Iqbal MaulanaCryptoharian – Aset kripto utama, Bitcoin (BTC) telah mengalami koreksi sebesar 4,43 persen dalam kurun waktu 24 jam hingga menyentuh harga US$ 41.693 pada Selasa (12/12/2023). Di tengah gejolak pasar Bitcoin ini, salah satu analis kripto tersohor bernama Michael van de Poppe menyampaikan pandangannya mengenai level penting yang perlu diperhatikan,.
Dalam analisanya, Poppe menyoroti pentingnya menjaga level dukungan di timeframe tinggi, dengan rentang kritis di antara US$ 36.500 hingga US$ 38.000 untuk Bitcoin. Menurut Poppe, rentang ini sangat vital untuk stabilitas Bitcoin di tengah kondisi pasar saat ini.
“Level penting yang harus dipertahankan untuk Bitcoin, yakni pada jangka waktu yang lebih tinggi antara US$ 36.500 – US$ 38.000,” ungkap Poppe.
Analisis Poppe mengindikasikan bahwa meskipun terjadi koreksi, diperkirakan akan ada lonjakan harga (bounces) di kisaran US$ 39.500 hingga US$ 40.000. Ia juga berpendapat bahwa lonjakan harga ini bisa mendorong Bitcoin kembali ke level di atas $42.000.
“Bitcoin kemungkinan akan membentuk kisaran harga baru sebelum akhir tahun,” ujanya,
Sementara itu, analis dengan jumlah follower sebanyak 77,6 ribu follower di platform X bernama Crypto Feras menyatakan bahwa Bitcoin diperkirakan akan tetap berada dalam rentang harga tertentu dalam beberapa minggu mendatang.
Berita Bitcoin: Bitcoin Loyo Hari Ini, Ternyata Ini yang Jadi Biang Keroknya Gaes!
Penting untuk dicatat bahwa Feras berhasil memprediksi puncak harga lokal dengan akurat. Saat ini, ia mengantisipasi bahwa Bitcoin akan tetap berada dalam rentang yang telah direncanakan.
“Untuk sekarang perkiraan saya BTC juga menggapai kisaran rendah yang direncanakan (jika kita sampai di sana),” kata Feras.
Feras menyatakan harapannya bahwa Bitcoin akan menghormati batas bawah rentang yang telah direncanakan, jika harga benar-benar mencapainya. Dalam konteks ini, Crypto Feras menggarisbawahi dua level kunci, yaitu Resistensi HTFs (High Timeframes) sekitar US$ 44.500 hingga US$ 45.400 dan support HTFs antara US$ 36.900 hingga US$ 38.100.
“Jika bergerak di bawah US$ 36.900, kita akan lihat lagi. Hingga saat itu dukungan HTFlah yang saya perkirakan akan bertahan setelah diuji,” pungkas Feras.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Septiady
Muhammad Syofri
