Kenaikan Suku Bunga oleh Fed dan Implikasinya Terhadap Crypto

Federal Reverse Amerika Serikat mengumumkan kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin. Kenaikan suku bunga oleh Fed ini merupakan pertama kalinya sejak Desember 2018 lalu. 

Setelah dua tahun, lonjakan inflasi besar-besaran membuat para penggerak ekonomi di AS menganggap menaikan suku bunga adalah hal yang paling baik yang bisa dilakukan saat ini. Kenaikan 25 basis poin ini merupakan kenaikan pertama dari sejumlah agenda kenaikan di tahun ini.

Produsen industri umumnya akan mendapatkan modal dan menghasilkan barang produksi dalam rantai perekonomian. Hal serupa juga berlaku untuk semua orang yang mengakses pendanaan dari lembaga keuangan.

Kenaikan suku bunga tentu akan berdampak pada semua orang di AS, termasuk para investor yang akan diuntungkan karena daya tarik pasar obligasi tradisional sekarang ini tengah naik. Lembaga keuangan juga dapat memanfaatkan kenaikan suku bunga melalui pinjaman.

Tetapi, menjaga suku bunga tetap nol adalah hal terbaik untuk mata uang digital termasuk DeFi. Hal ini lebih menguntungkan karena memberikan alternatif investasi di mana pasar tradisional tidak bisa memberikannya. 

Baca Juga: Prediksi Harga Bitcoin Hari Ini 18 Maret 2022: Teknikal Analisis

Sayangnya, kenaikan 25 basis poin hanya membawa dampak sebesar 0,25 persen jika dibandingkan dengan tingkat pertumbuhan potensial ekosistem DeFi saat ini. Artinya, secara keseluruhan crypto masih terlihat bagus, hanya saja jika kenaikan suku bunga berkelanjutan maka bisa mendorong investor untuk memilih aset yang lebih aman dibandingkan dengan aset yang mudah berubah-ubah.

Menurut Bloomberg, cryptocurrency menjadi investasi yang populer karena memberikan keuntungan yang tinggi jika dibandingkan dengan aset tradisional seperti saham dan obligasi. Bahkan, Badan Pemeriksaan Stimulus AS yang mendorong investor baru untuk mulai melakukan perdagangan juga mencatat bahwa cukup banyak uang yang berakhir di crypto selama pandemi.

“Kenaikan suku bunga seperti selimut basah untuk crypto,” ujar kepala investasi di Bitwise Aset Management, Matt Hougan. Maksudnya, jika investor menemukan ada pengembalian hasil di pasar yang berisiko lebih rendah, maka crypto akan menjadi kurang menarik. 

Namun, perkembangan di industri crypto dapat membantu mengurangi risiko tersebut. Kejelasan peraturan mulai terbentuk, terutama setelah Biden menandatangani perintah eksekutif pada awal Maret ini yang dianggap ‘jinak’ oleh para pelaku industri crypto.