CryptoHarian

Bitcoin ke US$28.000 Sangat Memungkinkan Menurut Tiga Analis

Cryptoharian – Dalam sebuah postingan di Twitter, seorang analis bernama Toni Ghinea membagikan pandangan pribadinya tentang Bitcoin (BTC). Dalam hal ini, ia menyatakan bahwa mata uang kripto tersebut memiliki potensi untuk mengalami peningkatan nilai yang signifikan dalam waktu dekat.

Ghinea menyoroti kekuatan pergerakan terkini Bitcoin, mengindikasikan bahwa mata uang kripto ini menunjukkan tanda-tanda potensi tren naik. Kenaikan ini diprediksi bakal mencapai US$ 27.000 hingga US$ 28.000. Memang, selama beberapa bulan terakhir, Bitcoin telah menunjukkan ketahanan dan pemulihan setelah mengalami periode volatilitas pasar.

“Langkah ini terlihat cukup kuat. Namun, pergerakan short untuk saat ini tidak optimal,” ungkap Ghinea.

Ia mengatakan bahwa akan muncul euforia lainnya yang dapat menjadi pemicu penting untuk pergerakan harga yang signifikan selanjutnya pada Bitcoin.

“Dari sanalah, penurunan besar-besaran nuke akan segera terjadi,” ujarnya.

Sementara itu, analis lain bernama Jelle juga mengatakan bahwa pergerakan BTC saat ini tengah berada di posisi Falling Wedge,  yang sedang mendekati breakout.

Baca Juga: Bull Bitcoin Bisa Mendorong Harga ke US$ 27.200, Apakah Mungkin?

Dari chart yang ia bagikan dalam postingannya, tampak bahwa harga resisten berada di posisi US$ 26.611, sedangkan support di angka US$ 24.900. Jika terjadi koreksi, perkiraan dari target harganya adalah kisaran US$ 25.500.

“Jika menembus resisten, target harganya adalah US$ 36.000,” kata Jelle.

Tidak Semua Analis Memprediksi Bitcoin Naik

Di sisi lain, analis kripto papan atas dengan nama samara  DonAlt menyatakan bahwa koreksi pasar Bitcoin (BTC) baru-baru ini mungkin akan segera berakhir. Ia mengatakan kepada 51.200 subscribe YouTube-nya, TechnicalRoundup bahwa Bitcoin kemungkinan hampir menemukan harga terendah BTC.

Namun, DonAlt juga mencatat bahwa sebelum menemukan level support utama, Bitcoin mungkin mengalami penurunan lebih dari 20 persen dari harga saat ini. Analis ini menyatakan kekesalannya terhadap ide penurunan secara perlahan menuju level support, dan lebih menyukai penurunan yang lebih cepat.

“Jika Bitcoin terus turun secara perlahan ke level support berikutnya, yang berkisar antara US$ 24.000 hingga US$ 22.000, ada kemungkinan besar Bitcoin dapat mencapai level US$ 20.000,” paparnya.

Semakin lama penurunan berlangsung dan semakin lambat penurunannya, semakin tinggi kemungkinan DonAlt berpikir bahwa Bitcoin dapat turun hingga US$ 20.000. Dia juga menyatakan kesiapannya untuk mengumpulkan Bitcoin jika harganya mencapai US$ 20.000.

“Saya sedang memantau Bitcoin, apakah aset ini menunjukkan tanda-tanda kekuatan dengan merebut kembali US$ 27.400 sebagai level support,” pungkas DonAlt.

Kendati demikian, ia menganggap bahwa jika BTC melampaui level ini, artinya hal tersebut bisa dianggap sebagai indikator pasar yang kuat. Saat ini, Bitcoin diperdagangkan pada US$ 26.447, dengan peningkatan sebesar 1,1 persen dalam 24 jam terakhir.

Disclaimer: Semua konten yang diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh artikel yang telah tayang di Cryptoharian bukan nasihat investasi atau saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata uang kripto, senantiasa lakukan riset karena kripto adalah aset volatil dan berisiko tinggi. Cryptoharian tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun keuntungan anda.

Muhammad Syofri

Trader Forex dan Bitcoin yang sudah bergelut di bidang trading dari tahun 2013. Sering menulis artikel tentang blockchain, forex dan cryptocurrency.