CryptoHarian

Rangkuman Berita Kripto Bitcoin: Efek Inflasi Hingga Bull Trap BTC

Cryptoharian – Berikut rangkuman berita minggu ini oleh tim Cryptoharian:

1. Alasan Kenapa The Fed Belum Berminat Turunkan Suku Bunga Menurut Pangamat Kripto

Pengamat pasar kripto membeberkan alasan dari prediksinya, yang mengklaim bahwa The Fed belum akan melunak dalam beberapa waktu kedepan. Pengamat bernama Genevieve Roch-Decter mengatakan dalam Twitternya, bahwa hingga beberapa waktu ke depan The Fed juga masih belum menunjukkan minat untuk menurunkan suku bunga. 

Ada beberapa faktor yang mendasari pernyataannya tersebut, beberapa diantara adalah pasar tenaga kerja, tingkat pengangguran AS dan waktu yang diperlukan untuk benar-benar pulih dari inflasi. Baca selengkapnya disini:

2. SEC Selidiki Pemiliki DCG Terkait Perpindahan Dana di Genesis

Departemen Kehakiman Amerika Serikat, bersama dengan SEC memulai penyelidikan terkait aktivitas Digital Currency Group (DCG), yang diduga melakukan pemindahan dana atau transfer internal kepada salah satu anak perusahaannya, yakni Genesis.

Pihak DCG telah menerima permintaan dokumen dan wawancara oleh jaksa penuntut di Distrik Timur New York. Menurut salah satu sumber, belakangan ini diketahui pula jika SEC juga secara terpisah sedang menyelidiki DCG. Investigasi ini sendiri memang belum dipublikasikan oleh pihak berwenang karena….  Baca selengkapnya disini: 

3. Apakah Huobi Bakalan Bangkrut Karena USDD Terus Melemah?

Huobi Global saat ini sedang dihadapkan pada situasi genting, yang mana harga stablecoin USDD terus bergerak turun dan kehilangan pasak (depeg). Menurut penelitian dari penyedia data Kaiko, Justin Sun, yang merupakan pendiri dari Huobi Global telah kehilangan 18 persen dari volume pangsa pasarnya sejak tahun 2020 dan harus memutar otak untuk mengembalikan keadaan.

Sedangkan pada akhir tahun 2022, Huobi mewakili 4% dari keseluruhan pasar pertukaran. Angka ini sudah menjadi penurunan yang mengkhawatirkan sebesar 22% pada tahun 2020. Data terakhir dari Tradingview menunjukkan bahwa USDD gagal… Baca selengkapnya di:

4. Satu lagi Perusahaan Kripto Pecat 950 Karyawan, Simak Detilnya!

Salah satu perusahaan kripto besar, yakni Coinbase berencana untuk merumahkan sebanyak 20 persen atau 950 karyawannya. Hal ini tercantum dalam pengajuan kebangkrutan perusahaan pada Komisi Bursa dan Sekuritas AS (SEC), sebagai bagian dari efisiensi biaya yang lebih besar di tengah lesunya industri mata uang kripto.

Pemberhentian pekerja ini, dikabarkan karena Coinbase telah kehilangan sebesar US$ 500 juta hingga awal tahun 2023. Keputusan ini direalisasikan pada kuartal kedua tahun ini. CEO Coinbase Brian Armstrong dalam sebuah postingan blog mengatakan bahwa dalam menghadapi kondisi ekonomi yang semakin berat, kami memutuskan untuk…

Baca selengkapnya di:

5. Bahaya! Pialang Kripto Bithumb Diperiksa Oleh Pihak Berwajib

Pihak berwenang dari Layanan Pajak Nasional Korea Selatan dikabarkan memulai investigasi pada perusahaan pertukaran kripto Bithumb Korea, dan induknya yakni Bithumb Holding. Investigasi ini disebut sebagai  penyelidikan pajak khusus, dalam menentukan apakah Bithumb telah memenuhi peraturan undang-undang pajak domestik atau malah menghindari pajak.

Biro Investigasi ke-4 Layanan Pajak Regional Seoul bakal melakukan pemeriksaan apakah Bithumb telah terlibat dalam penggelapan pajak. Sebagai informasi, NTS hanya dikhususkan dalam penyelesaian kasus pajak khusus. Baca Selengkapnya:

6. Data CPI Dapat Bantu Bitcoin Lepas dari Bear Market? Simak Fakta Ini

Rally aset kripto dan saham bakal mengalami ujian, saat pasar menunggu rilisnya data inflasi AS (CPI) yang sangat dinantikan. Seperti diketahui, pengumuman CPI memainkan peran penting dalam keputusan The Fed, terkait besarnya kenaikan suku bunga berikutnya.  Dari sejumlah prediksi dan keyakinan di antara para analis, pembacaan Indeks Harga Konsumen (CPI) pada 12 Januari akan memperkuat argumen pemudaran inflasi. 

Berdasarkan data yang dihimpun dari pakar industri, CPI bulan Desember diperkirakan menunjukkan inflasi tahunan sebesar 6,5 hingga 6,6%, yang akan menjadi penurunan dari bulan November sebesar 7,1%. Data inilah yang dianggap sebagai acuan bagi para investor, yang mencoba mencari tahu pergerakan pasar selanjutnya. Baca selengakapnya di: 

7. CPI Tunjukkan Inflasi yang Melunak, Capo Crypto Peringatkan Terkait Bull Trap BTC

Bitcoin (BTC) serta mata uang kripto lainnya terus menguat sejak hari Kamis. Kenaikan ini menyambut rilis data CPI terbaru, yang melunak dengan pergerakan pada bulan Desember menunjukkan inflasi 6,5% dari 12 bulan sebelumnya, sejalan dengan ekspektasi dan turun dari angka 7,1% di bulan November.

Kenaikan ini sempat mengantarkan BTC menembus US$ 19.000, meskipun harga saat ini kembali turun ke US$ 18.847 pada saat penulisan. Namun dalam hal ini, seorang analis terkenal El Capo of Crypto mengatakan bahwa investor atau trader jangan bahagia dulu melihat rally ini. Pasalnya, menurut Capo ini merupakan bull trap alias… Baca selengkapnya:

8. Jangan FOMO, Dua Pakar Kripto Sebut Potensi Bulltrap BTC Masih Positif

Hype yang melanda media sosial terkait kenaikan harga Bitcoin (BTC) sedang tinggi, mengingat saat ini aset kripto utama tersebut berhasil menembus angka US$ 20.500, yang digadang sebagai resisten terbaru. Namun, meski saat ini harga BTC berada pada kisaran US$ 20.800, sejumlah analis dan pakar kripto meyakini bahwa kenaikan ini adalah bull trap. 

Salah satu analis papan atas, Michael  van de Poppe dan Rek Capital setuju untuk menyatakan bahwa… Baca selengkapnya:

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Jack

Menyukai Bitcoin dan Pemegang Bitcoin