Muhammad Syofri
Cryptoharian – Setelah penurunan yang terjadi terus menerus, harga Ethereum (ETH) akhirnya jatuh ke bawah level $1.000. Hal ini menjadi kekhawatiran oleh beberapa kalangan analis dan pengamat ketika penjualan di pasar kripto terus mendominasi.
Kejatuhan ini mengikuti anjloknya harga Bitcoin, sehingga crypto terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar ini akhirnya tumbang ke harga tiga digit angka.
Tampaknya, pembaruan dari Ethereum yang akan datang, yakni the Merge tidak membuat investor berhenti menjual Ether karena kondisi ekonomi global yang mengkhawatirkan.
Kenaikan suku bunga the Fed sebesar 75 basis poin tampaknya menjadi dalang di balik aksi jual berkelanjutan di pasar kripto. Kenaikan tersebut beriringan dengan pasar saham yang kembali menunjukkan tanda pelemahan.
Disamping itu, the Fed mengungkapkan akan terus menaikan suku bunga hingga tahun depan. Kebijakan ini menandakan Crypto Winter alias musim penurunan di pasar crypto masih akan berlanjut.
Pada tahun 2018 lalu, di saat pasar kripto dihantam oleh aksi jual besar membawa harga BTC merosot lebih dari 80%, menghapus segala uang investor yang terjebak membeli di level puncak, di kisaran $20.000, bahkan di $10.000 dan $5.000 karena harga merosot tajam mendekati level $3.000.
Secara historis, butuh waktu sekitar 3-4 tahun bagi pasar untuk pulih sehingga dalam prospek jangka panjang, tahun 2025 – 2026, merupakan jawaban yang mungkin bisa diharapkan (jika berpegang pada sejarah pergerakan harga BTC).
Untuk pasar kripto sendiri, aksi jual terjadi bukan karena aset digital ini dipandang buruk. Namun, sebagai dampak dari ekonomi global dan sentimennya yang memaksa investor untuk beralih ke aset yang lebih aman.
Kekhawatiran inflasi, bahkan resesi pun masih membayangi. Para pengamat pun masih memantau, apakah AS akan selamanya “sok kuat” dan akan jatuh pada akhirnya. Hal ini menurut prediksi dari para ahli.
Terlebih, fundamental asset kripto utama masihlah bagus seperti BTC dan ETH, sehingga kebangkitan dari krisis saat ini adalah prospek yang benar-benar cocok untuk HODLer, bukan spekulator.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
