Bitcoin Bahaya! Bitcoin Turun Menjelang Pengumuman Suku Bunga Acuan Amerika

Bitcoin terlihat koreksi dengan pergerakannya yang turun menembus daerah $41.000 dalam 24 Jam terakhir, menyebabkan banyak likuidasi di pasar derivatif dan kerugian di pasar spot. 

Pergerakan ini sebagian besar disebabkan oleh faktor markoekonomi dimana ketidakpastian masih kuat karena Amerika yang baru saja mempublikasi beberapa data bersama dengan pengumuman suku bunga acuan. 

Pengumuman Amerika

Pada 21.30 WITA kemarin, 12 Desember 2023, Amerika baru saja mengumumkan beberapa data yang memberikan gambaran terkait perekonomiannya. 

Data yang dipublikasi sebagian besar adalah data inflasi dimana terdapat data inflasi inti dan umum untuk bulan November dengan perbandingan Tahun 2022 dan 2023. 

Terlihat bahwa data inflasi inti mengalami stagnasi yang merupakan tanda kurang baik karena pada beberapa bulan sebelumnya terlihat bahwa data inflasi inti tahunan selalu  bergerak turun, yang juga menjadi penyebab mengapa suku bunga acuan belum naik kembali. 

Kabar baiknya inflasi inti mengalami penurunan secara tahunan dari 3,2% menjadi 3,1% yang merupakan pertanda bahwa dibandingkan akhir tahun lalu, perekonomian Amerika mulai membaik. 

Sayangnya penentuan suku bunga acuan Amerika dilihat dari inflasi inti, sehingga data inflasi inti yang stagnan dan tidak turun bisa membuat ketidakpastian dan potensi perubahan atas suku bunga acuan di bulan ini. 

Untuk saat ini perkiraan suku bunga acuan masih berada di angka tetap, namun jika kondisi inflasi kembali memburuk, Bank Sentral Amerika telah mempersiapkan strategi untuk kembali meningkatkan suku bunga acuan. 

Narasi ini membuat kekhawatiran terkait suku bunga acuan di bulan ini, yang membuat mayoritas aset berisiko saat ini sedang koreksi. 

Ditambah lagi, pada publikasi semalam, terlihat bahwa inflasi inti bulanan dari Oktober ke November 2023, terlihat bergerak naik yang menandakan bahwa perekonomian masih belum pulih sepenuhnya dan ada potensi inflasi kembali naik secara menyeluruh. 

Oleh karena banyaknya kerancuan ini, terlihat bahwa volatilitas kembali naik di mayoritas pasar keuangan yang membuat banyak investor memilih menunggu dan menjaga kekayaannya dengan menjual asetnya termasuk Bitcoin. 

Langkah ini juga dilakukan demi meminimalisir risiko yang akan datang dengan potensi volatilitas di 14 Desember 2023 yaitu pada saat penentuan suku bunga acuan dan pengumuman hasil rapat Komite FOMC dari Bank Sentral Amerika. 

Dalam pengumuman tersebut, ada kemungkinan Bank Sentral Amerika akan memberikan gambaran yang lebih jelas terkait potensi perubahan kebijakan moneter menuju Tahun 2024 yang juga akan dipenuhi volatilitas karena adanya pemilu di Amerika. 

Saat ini juga terdapat proyeksi suku bunga acuan untuk satu hingga tiga tahun ke depan dimana semua terlihat mengalami penurunan, memberi harapan bahwa aset berisiko seperti Bitcoin bisa kembali pulih. 

Namun semua ini masih proyeksi dan rata-rata tahunan, karena per bulannya masih ada kemungkinan suku bunga acuan bergerak naik terlebih dahulu sebelum turun, memberikan pergerakan volatil untuk aset berisiko. 

Analisis Harga Bitcoin

Untuk saat ini terlihat dari sisi teknikal bahwa Bitcoin telah keluar dari batas bawah pengamannya di daerah $42.000 dan sedang bergerak menuju $40.000.

Apa bila koreksi terus berlanjut, ada kemungkinan Bitcoin akan bergerak turun hingga mencapai daerah $36.000 dan $30.000 apa bila terdapat sentimen negatif tambahan menuju 2024. 

Grafik Harian BTCUSD

Untuk saat ini, terlihat bahwa volume jual juga mulai meningkat sehingga membuat pergerakan koreksi Bitcoin terjadi. Namun perlu diingat bahwa koreksi ini wajar karena Bitcoin telah mengalami apresiasi harga yang signifikan di 2023. 

Pergerakan koreksi dapat memberi normalisasi harga untuk jangka panjang, sehingga apa bila koreksi namun masih menjaga batas bawah pada $30.000, pergerakan tersebut dapat menjadi pertanda bahwa Bitcoin akan terus naik dalam jangka panjang, terutama menuju bull run. 

Selama batas bawah pada $30.000 masih terjaga, kemungkinan besar Bitcoin akan terus naik dan siklus bull run masih akan terus berlanjut seperti tahun-tahun sebelumnya. 

Narasi yang berpotensi mendorong Bitcoin naik saat ini adalah regulasi dan persetujuan ETF Bitcoin Spot, sehingga jika masih belum ada kepastian terkait dua hal tersebut terutama di Amerika yang memiliki volume crypto tertinggi, maka potensi bull run masih terlihat jauh dari kenyataan.