Iqbal MaulanaCryptoharian – Sebuah kabar datang dan menjadi angin segar bagi seluruh investor dan trader mata uang kripto. Pasalnya, pihak Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika telah menghentikan investigasinya terhadap kripto utama Ethereum (ETH). Komunitas kripto pun bersorak, lantaran merasa telah menang melawan lembaga yang acap kali memojokkan aset kripto tersebut.
Salah satu aktivis kripto di media sosial X dengan nama panggung Omega, menyatakan bahwa penghentian ini semakin memperbesar harapan akan ETF Ethereum akan diluncurkan pada musim panas ini.
Dalam postingannya, Omega mengatakan keputusan SEC untuk mengakhiri investigasi telah menghapus salah satu ketidakpastian terbesar yang membayangi Ethereum.
“Terlebih lagi dengan adanya persetujuan ETF Ethereum, akan banyak investasi institusional yang tertarik. Hal ini dapat meningkatkan likuiditas dan stabilitas pasar,” ungkap Omega.
Ia juga menuturkan bahwa kuartal keempat tahun ini akan menjadi periode yang sangat menguntungkan bagi investor. Bahkan, menurutnya ini adalah waktu yang sangat tepat jika seseorang ingin memborong altcoin.
“Lebih baik beli sekarang, karena kesempatan tidak akan datang dua kali,” ujarnya.
Dirinya juga memprediksi bahwa pasar kripto siap memasuki fase pertumbuhan cepat dan eksponensial. Menurutnya, salah satu strategi masuk yang paling masuk akal menurutnya saat ini adalah Dollar Cost Averaging (DCA).
“Level harga saat ini bisa dibilang Zona DCA level Dewa,” kata Omega.
Baca Juga: Ethereum Catat Rekor Pembelian Terbesar Kedua Sepanjang Sejarah
Kendati demikian, Omega juga memberikan beberapa saran agar investor dapat memaksimalkan peluang ini.
1. Akumulasi: Mulailah mengumpulkan Ethereum dan altcoin lain yang sekiranya menjanjikan.
2. Kesabaran: Hindari terlalu sering memeriksa harga jangka harian, untuk menghindari keputusan impulsif yang bisa merugikan.
3. Seimbangkan Hidup: Lakukan aktvitas di luar investasi untuk menjaga keseimbangan mental.
Sementara itu melansir dari theblock.co, Consensys Software sebelumnya mengumumkan bahwa SEC telah menutup investigasinya terhadap Ethereum 2.0, yang dianggap sebagai ‘kemenangan besar’ bagi industri blockchain. Keputusan ini berarti SEC tidak akan menuduh bahwa penjualan ETH adalah transaksi sekuritas.
Keputusan SEC ini datang setelah Consensys mengirim surat pada 7 Juni, dimana mereka meminta konfirmasi bahwa persetujuan spot ETF Ethereum pada Mei berarti akhir dari investigasi tersebut. Persetujuan ETF Ethereum Spot meskipun belum final, didasarkan pada anggapan bahwa token ETH adalah komunitas.
Consensys sebelumnya mengajukan gugatan terhadap SEC pada bulan April. Mereka menentang kategorisasi Ethereum sebagai sekuritas finansial. Gugatan ini menyebutkan bahwa investigasi disetujui pada 28 Maret 2023, untuk memeriksa transaksi Ethereum, dan Consensys meneuma Wells Notice dari SEC pada April lalu.
Hingga kini, Ketua SEC Gary Gensler belum memberikan jawaban bahwa Ethereum adalah sekuritas atau bukan. Terlebih, belum ada komentar lebih lanjut dari pihak SEC mengenai hal ini.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Muhammad Syofri
David
