CryptoHarian

Pasar Kripto Anjlok Lagi, Apakah Ini Akhir dari Tren Bullish?

Cryptoharian – Bitcoin (BTC) mengalami penurunan tajam setelah harganya anjlok di bawah US$ 100.000, memicu likuidasi besar-besaran di pasar kripto senilai lebih dari US$ 2 miliar. Melansir dari cointelegraph.com, kejatuhan ini membuat para investor khawatir, terutama karena belum ada tanda-tanda pemulihan dalam waktu dekat.

Sebelumnya, komunitas kripto menaruh harapan besar pada konferensi pers David Sacks, pejabat administrasi Donald Trump yang menangani kebijakan aset digital. Namun, pada 4 Februari lalu, Sacks hanya menyampaikan pernyataan diplomatis terkait rencana pembentukan Cadangan Strategis Bitcoin.

“Presiden Trump saat ini hanya meminta evaluasi kelayakan rencana tersebut,” ungkap Sacks.

Akibatnya, kepercayaan investor terhadap kemungkinan pembentukan Cadangan Bitcoin Nasional AS pada 2025 menurun drastis. Menurut data dari PolyMarket, peluangnya kini hanya 47 persen.

Tekanan Jual Meningkat, 49.700 BTC Berpindah Tangan

Selain faktor kebijakan, tekanan jual juga semakin tinggi akibat perpindahan besar Bitcoin di pasar. Data dari analisis kripto di XBTManager menunjukkan bahwa dalam 24 jam terakhir, sebanyak 49.700 BTC yang sebelumnya diam selama 6-12 bulan tiba-tiba berpindah tangan.

Dalam dunia kripto, pergerakan seperti ini sering kali dikaitkan dengan aksi jual besar-besaran yang dapat memicu penurunan harga lebih lanjut.

“Sebagian besar Bitcoin ini kemungkinan besar akan dijual dalam beberapa hari ke depan, sehingga bisa menciptakan tekanan jual yang signifikan di pasar,” ujar XBTManager.

Baca Juga: Bitcoin Pulih dalam Sehari Pasca Ambruk, Tanda-Tanda Bull Trap?

Selain itu, platform analisis investasi Alpharactal mengungkapkan bahwa sentimen kini memasuki zona bearish. Namun, mereka juga mengatakan bahwa kondisi ini bisa menjadi peluang beli bagi investor jangka panjang.

“Strategi terbaik adalah menunggu sampai indikator pasar benar-benar menunjukkan level terendah. Ini akan membantu investor mengambil keputusan cerdas dan menghindari efek ‘ikut-ikutan’ yang sering terjadi di pasar kripto,” kata Alpharactal.

Analisis Teknikal Tunjukkan Potensi Penurunan

Secara teknikal, Bitcoin saat ini menunjukkan pola segitiga simetris pada grafik 1 jam, yang menandakan adanya kemungkinan pergerakan besar dalam waktu dekat. Namun, dengan kurangnya dorongan beli yang kuat, Bitcoin berpotensi turun lebih dalam ke kisaran US$ 94.100 – US$ 92.600.

Saat ini, Bitcoin masih bergerak tanpa arah yang jelas setelah mengalami konsolidasi dalam 24 jam terakhir. Namun, berdasarkan pola sebelumnya, Bitcoin kemungkinan besar akan mengisi celah nilai wajar di US$ 99.500 sebelum melanjutkan penurunan lebih lanjut.

Kendati demikian, ada satu faktor yang bisa memberikan sedikit harapan bagi pasar. Data terbaru menunjukkan bahwa alamat ‘whale’ telah menambahkan lebih dari 30.000 BTC selama penurunan ini. Sejarah mencatat bahwa akumulasi besar seperti ini sering kali diikuti oleh pemantulan harga dalam jangka pendek.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.