Binance Amerika Hentikan Seluruh Withdrawal USD, Ada Apa?

Cryptoharian – Di tengah meningkatnya pengawasan regulasi terkait aset kripto di Amerika Serikat, Binance.US secara resmi menghentikan semua penarikan Dolar AS (USD). Langkah penting ini muncul sebagai hasil dari modifikasi pada syarat layanan platform yang baru-baru ini berlaku. Hal ini dilaporkan oleh akun platform X milik watcher.guru, Rabu (18/10/2023).

Pihak Binance pun memberitahukan pesan pengumuman ini pada para pengguna via email, dan perubahan ini kini mengharuskan pelanggan Binance.US untuk mengonversi dolar mereka menjadi stablecoin atau aset digital lain sebelum memulai penarikan. Selain itu, syarat yang diperbarui secara eksplisit menyatakan bahwa deposito dalam bentuk Dolar AS tidak lagi diasuransikan oleh FDIC.

Seperti diketahui, dalam beberapa bulan terakhir ini Binance telah berhadapan dengan berbagai permasalahan regulasi di Amerika Serikat, termasuk tuntutan hukum dan penyelidikan terkait operasinya di negari Paman Sam. Perkembangan terbaru ini mendorong platform untuk membatasi opsi penarikan tertentu, setelah menghentikan setoran dolar pada musim panas ini.

Selain itu, keputusan Binance untuk menghentikan setoran dolar sebelumnya didahului oleh pengumuman di mana platform tersebut mencatat bahwa Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) semakin agresif terhadap perusahaan tersebut. Tekanan regulasi ini membuat mitra-mitra perbankan Binance semakin enggan untuk melanjutkan hubungan mereka dengan platform tersebut.

Berita Bitcoin: Cointelegraph Blunder! Dorong BTC Naik ke $30.000 dengan Berita Palsu ETF Bitcoin Spot

Situasi ini pun semakin memburuk setelah SEC mengajukan gugatan terhadap Binance.US pada bulan Juni lalu, yang lebih meningkatkan tekanan regulasi terhadap platform pertukaran kripto tersebut.

Binance ‘Putar Balik’ Soal Keputusan tentang Jaminan Asuransi FDIC

Sebelum pengumuman penghentian hari ini, semua USD yang disimpan di akun Binance.US diasuransikan oleh FDIC hingga US$ 250.000. Melansir dari decrypt.co, Binance mencatat dalam sebuah postingan blog yang sekarang sudah dihapus pada tahun 2019, bahwa semua setoran USD memenuhi syarat untuk jaminan asuransi FDIC dan disimpan dalam akun tergabung di berbagai bank.

“Akun wadah kustodian yang digabungkan dijaga dengan cara yang memberikan akses ke jaminan asuransi FDIC hingga batas jaminan depositur, yang saat ini adalah US$ 250.000,” tulis postingan blog Binance pada tahun 2019 lalu.

Jaminan FDIC Kini Tidak Melindungi Setoran Kripto

Sebagai latar belakang, FDIC diluncurkan pada tahun 1933 selama masa Depresi Besar untuk melindungi warga Amerika dari kehilangan dana mereka ketika bank mereka kolaps. Sejak diluncurkan, institusi keuangan terkemuka, termasuk perusahaan terkait kripto telah memanfaatkan layanan tersebut untuk mengasuransikan dana pelanggan mereka.

Namun, Komisi Perdagangan Federal (FTC) baru-baru ini memperingatkan bahwa asuransi FDIC hanya mencakup deposito bank dan bukan dana yang disimpan di perusahaan terkait kripto.

“Mohon diketahui bahwa setoran kripto tidak diasuransikan oleh FDIC. Jika terjadi sesuatu, pemerintah mungkin tidak memiliki kewajiban untuk turun tangan dan membantu mengembalikan uang para investor,” demikian pernyataan FTC.