akan berlanjut pada tingkat yang cepat, yang akan menyebabkan hiperinflasi, tidak hanya di Amerika Serikat, tetapi juga di seluruh dunia.

Dorsey telah membagikan pemikirannya tentang masalah ini di Twitter, dengan menyatakan: “Hiperinflasi akan mengubah segalanya … Itu sudah terjadi.”

Hyperinflasi adalah inflasi yang melebihi dari rata-rata. Contohnya adalah jika harga susu Rp 10.000, maka akan menjadi Rp 15.000 atau lebih.

Baca Juga: Analis: Prediksi Harga Ethereum, Polkadot dan FTT

Baca Juga: Analisa Teknikal 25 Oktober BNB, AXS dan UNI

Cuitan Dorsey muncul setelah Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat awal bulan ini melaporkan bahwa harga konsumen naik lebih dari yang diharapkan, mendekati level tertinggi 30 tahun.

Pengusaha asal Nigeria dan penggemar crypto, Tayo Oviosu, berkomentar dalam sebuah cuitan bahwa negaranya sudah mengalami tingkat inflasi 16% per tahun. Jack Dorsey menjawab, “itu akan segera terjadi di AS, dan juga dunia.”

Banyak investor tradisional juga mengomentari kenaikan tingkat inflasi di AS sambil mengungkapkan kekhawatiran bahwa hal itu dapat menyebabkan hiperinflasi dalam jangka panjang.

BITCOIN?

Tetapi penggemar crypto tampaknya kurang peduli tentang masalah ini karena mereka melihat Bitcoin sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Terlepas dari sifat kelas aset yang bergejolak, investor masih memilihnya daripada kendaraan investasi lain pada saat yang sulit ini, dan bukan hanya investor ritel.

Beberapa minggu yang lalu, bank investasi multinasional Amerika JPMorgan mengatakan bahwa “investor institusional tampaknya kembali ke Bitcoin” karena mereka melihatnya sebagai lindung nilai inflasi yang lebih baik daripada emas.

Sementara itu, Jack Dorsey bukan hanya pengagum crypto, dia percaya Bitcoin akan mengubah segalanya dan tidak ada yang lebih penting untuk dikerjakan seumur hidup selain aset digital.

Itulah sebabnya dia berinvestasi besar-besaran untuk melihat pertumbuhan industri crypto. Setelah meluncurkan layanan tip BTC di Twitter, ia juga mengungkapkan bahwa perusahaan fintechnya, Square, sedang membangun dompet perangkat keras dan juga sistem penambangan Bitcoin.

Namun, trader Michael Van de Poppe, mempunyai pendapat yang berbeda. Posting di Intagram Story, dia akan menjual 80-90% dari crypto holdingnya pada tahun depan karena crash di semua pasar kemungkinan besar akan terjadi.

Inflasi adalah momok nyata yang tidak dapat dihindari, selain mempersiapkan diri untuk menghadapinya. Bitcoin banyak dianggap sebagai lindung nilai untuk menghadapinya, itu masih menjadi bahasan panas sampai detik ini. Bagaimana menurut Anda?