Iqbal MaulanaCryptoharian – Seorang analis di Twitter dengan nama samaran Doctor Profit membagikan kabar mengejutkan melalui akun miliknya. Ia menyebutkan, bahwa salah satu pejabat dari Commodity Futures Trading Commision (CFTC) Amerika Serikat, setuju dengan pernyataan Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS, Gary Gensler terkait hal Bitcoin.
“Pejabat CFTC, Rostin Benham tiba-tiba menyebutkan bahwa hanya Bitcoin (BTC) yang harus dianggap sebagai komoditas,” ungkap Doctor Profit.
Dalam cuitan tersebut, disebutkan juga bahwa Benham sejalan dengan pemikiran Gensler, bahwasanya semua altcoin termasuk Ethereum dianggap sebagai sekuritas.
“Ini sangat bullish untuk BTC untuk tahun-tahun berikutnya,” ujarnya.
Hal ini merupakan kabar baik untuk Bitcoin, namun, kabar buruk bagi aset kripto lainnya.
Dalam hal ini, jika hanya BTC yang lepas dari radar SEC maka aset lain dapat diambil alih pengawasannya dan menjadi dunia finansial yang memiliki bank sentral, sama seperti Fiat.
Hal tersebut, tentunya bakal memberikan dorongan turun bagi altcoin, dengan perkiraan bakal banyak investor yang beralih ke BTC ketimbang koin yang berada di bawah SEC.
Langkah SEC ini pun telah terbukti dengan tindakan yang diambil pada perusahaan kripto Kraken, Paxos dan saat ini Binance.
Beberapa minggu lalu, regulator tersebut menegaskan bahwa BUSD milik Binance merupakan sekuritas yang tidak memiliki izin. Akibatnya, perusahaan Paxos pun menghentikan penerbitan untuk aset BUSD oleh Departemen Keuangan New York.
Seperti diketahui, naik turunnya harga altcoin selama ini mengikuti pergerakan dari Bitcoin. Pun misalkan SEC berhasil membawahi seluruh altcoin, tidak ada jaminan bahwa sistem ‘mengekor’ BTC bakal ada perubahan.
Berita Bitcoin: MT.Gox Bakal Cairkan Aset Kreditur Minggu Ini, Bagaimana Nasib Bitcoin?
Sementara itu, melansir dari news.bitcoin.com, CEO Ripple Brad Garlinghouse memperingatkan tentang konsekuensi berbahaya bagi industri kripto. Pasalnya, SEC memenangkan gugatan terhadap perusahaannya atas penjualan XRP maka ini akan memberikan pukulan telak bagi industri kripto.
“SEC yang membawa kasus melawan Ripple sebenarnya bukan hanya kasus tentang Ripple atau tentang XRP. Jika SEC mampu menang dalam gugatannya atas XRP, lebih banyak penegakan akan dilakukan terhadap perusahaan kripto,” pungkas Garlinghouse.
Baca Juga: Apa yang Bakal Terjadi Jika SEC Menang Atas BUSD? Ini Kata Trader Pro
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Muhammad Syofri
