DavidCryptoharian – Pasangan Ethereum terhadap Bitcoin (ETH/BTC) terus mengalami penurunan tajam, dan memunculkan kembali pertanyaan besar di kalangan investor, yakni kapan musim altcoin akan dimulai?
Menjawab hal tersebut, seorang analis kripto papan atas bernama Benjamin Cowen telah memberikan pandangannya. Dari apa yang ia lihat, altcoin baru bisa mengalami lonjakan jika harga ETH/BTC mulai pulih dan bergerak naik.
“Saat ini, penurunan ETH/BTC justru memperpanjang penundaan altseason yang nantikan oleh banyak investor,” ungkap Cowen.
Dalam grafik terbaru yang dibagikan Cowen, terlihat bahwa ETH/BTC semakin merosot ke titik terendah dalam beberapa tahun terakhir. Ia menjelaskan bahwa altcoin tidak bisa memimpin pasar bullish, melainkan justru mengikuti pergerakan Bitcoin.
“Jika ingin altseason terjadi, ETH/BTC harus mencapai titik terendahnya dan mulai bergerak naik. Selama ETH/BTC terus turun, altseason tidak akan datang,” ujarnya.
Ini artinya, selama dominasi Bitcoin tetap kuat dan ETH/BTC belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan, altcoin akan tetap berada dalam tekanan.
Baca Juga: Update DeFi Pekan Ini: Staking Ethereum, Ondo, Stablecoin Baru hingga Inovasi AI
Dominasi Bitcoin: Sinyal Positif Atau Negatif
Banyak trader berpikir bahwa dominasi Bitcoin yang terus meningkat adalah hal buruk bagi pasar kripto. Namun, Cowen justru berpendapat sebaliknya.
“Banyak orang menganggap naiknya dominasi Bitcoin sebagai hal negatif, padahal sebaliknya, ini adalah hal yang positif. Altseason terjadi ketika dominasi Bitcoin berada di level tertinggi, bukan rendah,” kata Cowen.
Secara data historis, dominasi Bitcoin memang cenderung turun setelah halving karena lebih banyak modal mengalir ke altcoin. Namun, sejauh ini tahun 2024 belum menunjukkan pola tersebut, dan dominasi Bitcoin malah semakin menguat.
Kenapa Altseason Selalu Gagal Terjadi?
Selama tiga tahun terakhir, banyak investor berharap altcoin akan meroket, tetapi prediksi tersebut terus meleset. Cowen menilai ini terjadi lantaran kesalahpahaman dalam memahami siklus pasar kripto.
“Jika anda menganggap pandangan saya tentang altcoin sebagai sesuatu yang negatif, mungkin karena pemahaman anda tentang kripto masih keliru. Pasar bullish selalu dipimpin oleh Bitcoin, bukan altcoin,” paparnya.
Kendati ETH/BTC saat ini sudah turun lebih dalam dari yang ia perkirakan, Cowen tetap berhati-hati dalam memprediksi kapan pembalikan tren akan terjadi.
“Namun, karena 2024 merupakan tahun pasca-halving, peluang altcoin bangkit tetap ada,” pungkas Cowen.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
Muhammad Syofri
