CryptoHarian

Penambang Bitcoin Kini Dihadapkan pada Sejumlah Tantangan Baru

Cryptoharian – Jaringan Bitcoin (BTC) saat ini sedang mengalami tantangan besar karena adanya penurunan daya komputasi (hashrate) dan pendapatan penambangan yang signifikan. Setelah mencapai puncaknya pada 677 exahash per detik (EH/s) pada 25 Juli, hashrate jaringan turun menjadi 629 EH/s pada 4 Agustus.

Melansir dari Bitcoin.com, penurunan ini disebabkan oleh sejumlah hal utama, mulai dari penurunan hashrate hingga aktivitas transaksi.

Penurunan Hashrate dan Pendapatan Penambangan

Pada Agustus 2024, pendapatan harian per petahash per detik (PH/s), yang disebut hashprice, turun ke level terendah sepanjang masa sebesar US$ 42,78 per PH/s. Peningkatan kesulitan penambangan membuat aktivitas penambangan menjadi kurang menguntungkan. Terutama, karena turunnya harga Bitcoin di bawah level US$ 61.000, padahal beberapa hari sebelumnya telah meraih US$ 70.000.

Karena penurunan profitabilitas ini, sekitar 48 EH/s daya komputasi keluar dari jaringan sejak akhir Juli, menunjukkan berkurangnya daya komputasi yang digunakan untuk mengamankan dan memverifikasi transaksi Bitcoin.

Baca Juga: Halving Bitcoin Mulai Beri Dampak Pada Para Penambang, Bitcoin Disinyalir Bakal Alami Lonjakan

Penurunan Pendapatan Biaya dan Aktivitas Transaksi

Pada bulan Juli, pendapatan biaya transaksi Bitcoin juga menurun drastis, dengan penurunan sebesar 75 persen dibandingkan bulan Juni. Sejak 5 Juli, biaya transaksi rata-rata berada di bawah US$ 1,60 per transaksi, dengan biaya transfer rata-rata saat ini sebesar 7,7 satoshi per byte virtual (sats/vB).

Menurut data dari Mempool.space, sebagian besar transaksi diproses dengan biaya antara 1-4 sats/vB, dengan beberapa transfer bahkan kurang dari US$ 1.

Meskipun biaya lebih rendah, aktivitas transaksi tetap kuat. Jaringan mencatat lebih dari 800.000 transaksi yang dikonfirmasi per hari pada beberapa kesempatan sejak 21 Juli, dan jumlah transaksi yang dikonfirmasi per hari tetap di atas 445.000.

Perkembangan ini menimbulkan tantangan besar bagi penambang Bitcoin, yang menghadapi penurunan pendapatan di tengah meningkatnya biaya operasional.

Kendati demikian, seiring jaringan Bitcoin terus berkembang, maka ketahanan para penambang dan ekosistem yang lebih luas akan diuji. Situasi saat ini menyoroti sifat pasar kripto yang berubah-ubah dan kebutuhan adaptasi yang terus menerus oleh para peserta industri ini.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.