CryptoHarian

Bitcoin Anjlok Dalam Hitungan Jam, Ada Apa? 

Cryptoharian – Pasar kripto dikagetkan oleh penurunan secara tiba-tiba dalam harga Bitcoin (BTC). Sontak penurunan ini pun membuat banyak orang investor sedikit khawatir dan memicu likuidasi besar-besaran. Penurunan lebih dari 5 persen ini menimbulkan spekulasi mengenai penyebabnya. 

Melansir dari coinpedia.org, terdapat tiga faktor utama yang menjadi pendorong di balik penurunan tiba-tiba ini. Faktor pertama adalah tingginya pendanaan dan minat terbuka, aliran keluar Grayscale Bitcoin Trust, serta pola historis terkait dengan halving Bitcoin.

Dalam artikel ini, kita akan membedah satu persatu dari ketiga faktor tersebut. 

Faktor 1: Tingginya Pendanaan dan Minat Terbuka

Salah satu faktor utama penurunan Bitcoin adalah tingginya tingkat pendanaan dan minat terbuka dalam ekosistem mata uang kripto. Ketika metrik pendanaan dan minat terbuka tinggi, itu menandakan banyaknya posisi yang dipergunakan secara berlebihan. Pasalnya, hal ini dapat membuat Bitcoin rentan terhadap manipulasi harga oleh pemegang aset besar, yang sering disebut sebagai “whales.” 

Para whales ini, disinyalir bisa memanfaatkan situasi ini dengan menjual Bitcoin mereka secara besar-besaran. Jika hal ini terjadi, maka akan ada penurunan harga dan likuidasi besar-besaran. Dalam satu jam terakhir, likuidasi total mencapai US$ 157 juta, dengan pesanan long mencapai US$ 144 juta.

Faktor 2: Aliran Dana Keluar Grayscale

Faktor lain yang berkontribusi pada penurunan Bitcoin adalah aliran keluar dari Grayscale Bitcoin Trust (GBTC). Sebagai informasi, GBTC merupakan sebuah kendaraan investasi yang populer di kalangan investor institusional. Penurunan permintaan untuk GBTC telah menyebabkan penarikan dana besar-besaran, menekan harga Bitcoin ke bawah. 

Saat ini, Bitcoin berada di kisaran level US$ 66,608, dan penurunan ini juga mempengaruhi Ethereum, yang sempat turun ke US$ 3.319 sebelum kembali stabil. Penurunan harga yang tajam memicu likuidasi besar-besaran di seluruh pasar kripto.

Faktor 3: Pola Historis

Selain itu, pola historis Bitcoin juga turut berperan dalam penurunan harga ini, terutama sebelum peristiwa halving Bitcoin. Halving Bitcoin yang terjadi setiap empat tahun sekali, kali ini akan terjadi pada tanggal 18 April. Antisipasi akan halving ini telah memperkuat tekanan penjualan pada Bitcoin, memperburuk penurunan harga ini.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.