Muhammad SyofriCryptoharian – Dalam sebuah postingan terbaru di Twitter, analis keuangan dan pengamat pasar terkenal, Doctor Profit memberikan bocoran informasi dan prediksi tentang prospek kelanjutan masa depan Bitcoin (BTC) serta pasar secara keseluruhan.
Seperti diketahui, Bitcoin pada hari Senin (7/8/2023) pagi telah mencapai harga US$ 29.170. Dalam perkembangannya, hal pertama yang dijelaskan oleh Doctor Profit adalah pentingnya Exponential Moving Average 50 (EMA50), sebagai indikator krusial untuk pergerakan harga BTC. Selama 14 hari terakhir, Bitcoin menghadapi reject berulang kali ketika mencoba untuk melewati EMA50 pada grafik harian.
Hal kedua, yakni liquidity pool yang berada pada US$ 32.000. Selama seminggu terakhir, banyak investor ritel telah membuka posisi short besar di zona ini. Observasi ini diperkuat oleh data Open Interest (OI) dan posisi jual bersih yang terbuka.
Baca Juga: Kenapa Shiba Inu Naik 9 Persen Ketika Bitcoin Lagi Turun?
“Tampaknya banyak ritel masuk ke posisi short yang berat selama 7 hari terakhir. Ini bias dilihat ketika membuka data OI dan open net short,” ungkap Doctor Profit.
Terakhir, adalah target di US$ 24.000. Meskipun ada fluktuasi dalam jangka pendek, analisis Doctor Profit menunjukkan tren penurunan pada aksi harga tengah untuk Bitcoin. Target akhirnya untuk harga BTC berada di wilayah US$ 24.000, yang sejalan dengan kolam likuiditas yang terletak di daerah tersebut.
“Seperti yang anda ketahui, saya seorang pengamat netral. Saya tidak bisa mengabaikan risiko ini saat short terbuka dari wilayah US$ 31.000 – US$ 30.000. Jadi, apa yang berubah untuk saat ini?” ujarnya.
Rencana Analis
Doctor Profit menguraikan strategi perdagangannya, dimana ia mempertahankan posisi jual (short) terbuka dalam kisaran US$ 31.000 hingga US$ 30.000. Namun, dia juga menjelaskan bahwa dia akan menutup posisi jual ini, begitu Bitcoin berhasil mendapatkan kembali EMA50 pada grafik harian.
“Jika BTC berhasil menembus di atas EMA50, saya akan mengambil profit dari semua short milik saya dan berlanjut ke kolam likuiditas di US$ 30.200 dan US$ 32.000,” kata Doctor Profit.
Outlook Pasar
Di samping Bitcoin, Doctor Profit juga membahas perspektif makroekonomi yang lebih luas. Dia percaya bahwa pasar sedang mengawasi indikator ekonomi kunci, terutama data Indeks Harga Konsumen (CPI) yang diperkirakan pada hari Kamis dan data Indeks Harga Produsen (PPI) pada hari Jumat.
Pasalnya, angka-angka ini akan mempengaruhi keputusan yang diambil dalam pertemuan selanjutnya dari Federal Open Market Committee (FOMC).
Baca Juga: Awas! Penipuan “Zero Transfer” Bisa Hilangkan Jutaan Aset Kripto Anda, Ini Pencegahannya
Kendati demikian. Doctor Profit tetap yakin bahwa pasar membutuhkan kenaikan suku bunga yang lebih tinggi untuk mengatasi inflasi dan membawanya kembali ke target 2 persen yang diinginkan.
“Tetapi jika itu dilakukan maka yang kita dapat adalah resesi besar,” pungkas Doctor Profit.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.
Septiady
Iqbal Maulana
