Browser Brave Gandeng Solana untuk Perkembangannya ke Web3

Pengembang dari browser terdesentralisasi Brave telah mengumumkan perkembangan terbaru mereka dengan mengintegrasikan jaringan Solana.

Kini, Brave sedang dalam proses integrasi penuh Solana yang nantinya akan memungkinkan pengguna untuk menjelajahi Web3 dengan biaya transaksi yang jauh lebih rendah dan pemrosesan yang lebih cepat. Ini akan lebih baik dibandingkan saat menggunakan jaringan Ethereum.

Selain itu, langkah baru ini juga memungkinkan nantinya bagi platform untuk menghadirkan akses penuh ke aplikasi terdesentralisasi (dApps) yang terus berkembang.

Braver versi terbaru, versi 1.39, akan memungkinkan pengguna membeli, menjual dan menyimpan crypto Solana, SOL, dan SPL, di Brave Wallet. Juga, pembelian crypto SOL dan lainnya akan dapat menggunakan fiat melalui Ramp. Brave Wallet juga akan mendukung dApps berbasis Solana untuk yang versi desktop.

Selain itu, Brave juga menggandeng pasar NFT Magic Eden, sehingga para pemegang token BAT akan dapat mengaksesnya dalam bentuk ekosistem Web3. BAT juga akan dapat digunakan untuk membeli NFT yang tersedia di platform Magic Eden.

Tentu saja, integrasi ini akan meningkatkan daya platform dalam hubungan multi-chain bagi semua pengguna. 

Diketahui, Brave juga akan memperdalam integrasi ini dalam waktu dekat, memanfaatkan Solana sebagai jaringan default untuk Brave Wallet dan BAT, termasuk mendukung komunitas Solana.

Anatoly Yakovenko, co-Founder Solana, mengatakan:

“Dimasukkannya Solana ke dalam dompet oleh Brave merupakan langkah penting menuju orientasi satu miliar pengguna ke Web3.”.

Walaupun adanya pengembangan yang siginifikan, harga Brave token (BAT), tidak mengalami kenaikan, malah turun. Dalam 1 tahun, harga BAT sudah turun 57%. Pada saat pers, harga BAT berada di $0.375 menurut Coingecko.

Hal ini juga terjadi dengan Solana (SOL), SOL sudah turun 54% dalam 30 hari terakhir. Dan, banyak analis yang mengatakan akan turun lebih dalam lagi. Pada saat pers, harga SOL berada di $43.

Tentunya, Web3 akan benar-benar hadir nantinya, dengan dukungan blockchain dan teknologinya, sehingga tidak hanya metaverse dan NFT, internet versi terbaru ini juga akan lebih merangkul aplikasi terdesentralisasi untuk layanan yang lebih baik bagi para pengguna.