CryptoHarian

Mau Menambang BTC, Coba Binance Pool

Binance, perusahaan raksasa dibidang cryptocurrency, akan membuka mining pool.

Pada hari Senin, 27 April, pialang cryptocurrency populer ini mengumumkan peluncuran Binance Pool, platform penambangan crypto yang akan mendukung proyek proof-of-work (PoW) dan proof-of-stake (PoS).

Layanan baru perusahan ini adalah kumpulan (pool) penambangan Bitcoin, yang sudah berjalan dan saat ini kumpulan aktif ke-12 terbesar menurut BTC.com.

Mereka sudah menyumbang 1,22% dari total hashrate jaringan Bitcoin pada saat penulisan artikel ini. Semakin banyak pool juga akan berdatangan, kata Binance.

Dalam postingan di blog Binance pertukaran raksasa ini menjelaskan bahwa Binance Pool akan menawarkan kemudahan untuk penambangnya.

Dengan memanfaatkan manfaat platform pertukaran, Binance Pool menawarkan kepada pengguna biaya yang lebih rendah dan layanan yang lebih komprehensif untuk meningkatkan peluang dan memungkinkan penambang mendapatkan lebih banyak. Binance Pool menghubungkan para penambang ke rangkaian produk keuangan Binance, termasuk Binance Futures, perdagangan Spot & Margin, Binance Lending, dan Binance Staking.”

Untuk kumpulan penambangan Bitcoin pertama Binance, layanan ini akan menggunakan apa yang dikenal sebagai metode pembayaran Full Pay-Per-Share (FPPS).

Baca Juga: Cara Membeli Bitcoin Di Indonesia Dan Luar Negeri

Baca Juga: 15 Tips Trading Forex Indonesia Untuk Pemula 2020

Ini berarti bahwa jika seorang penambang yang berpartisipasi menemukan blok, pool tidak hanya akan membagikan hadiah blok Bitcoin tetapi juga hadiah biaya transaksi yang datang dengan blok yang ditemukan.

Peluncuran ini dilakukan setelah pendiri dan CEO Binance Changpeng Zhao menunjukan penemuan blok pertama Binance Pool pada hari Jumat, 24 April.

Langkah ini juga dilakukan setelah beberapa pesaing terbesar Binance, yaitu Huobi dan OKEx, yang meluncurkan kelompok penambangan mereka sendiri selama dua tahun terakhir.

Menurut BTC.com, Huobi berada di urutan 8 dan OKEx berada di urutan 5.

Pada tahun ini, ambisi Binance sangat besar. Selain membuka mining pool, mereka juga telah mengakuisisi CoinMarketCap, memberikan funding untuk Bundle.

Bundle adalah sebuah aplikasi pembayaran dan penyimpanan uang (wallet) untuk cash dan crypto (seperti Dana di Indonesia). Pada saat ini, Bundle hanya difokuskan untuk benua Afrika.

Pada saat pers, harga BTC masih sangat bagus, menduduki Rp 119 juta di CoinGecko.

Perlu diingatkan bahwa 15 hari lagi sebelum Bitcoin Halving. Apakah harga turun atau naik? Komen di bawah.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Septiady

Penggemar Cryptocurrency dan Mengembangkan Bisnis di Internet dan Percaya Bahwa Informasi Harus Disebarluaskan Secara Transparan. Tidur, Makan dan Tulis

2 comments