CryptoHarian

Apakah BlackRock Bitcoin ETF Akan Berhasil?

Cryptoharian – Sebuah pengelola aset terbesar di dunia, yakni BlackRock telah mengambil langkah besar pada industri mata uang kripto. Hal ini direalisasikan dengan mengajukan permohonan Bitcoin Spot ETF kepada Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC). 

Melansir dari cryptopotato.com, hadirnya pandemi COVID-19, kebijakan moneter bank sentral yang menyusul serta lonjakan harga Bitcoin pada tahun 2020 dan 2021, membawa perubahan yang tidak terduga dalam lanskap keuangan.

Hal ini mendorong banyak lembaga untuk menjadi lebih serius dalam mengamati industri mata uang kripto, khususnya Bitcoin. 

Pada saat itu, hampir menjadi rutinitas bagi lembaga-lembaga baru atau investor konvensional untuk mengumumkan pembelian Bitcoin mereka setiap minggu. Perusahaan BlackRock pun awalnya masih ragu. Akan tetapi, mereka secara bertahap melakukan investasi kecil-kecilan melalui CME dan mendapatkan komentar positif dari beberapa eksekutifnya.

Sementara banyak lembaga mundur selama pasar bearish tahun 2022, terutama setelah keruntuhan ekosistem Terra dan FTX yang menggema, BlackRock tetap teguh dan bahkan mengejar inisiatif tambahan seperti meluncurkan Blockchain ETF di Eropa. 

Pada bulan Juni 2023, BlackRock memasang taruhan terbesarnya di pada kripto dengan mengajukan permohonan Bitcoin Spot ETF di Amerika Serikat, bermitra dengan Coinbase sebagai penjaga dana.

Pengumuman ini langsung berdampak positif pada harga Bitcoin, dan menyebabkan lonjakan harga ebih dari US$ 2.000 dalam beberapa hari pertama.

Baca Juga: Bull Bisa Membawa Bitcoin ke US$30.000 Jika Harga Menutup Di US$ 27.000

Menurut seorang analis ETF senior di Bloomberg, Eric Balchunas, peluang BlackRock untuk mendapatkan persetujuan untuk Bitcoin Spot ETF cukup tinggi berdasarkan tingkat keberhasilannya yang sejarah. Dari 576 permohonan, BlackRock telah memiliki 575 permohonan yang disetujui dan hanya satu yang ditolak.

Penolakan tunggal itu terjadi karena ETF yang dikelola secara aktif yang diajukan tidak memerlukan peserta untuk mengungkapkan kepemilikan mereka setiap hari.

Berdasarkan tren yang berbeda dari Bitcoin Futures ETF, SEC secara konsisten menolak banyak permohonan Bitcoin Spot ETF.

Penolakan berulang ini mendorong Grayscale untuk mengajukan gugatan terhadap regulator sekuritas. Alasan SEC untuk penolakan ini selalu sama, yakni permohonan ETF yang diajukan tidak meyakinkan SEC soal pencegahan manipulasi pasar dan penipuan.

Baca Juga: Bitcoin Harus Nembus US$ 27.400 Untuk Menembus Bullish Menurut Analis Ini

Selain itu, SEC juga telah melakukan tindakan regulasi terhadap beberapa bursa mata uang kripto dan token, dengan klaim bahwa banyak aset tersebut adalah sekuritas yang tidak terdaftar. Namun, bahkan Ketua SEC Gary Gensler pernah mengakui bahwa Bitcoin seharusnya diklasifikasikan sebagai komoditas, bukan sekuritas.

Melihat sikap SEC yang umumnya negatif terhadap industri ini, timing BlackRock menjadi menarik. Sebagai salah satu pemain keuangan paling berpengaruh, hal ini menimbulkan pertanyaan apakah BlackRock mengetahui sesuatu yang belum diketahui public.

Apabila pengajuan ini disetujui, maka konsekuensi jangka panjang dari Bitcoin Spot ETF dapat sangat menguntungkan untuk seluruh industri mata uang kripto. Meskipun SEC memiliki kekhawatiran dan tantangan terkait permohonan sebelumnya, kehadiran BlackRock dalam pasar ini memiliki potensi untuk membuka jalan untuk pengesahan Bitcoin sebagai aset utama yang sah secara lebih luas.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.