Iqbal MaulanaCryptoharian – Sekali lagi, Bitcoin (BTC) dan aset kripto di pasar tengah menghadapi kenyataan yang menyakitkan. Pasalnya, penurunan tajam telah terjadi pada kripto utama tersebut ke level US$ 49.221. Berdasarkan laporan dari BSCNews, penurunan ini membuat dominasi Bitcoin di pasar mencapai level tertinggi dalam tiga tahun terakhir karena banyak altcoin yang mengalami penurunan besar.
Data dari Coinglass menunjukkan bahwa peningkatan dominasi Bitcoin ini menunjukkan banyak investor yang beralih ke Bitcoin sebagai aset yang lebih aman di tengah ketidakpastian pasar.
Analis dari Bernstein menyatakan bahwa penurunan pasar bukan “kesalahan” Bitcoin, melainkan aksi jual yang lebih luas. Total nilai pasar kripto telah turun sekitar US$ 570 miliar sejak awal Agustus.
Untuk mempersingkat waktu anda, berikut kami sajikan kilasan informasi-nya.
1. Data Ekonomi dan Laporan
Firma analisis pasar kripto QCP menyebutkan bahwa penjualan besar Ethereum oleh Jump Trading dan Paradigm menjadi pemicu utama penurunan pasar kripto baru-baru ini. Seorang profesor dari Wharton Bussines School menyarankan agar The Fed segera menurunkan suku bunga sebesar 0,75 persen untuk stabilisasi pasar keuangan.
2. Investasi dan Akuisisi
Minat institusi terhadap Bitcoin terus meningkat. Volume perdagangan ETF Bitcoin milik BlackRock, IBit telah mencapai US$ 2,2 miliar, yang mana ini merupakan angka tertinggi dalam 4 bulan terakhir. Selain itu, hedge fund terbesar keempat di Uni Eropa, yakni Capula Management, melaporkan memiliki ETF Bitcoin senilai US$ 500 juta.
Baca Juga: 3 Faktor Penyebab Koreksi Bitcoin ke Daerah $50.000 Dalam 3 Hari Berturut-turut
3. Tindakan Institusi dan Korporat
Binance Labs mengumumkan 3 proyek terbaru untuk program inkubasinya, menunjukkan terus berlanjutnya inovasi dan investasi dalam sektor ini. Sementara itu, X10 Exchage meluncurkan mainnet tertutupnya, yang menandai langkah penting dalam perkembangan platform tersebut.
4. Regulasi dan Hukum
Kritikus kripto terkenal bernama Molly White, menuduh Coinbase melanggar undang-undang keuangan kampanye, menambah tantangan hukum yang dihadapi oleh bursa kripto tersebut.
5. Komentar Tokoh Publik
Dalam wawancara dengan Adin Ross, mantan presiden AS Donald Trump menyatakan bahwa pemerintah sebaiknya tidak menjual kripto yang saat ini dipegang. Trump juga menyebutkan alangkah baiknya mengambil langkah pendekatan yang lebih hati-hati dalam mengelola aset tersebut.
6. Panic Selling dan Hodlers
Volatilitas pasar juga mempengaruhi lembaga keuangan tradisional. Bank-bank di Jepang dilaporkan kehilangan US$ 85 miliar selama aksi jual panik pada hari Senin, menurut Bloomberg.
Selain itu, saat ini terdapat taruhan sebesar US$ 1,44 juta di Polymarket yang memprediksi kemungkinan 58 persen adanya pemotongan suku bunga darurat, mencerminkan kekhawatiran para pelaku pasar tentang stabilitas ekonomi di masa depan.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
David
