7 Skill Yang Diperlukan Untuk Menjadi Sosial Media Manager

Apakah yang terlintas di dalam benak Anda saat mendengar profesi sosial media manager (manager media sosial)? Sangat menarik dan menyenangkan tentunya! Ataukah justru terdengar tidak keren dan tidak berbobot? 

Kelihatannya deskripsi kerjaan mereka tidak sulit! Apakah posisi tersebut hanya diisi dengan kegiatan kantor seperti bermain sosial media seharian? Kemudian Anda mulai berpikir, jika hanya seperti itu mungkin anak kecil juga bisa!

Untuk bisa menjabat sebagai seorang sosial media manager, Anda memerlukan skillset dan persyaratan yang memadai. Jadi jawabannya, menjadi manager sosial media tidak semudah yang kita bayangkan. 

Gaya hidup manusia di era ini cenderung serba online, digital dan instan. Semakin banyak orang melakukan aktifitas harian yang menggunakan gadget. Jumlah pengguna internet dalam negeri kian melonjak. 

Internet dan sosial media terlihat seperti selebritis yang tidak akan turun pamor. Jika internet digunakan dengan benar, ia dapat menunjang dan membantu kehidupan manusia secara signifikan. 

Melihat trend yang meningkat dari penggunaan internet, otomatis profesi sosial media manager juga terkena dampaknya. Pekerjaan ini semakin dibutuhkan, terutama sekarang dan untuk masa yang akan datang. Sebelum membahas lebih jauh, mari kita pelajari apa itu sebenarnya sosial media manager. 

Apa itu Sosial Media Manager (SMM)?

Mereka merupakan sosok penting yang mengatur akun sosial media dari perusahaan maupun klien perorangan. Tugas mereka biasanya meliputi perencanaan, monitoring, pelaksanaan, penyaringan, mempromosikan dan mengukur keberadaan sosial media dari sebuah produk, brand, korporasi atau individual. 

Mereka menangani sosial media figur publik seperti selebritis, politikus, musisi, penulis, pengusaha dan lainnya. Platform mereka untuk pemasaran bisa melalui sosial media Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, YouTube, Blog dan masih banyak lainnya. 

Peran manager sosial media hampir serupa dengan representatif public relation ataupun marketing communication namun itu merupakan gelar sebelum internet difungsikan. 

Berapa Gaji Manager Sosial Media?

Jika dilihat dari Qerja.com, gaji sosial media manager cukup besar, yakni Rp 2.5 juta- 8 juta jika anda mau menjadi pekerja tetap.

Namun, pekerjaan ini bisa dilakukan dimana saja, anda bisa bekerja dengan orang bule dengan menggunakan Fiverr ( anda perlu menguasai bahasa Inggris).

Gaji yang dipatok di Fiverr sangat beragam, dari $60- $200, sekitar Rp 900 ribu hingga 3 juta-an per job.

Baca Juga: 19 Cara Mendapatkan Uang Dari Internet Tanpa Modal Di Tahun 2020

Apa Tugas Sosial Media Manager?

Mereka bertanggung jawab untuk merancang, membuat dan mempertahankan promosi dari sebuah brand, informasi dan kampanye marketing untuk perusahaan dengan memaksimalkan banyak platform sosial media. 

Mereka juga memonitor hasil analitik dari sosial media menggunakan alat online berbayar dan merespon kepada pertanyaan dan komentar sesuai dengan arahan perusahaan. Manager seperti ini berkreasi dengan membuat konten baru bagi perusahaan dan terus berinovasi menghasilkan ide dan format baru guna mengukur perfoma ide tersebut. 

Pada banyak kasus, manager sosial media bekerja dengan sangat dekat bersama media director (untuk organisasi yang lebih besar) maupun ketua konten dari perusahaan. 

Manager ini bekerja sama dengan tim kreatif yang lain seperti marketing dan public relation juga departemen legal untuk mengkoordinasikan kampanye dengan inisiatif perusahaan dan mengeksekusi kampanye marketing terkini. Seorang manager sosial media dituntut untuk bisa terus mengikuti dan update kepada trend baru dan berita industri serta perusahaan. 

Posisi manager sosial media biasanya memerlukan gelar sarjana dalam bidang marketing, public relation atau sejenisnya. Menurut sumber dari situs Glassdoor.com, pekerjaan ini bisa mendapatkan gaji USD 47,000 di Amerika Serikat. 

Baca Juga: 10 Tips Belajar Affiliate Marketing untuk Pemula + Daftar

Manager sosial media bertanggung jawab terhadap pengaturan strategi untuk peluncuran produk terbaru, membuat video, mendesain gifs, berkoordinasi dengan tim komunikasi internal, menjalankan iklan berbayar dan lain-lainnya. 

Skill yang diperlukan untuk Menjadi Sosial Media Manager

Setelah memiliki gambaran tentang job-desk dan tanggung jawab dari seorang manager sosial media, mari kita pelajari kemampuan yang diperlukan agar bisa menjadi manager yang berkualitas.

1.Komunikasi – Copy Writing

Seorang manajer sosial media sudah pasti banyak menulis, terkadang lebih dari satu lusin per hari. Setiap platform sosial network berbeda dan membutuhkan cara yang tidak sama dalam penulisannya. 

Misalnya Linkedin, cara penulisan disana lebih formal dan professional, untuk Facebook lebih ringan dan menyenangkan. 

Pengetahuan SEO copywriting juga sangatlah penting! Anda harus bisa membuat pesan yang bisa mudah dimengerti oleh audiens dan mempromosikan kesan positif untuk sebuah brand. Seperti yang dijelaskan dari Forbes, manajer sosial media Anda akan berkomunikasi dengan pelanggan sehari-hari dan 99 persen komunikasinya terletak dalam menulis. Beberapa jenis penulisan yang penting adalah:

• Headline yang Pendek dan efektif
• Pembukaan yang menarik
• Struktur bacaan yang mudah dibaca 

2.Riset

Manajer sosial media sebaiknya bisa mengikuti dan update terhadap dunia sosial dan digital media. Dari alat untuk mengkaji ulang performa maupun apa yang diposting oleh kompetitor Anda sehari-hari di sosial media. 

Jika ingin melakukan langkah ekstra karena tidak mau ketinggalan berita, Anda bisa selalu menyetel Google Alerts pada topik yang sedang trending dan memilih untuk menggunakan Feedly atau BuzzSumo yang akan selalu mengabari Anda dengan konten yang sedang trending. 

Tapi ingat untuk memeriksa pengaturan Anda, karena pada akhirnya Anda tidak mau dibanjiri berita yang tidak relevan. Itu membuat pekerjaan menjadi tidak efisien dan Anda bisa mabuk informasi. 

Baca Juga: 10 Cara Mendapatkan Passive Income Sangat Mudah 2020

3.Pengetahuan SEO

Kita semua mengira SEO merupakan tugas departemen lain seperti IT atau computer jika sedang bekerja didalam perusahaan besar. Sebenarnya SEO mempunyai pengaruh yang besar pada area tertentu tak terkecuali untuk konten dan sosial media. 

Menurut Hootsuite, SEO mempunyai dampak fantastis terhadap strategi sosial media. Jika ingin berhasil dengan cermat, maka jangan lupa untuk memaksimalkan SEO sebagai strategi sosial media Anda. 

Mempelajari Teknik SEO yang benar bisa mendatangkan traffic dan meningkatkan brand exposure dan awareness. Jika dikembangkan, pengunjung bahkan bisa menjadi follower Anda dan berinteraksi lebih jauh. 

Adalah baik untuk memikirkan hal ini saat mencari strategi SEO:

• Apakah Anda mengerti hubungan antara exposure pada sosial media dan meningkatkan peringkat di SERPs?
• Bagaimana Anda bisa melakukan promosi untuk konten blog dan sosial media?
• Apakah Anda tahu cara meningkatkan pengunjung pada situs perusahaan Anda yang bisa berdampak pada pendapatan perusahaan? 

4.Ahli dalam Sosial Media

Ini sangat sederhana, seorang manajer sosial media harus mempunyai pengetahuan tentang sosial media. Dia juga harus terbiasa mengoperasikan sosial media. Ini bisa dipelajar dalam bentuk waktu dari riset dan eksperimen. Jika Anda menargetkan posisi pada perusahaan besar, Anda akan memerlukan beberapa tahun pengalaman terlebih dahulu. 

Beberapa pengetahuan yang akan berguna meliputi:

• Mengetahui konten apa yang sesuai untuk platform tertentu.
• Memahami cara mengoptimisasi platform yang berdasarkan konten.
• Kemampuan untuk berinteraksi dengan audiens dari postingan sosial. 

Baca Juga: 2 Investasi Terbaik yang Membawa Anda Kaya Raya

5.Skill Customer Service

Ini bukan berarti Anda harus menjawab telepon dari pelanggan yang sedang marah-marah selama 24/7. Sebagai manajer sosmed yang bertanggung jawab, mereka harus memiliki kepedulian terhadap opini pelanggan. 

Anda tahu bahwa customer mencari jawaban dari pertanyaan mereka secara online baik itu mengenai suatu produk dan servis. Jika tidak ada yang merespon pertanyaan mereka, sudah pasti customer akan merasa kecewa. 

Cara yang paling sederhana sebenarnya memposisikan diri kita dari sudut pandang mereka. Kita juga pasti ingin diberikan layanan terbaik bahkan saat setelah melakukan pembelian. Kehadiran sosial media perusahaan merupakan wajah mereka secara online. 

Segala aktifitas yang dilakukan pada sosial media mencerminkan dan merupakan representasi dari sebuah perusahaan – baik itu memberikan impresi negatif ataupun positif. 

Berikut merupakan catatan statistik penting untuk menjelaskan peran penting pelayanan pelanggan dan sosial media dari Great Infographic dengan bantuan Help Scout. Poin pentingnya meliputi:

• 86 persen pelanggan berhenti menjadi pelanggan karena pernah mengalami pengalaman sosial media yang buruk. 
• 78 persen pelanggan online merekomendasikan sebuah brand kepada teman dan kenalan mereka setelah merasakan pengalaman customer yang baik. 
• 80 persen perusahaan mengira mereka memberikan pelayanan pelanggan yang unggul, namun kebalikannya hanya 8 persen pelanggan yang berpikir demikian. 

Meskipun peran seorang manajer sosial media sering didefinisikan dengan pekerjaan tetap dari jam 9 pagi sampai 5 sore, individual ini semestinya harus bersedia untuk memberikan respon pada komentar dan pertanyaan kapan saja. 

Kebanyakan manager sosial media memiliki akses terhadap akun perusahaan mereka di ponsel maupun laptop agar mereka bisa memberi jawaban kapanpun dan dimanapun. 

Baca Juga: Cara Membuat Blog Yang Menghasilkan Uang 2020

6.Kemampuan Visual

Meskipun konten yang dituangkan pada sosial media adalah dalam bentuk tulisan, tambahan konten visual berupa gambar sebenarnya sangat penting. Foto maupun gif yang tepat bisa dibagikan ulang secara viral jika Anda tahu bagaimana memilah gambar apa yang sesuai untuk setiap network sosial media. 

Sangat penting bagi seorang sosial media manajer untuk mempunyai pengetahuan umum mengenai desain, jadi Anda bisa membuat grafik yang menarik untuk menunjang postingan tulisan. 

Anda pernah dengar situs bernama Know Your Meme? Ia merupakan website yang lumayan bermanfaat jika meme lucu dibutuhkan dan relevan untuk perusahaan maupun konten Anda. 

Video merupakan komponen yang tidak kalah penting, jika Anda memiliki skill dalam pembuatan maupun editing video, ini sangatlah membantu. Seperti yang pernah dijelaskan oleh Hoostsuite, manajer sosial media yang baik dapat mengidentifikasi sebuah video yang berkualitas ketika mereka menontonnya dan yang lebih penting, mereka memiliki pegangan kuat terhadap trend video sosial media dan tahu cara menyesuaikan untuk masing-masing platform sosmed. 

Situs sosial media seperti Vine dan alat live streaming bernama Meerkat dan Periscope memungkinakan pengguna smarphone manapun untuk menjadi konten creator. 

Jika Anda kesulitan untuk mencari inspirasi dan kreatifitas, jangan ragu untuk mengambil kelas online dari perusahaan software seperti Adobe atau mencari kursus kesenian di area sekitar tempat tinggal Anda. 

Baca Juga: 20+ Bisnis Online Tanpa Modal,Untung Ratusan Jutaan 2020

7.Adaptif dan Fleksibel

Fleksibilitas merupakan kunci penting untuk peran marketing, bahkan jauh lebih penting lagi untuk peran pengelolaan sosial media. Alam sosial media bergerak begitu cepat sehingga menjadi adaptif sangatlah penting. 

Ini bukan tentang untuk memberi postingan terus-terusan, namun untuk mencoba fitur baru dan menganti banyak hal tergantung dengan trend baru dan testing berketerusan dan hasil analitik yang sudah Anda jalankan untuk setiap post. 

Jika Anda mempunyai hasil analitik didepan Anda, fleksibilitas juga diperlukan untuk mencoba hal baru sehingga bisa mengupayakan cara terbaik untuk mengelola sosial media. 

Apakah familiar dengan istilah A/B testing? Ini seperti menulis post yang sama dalam berbagai cara dengan gambar yang berbeda pula. Test ini biasanya bisa membantu Anda dengan cepat untuk menentukan tipe gambar mana dan tulisan apa yang tepat dalam mengenai target audiens saat melakukan promosi. 

Bagaimana Cara Memulai Menjadi Manajer Sosial Media?

Kunci pertama untuk bisa mendapatkan pekerjaan ini adalah membuat brand sosial media Anda sendiri. Membangun keberadaan sosial media Anda sebagai langkah utama adalah sangat penting. Hal ini merupakan faktor yang diperhatikan oleh banyak perusahaan besar sebelum menerima pekerja baru. 

Akun sosial media Anda akan berperan sebagai portfolio digital untuk memperlihatkan kreatifitas dan kemampuan komunikasi Anda – kepada perusahaan yang akan mempekerjakan Anda. 

Untuk bisa membangun brand sosial media Anda secara efektif, pastikan Anda telah menyetel Akun Anda menjadi publik agar bisa diakses banyak audiens. Selain itu, berilah konten dan foto yang menarik. Kunci yang paling krusial adalah menjadi diri sendiri dan orisinil. 

Otentik adalah nilai yang selalu dicari semua perusahaan besar ketika mereka sedang membangun maupun mempertahankan suara dan pesona perusahaan. Poin pentingnya, Anda juga harus kreatif untuk me-marketkan diri sendiri. 

Jika Anda sudah membangun kehadiran sosial media, baru bisa mulai menawarkan jasa Anda untuk menangani akun sosial media perusahaan. Mulai dengan kecil dan berfokuslah mendirikan portfolio dan lacak kesukesan performa dengan mengukur hubungan dan pertumbuhan dari semua platform sosial media. 

Setelah melalui banyak percobaan, Anda bisa mencoba mencari pekerjaan freelance maupun purna waktu. Okupasi tersebut bisa langsung memberikan Anda pengalaman nyata dalam skala perusahaan dan ini lumayan untuk pekerjaan pertama bagi pemula. Dalam masa-masa itu Anda juga bisa mengkaji ulang apakah profesi tersebut cocok dengan Anda sendiri atau tidak. 

Komentar

Usai sudah pembahasan kami mengenai cara untuk menjadi manajer sosial media yang hebat. Seperti biasa semoga bermanfaat dan salam sukses. 

Jika anda tidak cocok dengan pekerjaan ini, anda juga bisa klik ini untuk melihat bisnis lainnya.