CryptoHarian

Berita Bitcoin:Investor Veteran Peringatkan Akhir Uang Fiat dan The Fed, Serta Bangkitnya Bitcoin 

Cryptoharian – Lawrence Lepard, yang merupakan pendiri perusahaan manajemen investasi Equity Management Associates, menyarankan supaya sementara ini mengikuti inisiatif The Fed, untuk mengelola kenaikan inflasi. Hal ini, ia sampaikan dalam wawancara di chanel Youtube Natanie Brunell, yang mengatakan bahwa kelanjutan akan mata uang fiat dipertaruhkan.

Menurut Lepard, The Fed ‘menggila’ saat menyusul pencetakan uang yang berlebihan. Ia menilai agensi tersebut telah panik dan memperburuk situasi, dimana seharusnya mereka memperbaiki. Namun, dengan tidak adanya mata uang fiat, investor veteran ini mencatat bahwa Bitcoin (BTC) kemungkinan akan naik dan menjadi bentuk uang yang dominan. 

“The Fed mulai kehilangan kendali. Maksud saya, kita berada di akhir permainan uang fiat sekarang, mereka benar-benar mengacaukan inflasi sementara. Mereka mencetak terlalu banyak uang, inflasi sangat tinggi dan mereka takut. Jelas bagi saya bahwa Bitcoin akan menjadi bentuk uang yang dominan,” ungkap Lepard, Rabu (12/10/2022).

Lepard memperingatkan, kebijakan The Fed saat ini telah menempatkan ekonomi AS ke dalam suatu momen yang bernama ‘momen Michael Burry’. Secara spesifik, Burry adalah tokoh penting di kalangan keuangan yang memperingatkan tentang krisis keuangan tahun 2008.

Baca Juga: Berita Bitcoin: BTC Anjlok di Bawah US$18.000, Berapa Target Harga Bitcoin Selanjutnya?

“Ini adalah momen Michael Burry. Saya pikir dalam 18 bulan ke depan, kita akan melihat Amerika Serikat mengalami krisis mata uang penuh, dan ketika itu terjadi, The Fed harus kembali. Powell akan mengundurkan diri atau dipecat,” ujarnya.

Ia menambahkan, Bitcoin siap untuk berkembang di masa depan dan mengambil alih emas sebagai penyimpan nilai utama. Dirinya menyatakan bahwa emas dan Bitcoin akan berkinerja lebih baik, tetapi mata uang kripto pada akhirnya akan membalikkan logam mulia.

Sebagai informasi, bahwa Bitcoin telah lama disebut-sebut sebagai penyimpan nilai dan lindung nilai terhadap inflasi. Namun, kinerja aset pada tahun 2022 masih menunjukkan lesunya kinerja dan mulai menunjukkan adanya keraguan investor untuk Bitcoin, untuk memenuhi ekspektasi yang terkoreksi sejalan dengan pasar ekuitas. [Im]

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.