CryptoHarian

Protokol Rodeo Alami Serangan Kedua Hingga Rugi US$ 885.000 Lebih, Investor Mulai Cari Alternatif di Aset VC Spectra

Cryptoharian – Protokol DeFi Rodeo (RDO), yang berbasis pada jaringan Arbitrum telah kehilangan lebih dari US$ 885.000. Kehilangan ini disebabkan oleh pembobolan yang dilakukan oleh seorang hacker, dengan aset yang dicuri yakni sekitar 472 Ethereum (ETH) yang terkunci dalam aset TVL-nya pada tanggal 11 Juli lalu. 

Sejak adanya serangan peretas tersebut, perdagangan untuk aset RDO telah dihentikan sementara. Berdasarkan data yang dihimpun CoinMarketCap, penghentian aktivitas dagang ini dilakukan untuk mengevaluasi langkah-langkah keamanan yang bocor.

Menurut informasi yang beredar, serangan ini terjadi hanya beberapa hari setelah serangan sebelumnya yang merampas 47 Ethereum, yang setara dengan kisaran nilai US$ 90.000 minggu lalu. Penyerang menggunakan manipulasi Oracle untuk mengacaukan fungsi mint ProtocolReserves, dan kemudian mengunci sebanyak 285 Ethereum di ETH2. 

>>Beli SPECTRA TOKENS Sekarang<<

Dalam pemindahan dananya, pelaku menggunakan aset Tornado Cash. Saat ini pun, akun penyerang tersebut masih memiliki sekitar 374 ETH dengan nilai sekitar US$ 700.000. Pencurian ini pertama kali diungkapkan oleh akun Twitter PeckShield kepada pihak yang bersangkutan melalui cuitannya. 

Jaringan Arbitrum sendiri telah kehilangan lebih dari US$ 20 juta dalam sejumlah serangan di berbagai chain sejak Januari 2023. Seperti US$ 1 juta yang dicuri dari Sentiment Protocol pada bulan April dan US$ 7,5 juta dari Jimbos Protocol pada bulan Mei. Setelah serangan itu, Rodeo RDO kehilangan lebih dari 50 persen nilai dalam perdagangan harian. 

Hingga situasi eksploitasi membaik, prediksi harga untuk Rodeo belum memungkinkan untuk dilakukan, karena bursa yang berbeda melaporkan hasil yang beragam pada nilainya.

VC Spectra (SPCT): Analis Prediksi Lonjakan 900 Persen pada 2024

Sementara RDO bergelut dengan sistem keamanannya, investor tengah mencari alternatif. Salah satunya adalah VC Spectra (SPCT), yang memulai langkah awal dengan banyaknya aliran dana ke dalam blockchain baru ini. 

Seperti diketahui, aset ini mendapatkan perhatian karena menawarkan solusi investasi yang aman, pertumbuhan yang berkelanjutan serta tak pandang bulu. 

Setiap proyek investasi dievaluasi secara cermat oleh modal ventura dan manajer risiko dari blockchain VC Spectra. Tidak hanya tim atau petinggi manajemen, investor pun terlibat dalam sistem investasi dan bebas memilih tingkat keterlibatan mereka.

Di sisi lain, SPCT juga terus maju dengan visinya untuk menggaungkan pasokan total 1 miliar token sebelum tahun 2024. Sebagian dari pasokan ini ditawarkan dalam presale, yang berhasil mengumpulkan lebih dari US$ 2,4 juta.

>>BUY SPECTRA TOKENS NOW<<

Untuk presale publik ini dilakukan akan dilakukan dalam beberapa tahapan. Misalnya, tahap 1 presale token VC Spectra SPCT menawarkan harga US$ 0,008 dan telah terjual lebih dari 105 juta token. Selanjutnya pada tahap 2, akan mengenalkan kenaikan harga sebesar 37,5 persen menjadi US$ 0,011.

Secara keseluruhan, tahapan ini akan berlanjut hingga SPCT mencapai harga target $0,08, yang menandakan kesiapan token untuk diluncurkan di bursa utama. Selain itu, pengguna yang membeli  pada Tahap 1 diprediksi akan melihat lonjakan investasi sebesar 900 persen.

Dalam tahap 1 ini, aset sudah terjual lebih dari 80 persen dari total tokennya. Jadi, tunggu apa lagi? Kunjungi situs web VC Spectra dan lihat detail proyeknya:

Buy Presale: https://invest.vcspectra.io/login 

Website: https://vcspectra.io  

Telegram: https://t.me/VCSpectra 

Twitter: https://twitter.com/spectravcfund

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.