CryptoHarian

Hore! SEC Akhirnya Beri Lampu Hijau untuk Ethereum ETF 

Cryptoharian – Pada Kamis (23/5/2024), pihak Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika telah memberikan lampu hijau pada Ethereum (ETH) ETF. Hal tersebut dilaporkan oleh akun media sosial X dari media watcher.guru, yang mengungkapkan bahwa proses persetujuan ini berjalan agak tidak mulus dan penuh ketidak pastian.

Pada awalnya, lembaga tersebut tampak ragu-ragu menerima ETF berbasis kripto dengan dalih khawatir akan stabilitas pasar dan perlindungan investor. Akan tetapi, keputusan terbaru itu menunjukkan bahwa sikap SEC menunjukkan perubahan.

Sebelumnya, dokumen resmi untuk ETF Ethereum Spot sempat dipublikasikan oleh SEC, namun ditarik kembali karena mungkin bocor terlalu awal. Sekarang dokumen tersebut sudah diterbitkan kembali, dan mengonfirmasi persetujuan ETF Ethereum Spot. Ini berarti sekarang ada ETF berbasis kripto, yakni untuk Bitcoin maupun Ethereum.

Setelah formulir 19b-4 untuk ETF Ethereum disetujui, penerbit harus menunggu persetujuan formulir S-1 sebelum perdagangan bisa dimulai. Formulir ini diperlukan untuk penawaran publik sekuritas baru dan mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk diproses oleh SEC, terutama jika ada kekhawatiran yang belum terselesaikan.

Beberapa perusahaan keuangan besar telah mengajukan permohonan untuk ETF berbasis Ethereum, termasuk VanEck, ARK21 Shares, Hashdex, Invesco Galaxy, Franklin Templeton, Fidelity, dan BlackRock. VanEck memiliki tenggat waktu persetujuan yang paling cepat.

Seperti diberitakan sebelumnya, Persetujuan ETF Ethereum Spot adalah langkah signifikan bagi pasar kripto. Dua analis dari perusahaan manajemen kekayaan Bernstein, yakni Gautam Chhugani dan Mahika Sapra sebelum ETF disetujui, telah menaikkan secara drastis tingkat keyakinan mereka akan Ethereum ETF.

Mereka yang awalnya hanya memperkirakan sebesar 25 persen Ehtereum ETF bakal disetujui, kemudian meningkatkan persentase mereka menjadi 75 persen, saat H-1 persetujuan.

Selain itu, sejumlah ahli juga menyebut bahwa pergerakan Ethereum di pasar akan mirip dengan persetujuan ETF Bitcoin sebelumnya, yang membuat nilai Bitcoin melonjak dalam tiga bulan. 

Pergerakan Harga Ethereum

Pasca disetujuinya ETF Ethereum, harga dari aset tersebut sempat mengalami kenaikan hingga US$ 3.935. Namun, saat ini telah mengalami penurunan ke angka US$ 3.811. Di samping itu, dalam jangka waktu 24 jam Ethereum tampak mengalami kenaikan tipis sebesar 1,48 persen berdasarkan data dari CoinMarketCap.com.

Pergerakan ini sekilas nampak mirip, dengan apa yang dialami oleh Bitcoin saat ETF pertama kali disetujui. Sebagai informasi, Bitcoin juga mengalami penurunan pada saat awal Januari, tepatnya beberapa hari pasca Bitcoin ETF mendapat lampu hijau.

Namun, dalam 2 bulan kedepannya Bitcoin menunjukkan peningkatan yang luar biasa hingga harganya menyentuh angka tertinggi sepanjang masa (ATH) baru. Dari sini, para investor pun berharap hal yang sama juga terjadi pada Ethereum. Tidak hanya investor institusional, namun juga retail diperkirakan oleh para ahli bakal ikut ‘nyemplung’ ke pasar kripto.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.