CryptoHarian

5 Katalis Untuk Bitcoin Tahun 2024 Untuk Menuju US$80.000

Cryptoharian – Seorang analis sekaligus investor dan penggemar dunia kripto bernama Mark Harvey, memberikan pandangan menarik terkait tahun 2024 yang bakal jadi katalis Bitcoin (BTC). Dalam pernyataan yang ia sampaikan lewat platform X, Bitcoin telah mengalami peningkatan dengan kinerja melebihi 153 persen di tahun 2023. 

“Bitcoin telah tumbuh sebesar 153 persen sepanjang tahun 2023, tapi setup untuk tahun 2024 tidak bisa dianggap remeh. Disini saya melihat ada 5 katalis besar,” ungkap Harvey.

Harvey menjelaskan, kelima katalis itu adalah:

1. Halving Pada April 2024 

Harvey menyoroti halving atau pengurangan pasokan Bitcoin yang diperkirakan terealisasi sekitar April 2024. Peristiwa ini akan menyaksikan penurunan drastis dalam penerbitan koin baru, dari 900 menjadi 450 per hari. 

Penurunan pasokan koin baru ini diharapkan mengurangi tekanan penjualan dari penambang BTC, secara signifikan memperbaiki dinamika pasokan dan permintaan secara keseluruhan untuk Bitcoin.

2. Persetujuan ETF Bitcoin Spot 

Harvey mengantisipasi persetujuan Exchange-Traded Funds (ETF) Bitcoin oleh lembaga keuangan besar seperti BlackRock, Fidelity, Franklin Templeton, dan Invesco. Dengan raksasa-raksasa ini mengelola total aset sebesar US$ 16 triliun, persetujuan ETF Bitcoin oleh Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika (SEC) dapat membuka potensi triliunan dolar, lebih lanjut mendorong harga Bitcoin pada tahun 2024.

3. Aturan Akuntansi Nilai Wajar untuk Neraca Perusahaan 

Harvey mencatat perkembangan terbaru dalam aturan akuntansi untuk Bitcoin di neraca perusahaan. Financial Accounting Standards Board (FASB) telah mengadopsi Akuntansi Nilai Wajar untuk Bitcoin, menjadikannya aset yang lebih menarik bagi perusahaan. 

Perubahan ini diprediksi dapat mengatasi tantangan optik sebelumnya yang terkait dengan memperlakukan Bitcoin sebagai aset tak terbatas yang tidak pasti.

4. Pergeseran Kebijakan Federal Reserve (The Fed) 

Harvey berspekulasi tentang pergeseran kebijakan The Fed, dengan dalih bahwa bank sentral mungkin menghentikan kenaikan suku bunga dan melanjutkan Quantitative Easing (QE) pada tahun 2024. 

Dengan suku bunga saat ini dianggap terlalu tinggi, pembalikan kebijakan ini dapat menyebabkan hilangnya kredibilitas dalam perbankan komersial, dan berpotensi mendorong individu untuk mencari alternatif stabil seperti Bitcoin.

5. Pasar Bull yang Terbatas pada 2020/2021 

Merenung tentang pasar bull yang relatif terbatas pada 2020/2021, Harvey mengidentifikasi faktor eksternal seperti kejatuhan FTX, larangan kripto China dan kenaikan suku bunga Fed sebagai kontributor pada kinerja pasar. 

Pasar bull yang lebih rendah dari yang diharapkan selama periode ini telah menyebabkan ekspektasi pasar yang rendah untuk lonjakan bull pada tahun 2024, menciptakan panggung untuk potensi kejutan.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.