SeptiadyPendiri ConsenSys dan salah satu pendiri Ethereum, Joseph Lubin, telah memprediksi bahwa Ethereum akan menggantikan sistem terpusat yang sudah lama mendominasi dan populer seperti Paypal, eBay, dan VISA.
Lubin membicarakan hal tersebut di Deconomy, sebuah konferensi fintech dan blockchain yang diadakan di Seoul, Korea Selatan yang diselenggarakan pada 4 April dan 5 April lalu, yang mencatat Ethereum yang baru-baru ini telah menyelesaikan Hardfork Constantinopel yang siap menjadi lapisan pembayaran universal.
Lubin menyalahkan sistem terpusat yang sering dikendalikan oleh pemerintah dan organisasi besar, juga perusahaan, karena penyensoran dan ketidak adilan mereka kepada para pengguna dan penyedia layanan yang sebenarnya.
Lubin juga mengatakan bahwa mereka menggunakan perantara yang mendapatkan banyak keuntungan dari transaksi dengan mengorbankan para pengguna dan penyedia layanan yang sebenarnya.
Lubin juga mengatakan dalam konferensi tersebut bahwa:
“Ethereum, yang memiliki fokus kuat pada desentralisasi, akan mengacaukan sistem [terpusat] ini dengan alternatif desentralisasi.”
Dalam konferensi tersebut, Lubin pun menyampaikan kepada para peserta bahwa jaringan Blockchain Ethereum akan menjadi lapisan penyelesaian pembayaran secara universal dan akan merobek daripada “taman bertembok” dan “kepercayaan terpusat” yang dibentuk oleh sistem pembayaran seperti PayPal dan VISA yang sama halnya seperti blockchain terpusat.
Perlu diketahui, Ethereum telah membuat kemajuan penting dalam peta perjalannya dengan Hardfork Konstantinopel yang sukses setelah penundaan dokumen sebelumnya.
Baca Juga: Apa Yang Anda Perlu Tahu Untuk Ethereum Update Di Tahun 2019
Hardfork Ethereum akan membawa jaringan lebih dekat ke Proof-of-Stake (PoS) dari Blockchain Proof-of-Work (PoW) sebelumnya dan lebih dekat ke versi 2 Ethereum yang telah banyak dinantikan.
Dalam perannya, Joseph Lubin mendirikan ConsenSys yang digambarkan sebagai studio Ethereum untuk membuat aplikasi terdesentralisasi di dunia nyata pada lapisan Ethereum.
Sebelumnya, Lubin menjelaskan bahwa tidak banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk membangun Ethereum ketika ia mendirikan ConsenSys. Dia menambahkan bahwa pengembangan Ethereum lapisan kedua sangat penting untuk dominasi sistem desentralisasi.
Agar era desentralisasi ini terbentuk dengan baik, Lubin menyarankan bahwa akan ada jaringan desentralisasi yang dapat diterima secara universal dan bukan hanya perusahaan individu yang bekerja dalam aturan, yurisdiksi tertentu, dan untuk keuntungan pribadi mereka sendiri.
Lubin pun menambahkan bahwa sistem ini akan membatasi konsumen untuk beberapa pilihan dan penyedia layanan akan mendapatkan sedikit dibandingkan dengan pemilik jaringan.
Saat ini, jaringan Blockchain pribadi seperti IBM Blockchain, Hyperledger Fabric, dan R3 yang dikembangkan oleh konsorsium Corda, telah menjadi populer di kalangan perusahaan yang mencoba mengadopsi teknologi Blockchain.
Bagaimanapun, Lubin mengatakan bahwa tidak satu pun dari mereka yang benar-benar terdesentralisasi dan menggambarkannya sebagai solusi bisnis yang masih terkendala oleh masalah terpusat.
Prediksi Untuk 2019
Jika Ethereum dapat menjadi jaringan yang diterima secara universal untuk aplikasi terdesentralisasi, maka tidak diragukan lagi bahwa harga ETH pasti akan melonjak seperti pada 2017 lalu ketika jaringan Ethereum masih menikmati monopoli mereka untuk meluncurkan ICO dan kontrak pintar. Pada saat pers, harga Ethereum berada di Rp 2,599,614 menurut CoinGecko.
Lubin juga meyakini bahwa pekerjaan yang dilakukan oleh para pengembang Ethereum seperti tim Parity yang menuju solusi penskalaan, akan dapat membawa Ethereum lebih dekat untuk menjadi platform pilihan untuk pembayaran global yang terpercaya.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Add comment