Muhammad SyofriPresale Token Bitcoin ETF (BTCETF) yang sangat dinanti-nantikan telah mengumpulkan lebih dari $100.000 hanya dalam waktu 72 jam, menunjukkan permintaan yang kuat untuk eksposur spekulatif terhadap perkembangan Bitcoin ETF spot utama.
Dengan hard cap sebesar $4,9 juta dan struktur harga berjenjang, presale BTCETF menawarkan kesempatan awal kepada para investor untuk mendapatkan token sebelum memasuki pasar terbuka.
Presale Token Bitcoin ETF Melihat Aksi Awal yang Mengesankan
Presale Token Bitcoin ETF berhasil mendapatkan daya tarik awal yang luar biasa, dengan puluhan ribu dolar mengalir selama tiga hari pertama.
Presale dilakukan secara langsung melalui situs web Token Bitcoin ETF, dan pembayaran yang diterima dalam bentuk ETH, USDT, atau melalui kartu kredit/debit.
840 juta token BTCETF tersedia selama masa presale, mewakili 40% dari total pasokan.
Presale ini mengadopsi pendekatan harga berjenjang, mulai dari $0,005 per token, dengan peningkatan bertahap selama sepuluh tahap setelah mencapai pencapaian tertentu.
Pengaturan ini memberikan penghargaan kepada peserta awal dengan harga masuk terendah. Presale ini memiliki batas maksimum $4,9 juta, dan akan berakhir setelah batas ini tercapai.
Hype dan permintaan awal untuk BTCETF menunjukkan selera investor terhadap aset yang terkait dengan perkembangan Bitcoin ETF yang signifikan meskipun ada risiko yang melekat.
Ratusan orang telah memilih untuk mengikuti Bitcoin ETF Token di Twitter sejak presale diluncurkan, sementara saluran Telegram resmi proyek crypto ini juga telah mengalami peningkatan jumlah anggota setiap harinya.
Tokenomik yang Deflasi Mendorong Hype & Permintaan Untuk BTCETF
Sistem deflasi yang diterapkan oleh BTCETF adalah sumber hype dan kegembiraan presale yang signifikan.
Secara khusus, Token ETF Bitcoin menggabungkan tiga mekanisme deflasi fundamental. Pertama, ada pajak untuk semua transaksi BTCETF, di mana 5% dari setiap transfer akan dibakar.
Pajak berkurang sebesar 1% setelah pencapaian setiap milestone Bitcoin ETF yang signifikan, sehingga mendorong kepemilikan BTCETF dalam jangka panjang.
Kedua, seperti yang disebutkan dalam whitepaper proyek, 5% dari total pasokan BTCETF akan dibakar pada masing-masing dari lima milestone presale.
Dengan 2,1 miliar token yang awalnya dicetak, ini setara dengan 25% dari pasokan yang dibakar di seluruh peta jalan. Terakhir, BTCETF menawarkan hadiah staking dengan APY yang diiklankan lebih dari 1.600%.
Strategi ini mendorong kepemilikan token jangka panjang dan mengurangi aksi ambil untung, yang berpotensi menghasilkan stabilitas harga yang lebih besar ketika BTCETF listing di bursa.
Ketiga taktik ini bertujuan untuk menjadikan BTCETF sebagai aset deflasi karena pasokan yang lebih rendah dan permintaan spekulatif dapat menyebabkan apresiasi harga yang signifikan.
Hal ini menjelaskan hype awal seputar Token Bitcoin ETF, meskipun usianya kurang dari satu minggu.
Audit, Liputan Media & Dukungan Influencer Menambah Legitimasi Lebih Lanjut
Menambah kehebohan seputar Token Bitcoin ETF yaitu proyek ini telah menjalani audit kontrak pintar oleh perusahaan terkemuka Coinsult.
Audit tersebut tidak menemukan adanya kerentanan besar, sehingga meningkatkan kepercayaan terhadap integritas teknis BTCETF. Selain itu, BTCETF telah ditampilkan di media arus utama dan media kripto, termasuk BeInCrypto, Investing.com, Yahoo Finance, dan InsideBitcoins.
Liputan ini memberikan kredibilitas dan sinyal bahwa para pemain besar sedang mengamati token tersebut. Analis YouTube populer Jacob Bury bahkan menyatakan BTCETF memiliki potensi 10x lipat , terutama jika momentum presale awal terus berlanjut.
Meskipun hype di sekitar BTCETF tidak diragukan lagi akan berkembang, BTCETF memiliki tingkat risiko, mengingat statusnya yang masih merupakan token presale.
Namun, dengan perkembangan Bitcoin ETF utama yang diatur untuk mengkatalisasi permintaan lebih lanjut untuk token tersebut, BTCETF dapat menjadi taruhan spekulatif yang terbayar dengan baik jika berhasil dieksekusi.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Iqbal Maulana
