Iqbal MaulanaHeLa Labs memulai era baru dalam teknologi blockchain dengan meluncurkan testnet berinsentif yang disebut dengan Atlantia.. Atlantia lebih progresif dalam pengembangan protokol Blockchain Layer-1 karena memiliki pendekatan modular yang menggunakan koin stabil sebagai dasarnya, tentunya akan lebih mudah digunakan dalam pengaplikasiannya ke dalam dunia nyata.
Hal ini bertujuan untuk menghilangkan kesenjangan antara Web3 dan aplikasi teknologi yang praktis, HeLa berharap dapat menetapkan standar baru untuk industri ini.
Peluncuran Atlantia bukan hanya sebuah pencapaian sukses yang dilakukan oleh HeLa, tetapi juga sebuah strategi untuk mengkatalisis partisipasi masyarakat dan memfasilitasi pengembangan yang berkelanjutan.
HeLa Labs, melakukan kolaborasi dengan developers dan juga para penggemar blockchain yang tertarik untuk menguji dan meningkatkan fungsi dan keamanan dari HeLa Chain.
HeLa menggunakan EVM paralel sehingga hal ini dapat mensimulasikan kasus penggunaan dan edukasi di dunia nyata, membangun kepercayaan diri dalam teknologi proyek dan mempersiapkannya guna mencapai peluncuran mainnet yang sukses.
Testnet yang dilakukan Atlantia menarik banyak peserta dengan melibatkan mereka dalam berbagai aktivitas dan hadiah. Kesempatan ini digunakan para peserta untuk mensimulasikan langkah-langkah keamanan dalam menghadapi berbagai tantangan yang akan ada nantinya.
Saat ini, Atlantia telah mempersiapkan dan mengelola sejumlah proyek dApp selama fase pra-peluncuran. Proyek-proyek tersebut berasal dari kategori yang sangat berbeda, termasuk launchpads, DeFi, cybersecurity, and gaming. Ekosistem multifaset ini diharapkan akan mendorong inovasi dan eksplorasi, sehingga membuka jalan bagi adopsi dan integrasi yang lebih luas di seluruh industri.
Andy Ting, salah satu pendiri HeLa Labs, menyatakan, “Penyebaran Atlantia, HeLa testnet berinsentif ke dunia nyata menandakan keberhasilan substansial yang sejalan dengan apa yang HeLa lakukan dalam investigasi teknologi blockchain Layer-1.”
Beliau juga menambahkan, “Bahwa dengan terlibat dalam Atlantia pasti memberikan para peserta lebih dari sekadar pengetahuan dan keterampilan yang berguna dalam industri blockchain yang berubah dengan cepat, namun juga menawarkan mereka kesempatan untuk berinteraksi dengan HeLa Chain.
Selain itu, mereka juga dapat memberikan umpan balik, serta mencoba fitur-fitur baru yang sedang dikembangkan, tak luput juga dari kemungkinan mendapatkan hadiah. Di sisi lain, ini adalah awal yang baik untuk menjadi bagian dari komunitas penggemar dan juga developers.”
Testnet Atlantia akan terus beroperasi hingga mainnet diluncurkan. Pengguna masih memiliki jangka waktu yang panjang untuk mencoba, mengeksplorasi , dan bahkan berkontribusi terhadap pengembangan Atlantia. Integrasi dengan MetaMask dan dompet populer lainnya juga sudah disediakan untuk memudahkan dan mendukung akses bagi semua pengguna yang tertarik untuk bergabung dengan HeLa, juga untuk meningkatkan adopsi dan partisipasi pengguna.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai testnet, silakan kunjungi situs HeLa Labs.
Tentang HeLa Labs:
HeLa Labs (https://www.helalabs.com) adalah solusi Layer-1 modular yang dirancang oleh para engineer dan ilmuwan terkenal, dengan lapisan integrasi aset yang komprehensif dan dasar mekanisme kerahasiaan yang kuat.
Tujuannya adalah membuka jalan menuju masa depan Web3 terdesentralisasi yang saling terhubung dan memberikan perubahan positif untuk membangun blockchain Layer-1 yang aman untuk di adopsi secara nyata oleh khalayak.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Muhammad Syofri
