CryptoHarian

Bitcoin Turun ke US$21.700 Karena SEC, Simak Selengkapnya!

Cryptoharian – Harga dari aset mata uang kripto utama, yakni Bitcoin (BTC) telah mengalami penurunan sebesar 4 persen dalam waktu 24 jam. Harga ini menjadi level terendah sejak reli singkatnya pada bulan Januari 2023.

Penurunan ini, disinyalir oleh dua kabar besar yang sedang terjadi saat ini. Kedua kabar tersebut, yakni Kraken yang merupakan perusahaan raksasa pertukaran kripto, telah setuju untuk menutup operasi staking kripto-nya demi menyelesaikan tuduhan yang dilayangkan Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC).

Pada hari kamis lalu, SEC melayangkan tuduhan pada Kraken bahwa layanan staking perusahaan tersebut memiliki aktivitas penjualan sekuritas ilegal.

Penyelesaian dengan Kraken dapat berdampak besar pada keseluruhan industri kripto, lantaran pertukaran kripto utama lain seperti Coinbase Global Inc dan Binance Holdings Ltd. juga mempunyai pelayanan yang sama untuk mendiversifikasi pendapatan. 

Sebagai informasi, staking bekerja dengan membiarkan pengguna menghasilkan hasil sebagai imbalan.

Dalam hal ini, Kraken diharuskan membayar US$ 30 juta untuk menyelesaikan tuduhan tersebut, dengan pengakuan bahwa mereka melanggar aturan agensi dengan layanan staking aset kriptonya, serta setuju akan menghentikan staking tersebut di seluruh wilayah AS sebagai bagian dari perjanjian dengan regulator.

Perwakilan dari Kraken memberikan pernyataan bahwa firma tersebut hanya akan mengakhiri sistematika staking-nya untuk pengguna di AS.

Sedangkan untuk wilayah lainnya, masih tetap ada pelayanan staking dari cabang atau anak perusahaan Kraken yang terpisah. Akan tetapi, perwakilan ini bungkam saat ditanya terkait sikap Kraken, yang akan melawan atau menerima tuduhan SEC tersebut. 

Sementara itu, Ketua SEC Gary Gensler berpendapat bahwa banyak aset kripto sebenarnya hanyalah perdagangan sekuritas yang tidak terdaftar di blockchain. Dia mengatakan perusahaan harus mengikuti aturan perdagangan dan investasi yang ketat dari agensi atau menghadapi konsekuensinya. 

Dirinya juga mengaku telah berulang kali memperingatkan pada setiap platform perdagangan, bahwa ia berencana untuk meminta pertanggungjawaban mereka yang dianggap bandel. 

“Tindakan hari ini harus menjelaskan kepada pasar bahwa penyedia layanan staking harus ada pendaftaran dan permberian pernyataan terkait perlindungan investor yang penuh, adil, dan jujur,” kata Gensler dalam sebuah pernyataan.

Berita Bitcoin: Bagaimana Kinerja Bitcoin Pada Bulan Februari Menurut Analis?

Di sisi lain, CEO Coinbase Brian Armstrong kemarin telah memposting cuitan terbarunya terkait tindakan SEC untuk menghentikan layanan staking di platformnya. Ia percaya bahwa melarang staking kripto ritel di Amerika Serikat akan menjadi langkah ‘mengerikan’ oleh regulator negara tersebut. 

Dalam cuitan Armstrong, ia menuliskan bahwa Coinbase telah mendengar rumor bahwa Komisi Sekuritas dan Bursa AS ingin menyingkirkan crypto staking untuk pelanggan ritel.

“Staking adalah inovasi yang sangat penting dalam kripto. Hal ini memungkinkan pengguna untuk berpartisipasi langsung dalam menjalankan jaringan kripto terbuka. Staking membawa banyak peningkatan positif pada ruang, termasuk skalabilitas, peningkatan keamanan, dan pengurangan jejak karbon,” ujar Armstrong.

Korelasi antara SEC, Kraken dan Coinbase ini kompak menurunkan harga kripto, hingga angka US$ 21.770 per Jumat (10/3/2023) pagi. Para investor yang sedang menunggu momen untuk short maupun long pun harus menahan diri terlebih dulu, mengingat sejumlah hal yang terjadi.

Pasalnya, jika rumor terkait SEC yang ingin menyingkirkan sistem staking benar, maka Vitalik Butterin selaku pendiri Ethereum harus siap menghadapi ombak besar atas langkahnya merubah PoW menjadi PoS pada tahun lalu.

Dalam hal ini pun, investor tidak diragukan lagi akan memantau dengan cermat apakah regulasi mulai merayap lebih jauh ke dalam keuangan terdesentralisasi (DeFi). Untuk saat ini, prospek untuk staking jauh lebih suram daripada seminggu yang lalu, dan harga Bitcoin tetap 50% di bawah harga setahun yang lalu.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.