CryptoHarian

US$30.000 Lagi-Lagi Menjadi Resistensi Utama Bitcoin Yang Harus Ditembus

Cryptoharian – Per hari Rabu (4/10/2023) pagi, Bitcoin (BTC) kembali mengalami penurunan sebesar 0,67 persen dalam 24 jam terakhir, ke level US$ 27.300.

Pada pergerakan sebelumnya, banyak orang menaruh keyakinan bahwa Bitcoin pada akhirnya akan memulai bull run-nya. Namun, sebagian berpendapat bahwa pasar kripto masih akan mengalami koreksi lagi sebelum siklus bull dimulai.

Salah satu analis aset kripto bernama Jelle di platform X, mengatakan bahwasanya saat ini BTC telah menjebol tren bearish mid-term dan sukses melakukan retest. Dalam grafik yang ia bagikan, Jelle menunjukkan bahwa level US$ 26.000 menjadi support yang kuat selama koreksi 6 bulan terakhir ini.

“Jika Bitcoin sudah menembus angka resisten di US$ 30.000, kita bisa fokus pada tren long-term bullish sekali lagi,” ungkap Jelle.

Dalam pencapaian ini, Jelle membeberkan target harga awal di angka US$ 48.000. Berdasarkan pengamatannya, Bitcoin juga bisa saja meraih harga tertinggi (ATH) baru.

“Target pertama dari sini adalah US$ 48.000 dan ATH baru,” ujarnya.

Apa Yang Dilakukan Para Whale?

Baca Juga: Bitcoin Bergerak Turun, Simak Target Harga dari Dua Analis Papan Atas Ini

Sementara itu, firma analisis kripto Santiment telah melaporkan tren signifikan dalam akumulasi Bitcoin (BTC) oleh pemegang besar.

Menurut data yang dirilis oleh Santiment, para shark dan whale Bitcoin telah terus-menerus mengakumulasi aset digital ini sejak awal Mereka telah mengumpulkan total gabungan sekitar US $1,17 miliar dalam kepemilikan tambahan.

Pola akumulasi ini telah menimbulkan pertanyaan apakah Bitcoin mungkin akan melihat kebangkitan dalam harganya. Namun, prospek ini sangat bergantung pada apakah pemegang besar ini memutuskan untuk menyimpan atau menjual kepemilikan Bitcoin mereka.

Meskipun optimisme seputar analisis Santiment, tidak semua ahli di ruang kripto berbagi pandangan yang sama.

Analis Bitcoin terkenal lainnya bernama Willy Woo, baru-baru ini menyuarakan ketidaksetujuannya. Woo berpendapat bahwa mengakumulasi Bitcoin dari bursa mungkin tidak selalu mendorong peningkatan harga, 

“Ini adalah suatu kesalahan. Ini terjadi sepanjang periode beruang 2022,” kata Woo. 

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Iqbal Maulana

Penulis yang senang mengamati pergerakan dan pertumbuhan cryptocurrency. Memiliki pengalaman dalam beberapa kategori penulisan termasuk sosial, teknologi, dan finansial. Senang mempelajari hal baru dan bertemu dengan orang baru.