CryptoHarian

Shiba Inu Hadapi Tantangan di Awal Tahun 2024, Berikut Tren Perdagangan dan Target Harganya

Cryptoharian – Pada awal tahun 2024 ini, banyak dari investor aset kripto yang sedang berbahagia lantaran Bitcoin (BTC) yang mengalami peningkatan menyambut ETF dan halving. Namun, hal berbeda terjadi pada Shiba Inu (SHIB) yang mengalami perubahan tajam setelah mencoba naik ke atas US$ 0,000010 lebih awal dalam hari ini. 

Melansir dari cryptonews.com, meski koin guyonan ini sempat naik 2,5 persen, saat ini SHIB turun lebih dari 1,5 persen. Hal ini menunjukkan pertarungan antara pembeli dan penjual ketika trader kembali dari perayaan Tahun Baru.

Pada hari Selasa (2/1/2024), volume perdagangan SHIB selama 24 jam melonjak menjadi US$ 175 juta di berbagai bursa utama. Meskipun ini adalah volume tertinggi dalam hampir seminggu, namun masih terhitung rendah jika dibandingkan dengan rata-rata Desember awal/mid.

Meskipun terjadi gejolak, SHIB masih terlihat mengikuti tren kenaikan, dengan keuntungan sekitar 60 persen dari titik terendahnya pada bulan Oktober. Saat ini, mata uang kripto ini bertahan di atas rata-rata pergerakan 21 hari (21DMA). 

Namun, ada kekhawatiran tersendiri terkait kemungkinan penurunan singkat karena potensi robohnya tren naik ini. Pasalnya jika terjadi penurunan, kemungkinan besar harga akan terdorong untuk melakukan uji coba kembali mendukung di kisaran US$ 0,000009 – US0,0000095, di mana rata-rata pergerakan 50 hari (50DMA) berada. 

Jika pasar kripto secara umum tetap naik dalam beberapa minggu dan bulan ke depan, kemungkinan besar para investor SHIB jangka panjang akan memanfaatkan peluang untuk membeli pada level di bawah US$ 0,000010.

Meskipun pandangan jangka panjang positif, SHIB masih kesulitan mengejar performa mata uang kripto utama seperti Bitcoin (BTC) dan Ether (ETH) dalam 12 bulan terakhir. Sebagai informasi, SHIB hanya naik sekitar 27 persen, sementara BTC dan ETH masing-masing naik 169 persen dan 94 persen.

Agar SHIB bisa mengejar, perlu terjadi peningkatan aktivitas di Shibarium, platform scaling blockchain Ethereum layer-2 yang baru diluncurkan. Shibarium dirancang sebagai basis untuk ekosistem web3 Shiba Inu. Tanda-tanda awal adopsi Shibarium muncul pada awal Desember, dengan lonjakan akun baru, akun aktif, dan transaksi menurut Shibariumscan.io.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.