CryptoHarian

Aset Belasan Triliun Diamankan Terkait Terraform Labs, Do Kwon Janji Tanggung Jawab Sambil Sembunyi

Pihak berwenang Korea Selatan dilaporkan telah membekukan aset senilai 120 miliar won (sekitar Rp1,4 triliun) dari perusahaan konsultan blockchain Kernel Labs.

Pengadilan Korsel menduga, konsultan itu turut memiliki andil dalam kasus kebangkrutan Terra pada awal tahun 2022. Terlebih, CEO Kernel Labs, Kim Hyun-Joong adalah Wakil Presiden Teknik di Terraform Labs.

Babak Baru Kasus Terra LUNA

Sejumlah laporan yang dikutip dari Crypto Potato, Otoritas Korea Selatan tidak hanya menyita uang triliunan itu dengan alasan adanya kecurigaan terhadap eks karyawan Terraform Labs yang kini bekerja di Kernel Labs atau fakta bahwa CEO Kim Hyun-Joong berafiliasi dengan Terraform Labs.

Sumber yang sama juga mengungkapkan, total aset yang dibekukan dari tujuh orang yang dicurigai dalam kasus ini diperkirakan mencapai US$100 juta.

Pengadilan Distrik Setalan Seoul mengklaim, ketujuh orang tersebut telah terlibat dalam penjualan token Terra yang telah diterbitkan sebelumnya untuk meraup untung sebanyak-banyaknya.

Jaksa mengatakan, Hyun-Joong meraup untung lebih dari US$61 juta dari aksi ilegal tersebut. Hyun Joong lantas memakai uang tersebut untuk membeli sebuah gedung di Seoul dengan harga US$27 juta dan apartemen di pusat Seoul senilai US$8 juta.

Sementara, eks CEO Kernel Labs, Choi diperkirakan meraup uang sekitar US$32 juta.

Otoritas Korea Selatan beralasan, penyitaan aset senilai lebih dari US$100 juta milik Shin Hyun-Seong (Daniel Shin) lantaran Co-Founder Terraform Labs itu terbukti melanggar UU modal domestik dan bertanggung jawab atas kejatuhan harga token yang membuat investor mereka melarat.

Kantor Kejaksaan Distrik Selatan Seoul saat ini telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadapnya.

Namun demikian, Shin mengklaim, dirinya tidak berhubungan dengan bangkrutnya Terra dengan alasan ia sudah memutuskan hubungan dengan proyek tersebut pada tahun 2020.

Baca Juga: Shiba Inu (SHIB) Bisa Raih US$1, Ini yang Dibutuhkan Oleh Kapitalisasi Pasarnya

“Saya meninggalkan (Terraform Labs) dua tahun sebelum runtuhnya Terra dan Luna dan tidak ada hubungannya dengan keruntuhan itu,” ujar dia.

Status Do Kwon

Tidak jauh berbeda dengan rekan bisnisnya, pengadilan kini secara keseluruhan sudah menyita US$105 juta aset milik pendiri dan CEO Terraform Labs, Do Kwon.

Hingga saat ini, pejabat, investor yang terkena dampak, dan bahkan Interpol terus memburunya yang melarikan diri dari tanah airnya tak lama setelah kejadian tersebut.

Informasi terkini mengungkapkan bahwa dia diperkirakan baru saja berpindah ke Serbia. Setelah sebelumnya bersembunyi di Singapura, Dubai, Seychelles, dan Mauritius.

Dalam persembunyiannya, Do Kwon bersumpah akan memberi keterangan resmi secara online dan menyerahkan diri serta bertanggung jawab sepenuhnya.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Mada Narawita