CryptoHarian

Sejarah Menunjukkan Sinyal Harga Bitcoin Akan Naik

Sejak awal 2018, para investor Bitcoin dan cryptocurrency telah terperangkap dalam pasar yang selalu turun harga, berita palsu, akun penipuan dan hal lainnya yang membuat harga cryptocurrency secara keseluruhan melemah. Ini telah membagi dua belah pihak. Pihak pertama yang percaya pada teknologi. Yang kedua mencurigai bahwa gelombang spekulan lain akan mendorong pasar kembali ke harga tertinggi yang pernah tercapai pada bulan Desember 2017.

Meskipun pasar tren bearish yang berkelanjutan sangat sulit bagi investor baru, menurut sejarah harga BTC, trending bullish akan segera datang.

Baru-baru ini, sebuah teori mengenai masa depan Bitcoin – yang tidak diragukan lagi akan mengarahkan jalan seluruh pasar cryptocurrency- telah muncul di berbagai platform media sosial yang menggunakan tren historis untuk memprediksi masa depan pergerakan pasar.

Baca Juga: Bank Sentral AS: Altcoin Adalah Alasan Kenapa Harga Bitcoin Hancur

Galaxy, seorang analis cryptocurrency populer di Twitter, baru-baru ini membahas kemungkinan kenaikan yang akan segera terjadi berdasarkan tren historis Bitcoin, mengatakan kepada hampir 50,000 followers-nya bahwa “masa depan terletak pada studi masa lalu.”

Kita mendekati tanda 420 hari yang mengakhiri pasar bearish pada tahun 2015 dan jika sejarah berulang, kita bergerak menuju beberapa bulan akumulasi dan siklus bull baru mulai pertengahan-akhir 2019.

Meskipun pasar bearish 2018 belum berlangsung cukup lama, pola antara kedua pasar mempunyai grafik sangat mirip. Ada kemungkinan BTC akan memasuki periode akumulasi yang akan dilanjutkan dengan momentum bullish, seperti yang dicatat oleh Galaxy.

Sebuah laporan baru-baru ini mencatat bahwa Indikator Band GTI VERA, yang menggunakan data time frames memberikan pedagang sinyal langka bahwa BTC akan mendekati titik yang dapat menyebabkan pergerakan harga besar.

Ini juga didukung oleh indikator teknis lain- Directional Movement Index (DMI), yang baru saja berubah positif untuk Bitcoin pertama kalinya dalam beberapa bulan. Artinya, BTC mengalami tekanan beli yang meningkat meskipun pergeratakkanya yang sideways (datar) dalam beberapa minggu terakhir.

Mati Greenspan, analis pasar senior di eToro, mengatakan bahwa Bitcoin memiliki ‘jalan panjang’ sebelum tren bullish terjadi dan harus melalui level resistance yang kuat.

Meskipun validitas indikator teknis yang disebutkan di atas dan teori mengenai kenaikan bullish yang akan segera terjadi masih harus dilihat, mereka menawarkan harapan kepada para investor yang berharap harga akan naik.

Baca Juga: Alasan Kenapa Ripple Bagus Untuk Investasi Jangka Panjang

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Septiady

Penggemar Cryptocurrency dan Mengembangkan Bisnis di Internet dan Percaya Bahwa Informasi Harus Disebarluaskan Secara Transparan. Tidur, Makan dan Tulis

Add comment