CryptoHarian

Analis Prediksikan Ethereum Bisa Capai US$ 6.600 Berkat ETF dan BlackRock

Cryptoharian – Seperti diketahui dalam beberapa hari terakhir ini, kripto utama kedua yakni Ethereum (ETH) sedang mengalami kenaikan harga yang signifikan. Kenaikan ini utamanya didorong oleh harapan bahwa ETF spot Ethereum yang akan segera disetujui oleh Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika (SEC), serta minat besar dari BlackRock dalam tokenisasi aset dunia nyata (RWA).

Di tengah penantian akan ETF Ethereum oleh SEC, sejumlah analis dan pakar keuangan pun muncul ke permukaan untuk sekedar memberikan pandangan hingga prediksi harga. Seperti yang disampaikan oleh dua analis dari perusahaan manajemen kekayaan Bernstein, Gautam Chhugani dan Mahika Sapra.

Analis tersebut memprediksi kenaikan hingga 75 persen, yang bisa mendorong harga ETH ke US$ 6.600 dalam waktu dekat. 

“Ethereum bisa mengikuti jejak Bitcoin (BTC) yang juga mengalami kenaikan harga setelah ETF-nya disetujui awal tahun ini,” ungkap kedua analis tersebut seperti dilansir dari finbold.com, Rabu (23/5/2024).

Namun sebelum mencapai harga US$ 6.600, Ethereum diperkirakan mungkin akan mengalami pergerakan harga yang signifikan dalam beberapa minggu setelah ETF disetujui.

Saat ini, Ethereum masih berusaha untuk mencapai harga tertinggi sebelumnya yaitu US$ 4.869. Ini bisa terjadi saat ETH mendekati level resisten psikologis di angka US$ 5.000, sedikit di atas resisten historisnya.

Jika dilihat berdaasarkan tren, kripto Web3 utama ini menunjukkan momentum yang kuat. Hal ini terlihat dari indeks kekuatan relatif (RSI) mingguannya yang berada di angka 65,18. Saat ini, ETH diperdagangkan pada harga US$ 3.692.

Joe Lubin, salah satu pendiri Ethereum Foundation dan pendiri Consensys pun ikut menyatakan optimisme terhadap pergerakan harga Ethereum. 

“Kemungkinan ada lonjakan permintaan untuk Ether, yang berpotensi menyebabkan kekurangan pasokan dan mendorong harga lebih tinggi. Pembelian Ethereum akan terjadi secara gila-gilaan,” ujarnya.

Sedangkan terkait regulasi, perusahaan semacam BlackRock juga telah mengajukan dokumen ETF spot Ethereum yang diperbarui sesuai dengan panduan dari SEC. Pembaruan ini menjelaskan bahwa dana tersebut tidak akan terlibat dalam staking Ethereum, sesuai dengan pernyataan BlackRock dan institusi lainnya yang berminat.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.