CryptoHarian

Koin Meme TRUMP Bikin Trader Ini Cuan US$100 Juta

Cryptoharian – Ketika Presiden Amerika Serikat Donald Trump meluncurkan koin meme miliknya, yakni TRUMP pada hari Jumat (17/1/2025) banyak investor yang segera meraup keuntungan besar. Namun, ada salah satu trader yang berhasil meraih keuntungan luar biasa dalam waktu singkat, sehingga menimbulkan dugaan adanya insider trading.

Melansir dari decrypt.co, empat jam sebelum Trump mengumumkan peluncuran koin meme tersebut secara resmi, seorang trader anonim dengan dompet kripto bernama ‘6QSc2’ mentransfer lebih dari US$ 1 juta dalam bentuk Solana (SOL) ke dalam dompet baru.

Momen ini sangat kebetulan, lantaran hanya dalam waktu tiga puluh detik setelah pengumuman Trump di Truth Social, trader tersebut langsung membeli lebih dari 5,9 juta token TRUMP. Beberapa jam kemudian, nilai token ini melonjak menjadi lebih dari US$ 116 juta.

Berdasarkan analisis dari firma on-chain Bubblemaps, trader ini secara cermat membagi kepemilikannya ke dalam sepuluh dompet Solana yang berbeda, lalu mulai menjualnya dalam jumlah besar keesokan harinya.

Hingga Senin pagi, trader ini telah menjual token TRUMP senilai US$ 85 juta dan masih menyimpan sisa terbesar US$ 75 juta. Saat ini, data blockchain menunjukkan bahwa total kepemilikan trader di TRUMP hanya tersisa sekitar US$ 18 juta.

Pada hari Minggu, Ibu Negara Melania Trump juga meluncurkan koin meme bernama MELANIA dan Trader yang sama kembali bertindak cepat. Salah satu dompet yang terhubung dengannya membeli sejumlah besar token MELANIA dalam waktu sembilan puluh detik setelah Melania mengumumkan di Truth Social, bahkan sebelum informasi ini tersebar di X.

Untuk membeli token MELANIA, trader ini menjual TRUMP senilai US$ 45 juta, yang menyebabkan nilai TRUMP anjlok hampir 50 persen dalam hitungan menit. Langkah ini semakin memperkuat dugaan adanya insider trading.

Baca Juga: Pakar Nilai Koin Meme TRUMP Berpotensi Jadi Bom Waktu di Pasar Kripto

Banyak dari pengguna media sosial berspekulasi mengenai kemungkinan adanya insider trading, terutama karena banyak investor awal TRUMP yang mendapatkan keuntungan besar. Namun, hingga saat ini belum ada informasi pasti mengenai hal tersebut. Jaringan wallet yang terhubung dengan ‘6QSc2’ memang mencurigakan karena jumlah pembeliannya yang besar sebelum pengumuman resmi.

Catatan blockchain juga menunjukkan bahwa trader ini telah aktif memperdagangkan koin meme selama setidaknya tiga bulan terakhir, termasuk berinvestasi di token seperti Hawk Tuah yang kurang sukses.

Asal informasi trader ini juga masih menjadi tanda tanya. Beberapa proyek keuangan terdesentralisasi (DeFi) seperti Jupiter, Meteora dan Moonshot mengakui bahwa mereka bekerja sama dengan tim token TRUMP sebelum peluncuran untuk memastikan kelancaran prosesnya. Namun, jumlah orang yang mengetahui rencana ini belum diketahui.

Menambah spekulasi, tokoh kripto bernama Ran Neuner yang merupakan CEO dari OnChain Capital, secara terbuka mengaku bahwa ia memiliki informasi sebelumnya tentang peluncuran token MELANIA.

Dalam sebuah unggahan di X, ia mengatakan bahwa ia sudah tahu tentang MELANIA, jauh sebelum peluncuran dan jelas mengambil keuntungan. Akan tetapi, Neuner masih belum memberikan komentar apapun lantaran belum bisa dihubungi oleh pihak Decrypt.

Di tengah kontroversi ini, harga token TRUMP naik 8 persen pada hari hari Selasa menjadi US$ 43,94, dengan kapitalisasi pasar terdilusi penuh lebih dari US$ 43 miliar. Di sisi lain, MELANIA mengalami penurunan hampir 24 persen, saat ini dihargai US$ 4,60 dengan kapitalisasi pasar sebesar US$ 4,6 miliar.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.