Pada 17 Desember 2024, Pudgy Penguins resmi meluncurkan token PENGU sebagai bagian dari ekspansi proyeknya.
Harga PENGU saat ini berada di angka $0,03127, setelah sempat menyentuh $0,06845 sebelum mengalami koreksi hingga 54,3%. Kapitalisasi pasar PENGU berada di sekitar $1,9 miliar dengan persediaan maksimum sebesar 88,8 miliar.
Meskipun Pudgy Penguins memiliki komunitas NFT yang kuat, tantangan utamanya terletak pada membangun momentum serupa dengan token berbasis komunitas yang lebih mapan seperti Dogecoin (DOGE) dan Shiba Inu (SHIB).
Perbedaan fundamental, termasuk kapitalisasi pasar, persediaan, dan utilitas, menjadi faktor penting dalam membandingkan potensi PENGU.
Perbandingan PENGU dengan DOGE
Dogecoin memiliki posisi yang sangat kuat sebagai token komunitas pertama yang berhasil menarik perhatian global.
Dengan kapitalisasi pasar $57,7 miliar, DOGE berada 30 kali lipat lebih besar dibandingkan PENGU yang hanya $1,9 miliar.
Dari segi persediaan, DOGE memiliki total 147 miliar, jauh lebih besar dibandingkan persediaan PENGU sebesar 88,8 miliar.

Namun, DOGE tetap mampu mencapai harga tertinggi $0,7316 pada bull market 2021, naik lebih dari 5.000% dari nilainya saat itu. Ini bisa menjadi acuan potensi apresiasi harga jika PENGU berhasil mencapai kekuatan komunitas yang sama.
Kenaikan ini dipicu oleh sentimen komunitas yang luar biasa kuat, terutama dengan dukungan figur publik seperti Elon Musk, serta adopsi DOGE sebagai alat pembayaran di berbagai platform.
Sementara itu, PENGU masih berada di tahap awal. Meski memiliki basis komunitas dari koleksi NFT yang cukup aktif, skala komunitas DOGE, yang telah terbentuk sejak 2013, masih sulit ditandingi.
Keunggulan DOGE terletak pada usianya yang lebih matang dan adopsi pasar yang jauh lebih luas, sesuatu yang masih perlu dikejar oleh Pudgy Penguins.
Jika Pudgy Penguins berhasil membangun produk yang solid dan menjaga keterlibatan komunitasnya, peluang untuk mengejar DOGE tetap terbuka.
Namun, dengan selisih kapitalisasi pasar yang begitu besar, pergerakan PENGU akan membutuhkan waktu dan strategi yang matang.
Perbandingan PENGU dengan SHIB
Shiba Inu (SHIB) dikenal sebagai salah satu token komunitas yang berhasil menggabungkan sentimen dan inovasi. Dengan kapitalisasi pasar mencapai $15,4 miliar, SHIB masih unggul 7 kali lipat dibandingkan PENGU.
Perbedaan utama juga terlihat dari persediaannya. SHIB memiliki persediaan total sebesar 589 triliun, jauh lebih besar dibandingkan PENGU yang hanya 88,8 miliar.

Walau persediaannya sangat besar, SHIB berhasil mencapai harga tertinggi $0,00008616 pada Oktober 2021, naik lebih dari 25.000% dari nilainya saat itu. Hal ini dimungkinkan karena strategi harga mikro SHIB yang menarik investor ritel dalam jumlah besar.
Tidak hanya itu, SHIB telah berkembang menjadi ekosistem yang lebih luas melalui ShibaSwap dan rencana blockchain Shibarium. Inovasi ini memberikan nilai tambah yang membuat SHIB lebih dari sekadar token berbasis komunitas.
Sebagai perbandingan, PENGU masih berfokus pada pengembangan produk seperti game, yang meski menjanjikan, masih bersifat niche dan belum memiliki utilitas teknis seperti ekosistem SHIB.
Komunitas juga menjadi faktor pembeda. SHIB berhasil membangun loyalitas komunitas yang kuat setelah kenaikan spektakuler pada 2021.
Pudgy Penguins, dengan komunitas NFT-nya, memiliki pondasi awal yang baik, namun perlu membangun momentum yang lebih besar untuk menyaingi dukungan komunitas SHIB.
Potensi PENGU dalam Jangka Panjang
Secara garis besar, perbedaan mendasar antara PENGU, DOGE, dan SHIB terletak pada skala komunitas, kapitalisasi pasar, dan pengembangan ekosistem.
DOGE berhasil karena komunitas yang kuat dan adopsi yang luas sebagai alat pembayaran, sementara SHIB melangkah lebih jauh dengan menciptakan ekosistem teknis melalui DeFi dan blockchain.
PENGU, di sisi lain, masih dalam tahap awal pengembangan. Rencana produk seperti game memberikan peluang baru bagi Pudgy Penguins untuk menarik minat investor dan pemain, terutama jika ekosistemnya berhasil berkembang lebih jauh.
Namun, tekanan jual dari airdrop besar dapat menahan apresiasi harga dalam waktu dekat, berbeda dengan SHIB dan DOGE yang mengalami kenaikan besar pada momentum bull market sebelumnya.

Jika dilihat dari kasus serupa seperti APE dari Bored Ape Yacht Club, PENGU memiliki peluang untuk mencatatkan apresiasi 300% hingga 1.000% dalam beberapa bulan mendatang.
Namun, untuk mencapai kondisi yang sama seperti DOGE dan SHIB, PENGU perlu lebih dari sekadar sentimen komunitas. Pengembangan utilitas, inovasi ekosistem, dan konsistensi tim akan menjadi kunci keberhasilan dalam jangka panjang.
Kesimpulan
PENGU memiliki potensi yang menarik sebagai token komunitas baru dari Pudgy Penguins, dengan fondasi kuat dari basis penggemar NFT yang sudah ada.
Namun, jika dibandingkan dengan DOGE dan SHIB, PENGU masih memiliki banyak pekerjaan rumah, baik dalam membangun komunitas maupun mengembangkan produk yang lebih luas.
Pudgy Penguins memiliki peluang serupa, namun waktu dan eksekusi akan menentukan apakah PENGU mampu mengikuti jejak keberhasilan DOGE dan SHIB.
Namun, harga PENGU sangat mungkin terkoreksi karena naik secara signifikan.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.










