Iqbal Maulana
Cryptoharian – Mantan kepala penjualan dana lindung nilai dalam ekuitas dan derivatif ekuitas di Goldman Sachs, Raoul Pal tengah membagikan jenis altcoin apa berpotensi mengungguli Ethereum (ETH) pasca merge pada tanggal 15 dan 16 September 2022.
Pal mengatakan bahwa perpindahan Ethereum ke mekanisme konsensus proof-of-stake (PoS) disinyalir positif. Akan tetapi, pesaing Ethereum layer-1 bakal mengungguli, lantaran awal yang mereka nikmati dalam hal skalabilitas dan keterjangkauan.
“Firasat saya, saat kita semua bangun hari ini kita akan menyadari bahwa perubahan ke PoS sangat positif dari waktu ke waktu untuk ETH. Namun selanjutnya orang akan kembali menyadari bahwa masih ada kebutuhan untuk rantai yang lebih murah dan cepat. Di situlah uang marjinal akan mengalir,” ungkap Pal.
Pal mengungkapkan, lantaran Layer 1 ini lebih awal dalam kurva adopsi jaringan mereka, jadi pada umumnya altcoin akan mengungguli di pasar bull.
Dari data yang dihimpun platform Chainalysis, sejumlah blockchain layer-1 terkemuka termasuk Solana (SOL), Cardano (ADA), Polkadot (DOT), Avalanche (AVAX), Cosmos (ATOM) dan Binance Chain (BNB).
“Penetapan hasil benchmark untuk Web3 melalui ETH juga akan menabur benih ledakan besar lainnya di DeFi, bersama dengan pertumbuhan pesat dalam produk terstruktur dan turunannya,” ujarnya.
Baca Juga: Ethereum Merge Selesai Digarap Hari Ini, Apa Yang Anda Harus Ketahui?
Ia berharap, merge berjalan dengan baik (pastikan beberapa hal aneh di sekitar kebingungan rantai PoW). Menurutnya, cerita terbesar dalam penggabungan adalah hasil yang melebihi pengurangan pasokan.
“Hasil benchmark sejati mengubah segalanya,” kata Pal.
Melansir dari altcoinbuzz.com, salah satu altcoin layer-1 yang disebutkan sebagai pembunuh Ethereum yakni Algorand (ALGO), telah banyak memasarkan di 2 bidang: FIFA dan CBDC. Keduanya adalah bidang besar.
Piala Dunia di Qatar dalam beberapa bulan akan menyorot sorotan pada Algorand. Selain itu, untuk CBDC, setiap hari semakin banyak pemerintah yang mengeksplorasi penerbitannya. ALGO berada di garis depan dalam membantu pemerintah mengeluarkan CBDC. (Im)
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Septiady
Muhammad Syofri
