Cryptoharian – Koin meme Mog Coin mendadak populer setelah sejumlah tokoh teknologi, termasuk Elon Musk, ikut-ikutan gaya khas token ini. Harga MOG pun langsung melesat.
Melansir dari decrypt.co, dalam seminggu terakhir Mog Coin (COG), sebuah koin meme di jaringan Ethreum dan Base, mengalami lonjakan harga hingga 51 persen. Penyebabnya? Sebuah tren viral di media sosial X yang melibatkan tokoh-tokoh besar dunia teknologi.
Tren ini dimulai ketika Elon Musk mengganti profilnya dan menambahkan kacamata hitam Pit Viper, aksesori yang identik dengan Mog Coin. Tak lama kemudian, CEO Y Combinator Garry Tan ikut bergabung, menyebut dirinya akan ‘selalu mogging’. Sejak saat itu, tren pun makin meluas.
Nama-nama besar lain seperti Bryan Johnson (biohacker jutawan), Reid Hoffman (pendiri Linkedln) dan karyawan X Nate Esparza juga ikut-ikutan mengganti foto profil dengan gaya yang sama. Mereka menyebutnya “mog/acc”, sebuah permainan kata dari gerakan teknologi ‘e/acc’ (effective accelerationism) yang mendorong percepatan inovasi.
Mog Coin sendiri berasal dari istilah ‘mogging’ yang berarti mendominasi seseorang, baik secara fisik maupun sosial. Istilah ini awalnya populer di forum di forum 4chan, lalu diadopsi oleh komunitas kripto dan diubah artinya menjadi ‘dominasi kosmik tanpa usaha’. Karakter utamanya adalah Joycat, kucing tertawa dengan kacamata Pit Viper.
Baca Juga: Robert Kiyosaki Bongkar Keunggulan Bitcoin Dibanding Emas dan Perak
Menariknya, meskipun tren ini terlihat seperti kampanye pemasaran, tim Mog Coin membantah ada strategi tersembunyi.
“Seperti biasa, semua terjadi secara organik. Semuanya terjadi terbuka di timeline. Inilah yang membuat MOG istimewa,” kata Mike Three, direktur kreatif Mog Coin.
Proyek ini diluncurkan pada tahun 2023 oleh seorang pendiri anonim bernama Aug, dan awalnya hanya bercanda di grup komunitas NFT Milady. Namun komunitas ini terus berkembang, lengkap dengan branding unik dan gaya humor internet yang khas.
Sementara itu, merk kacamata Pit Viper yang menjadi bagian dari meme ini awalnya tidak banyak merespon. Tapi seiring tren ‘mogging’ makin ramai, akun resmi Pit Viper mulai ikut bercanda, bahkan memberikan diskon untuk pembeli yang menggunakan kode promosi bertemu MOG.
CEO Pit Viper, Chris Garcin juga sempat ikut heboh setelah mempromosikan Pitcoin (PITCOIN), sebuah token Solana yang sempat viral. Namun, hanya dalam hitungan jam, nilainya anjlok drastis. Garcin kemudian menjelaskan bahwa ia tidak terlibat dalam proyek itu dan hanya membeli token ‘iseng’ seharga US$ 50. Meski begitu, sejumlah pengguna X tetap menyalahkanya karena sudah memicu hype palsu.
Mike Three pun menanggapi peristiwa itu dengan kritis namun santai.
“Ini jadi bukti mengapa MOG lebih unggul, dan juga menunjukkan betapa kacau dan membingungkannya dunia kripto. Harusnya ini menyenangkan, tapi dari luar kelihatannya seperti mimpi buruk,” pungkasnya.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.